Arrahmah.Com |
- Lima orang tewas dalam serangan PKK di Turki
- Tentara Pembebasan Suriah hancur karena ditinggalkan oleh anggotanya
- Serangan jet Rusia kirim pesan baru kepada Iran
- Perahu tenggelam di lepas pantai Turki, 14 pengungsi meninggal
- Tiga pria yang tewas dalam serangan penembakan di Yordania bekerja untuk perusahaan keamanan AS
- Diklaim terkait dengan Asy-Syabaab, 10 warga Somalia ditangkap polisi Kenya di perbatasan
- Satu truk bantuan obat-obatan dari rakyat Indonesia tiba di Gaza
- Remaja Palestina ditembak di wajah selama bentrokan di Bethlehem
- Barat tercengang, makan menggunakan tangan ala Rasulullah terbukti lebih sehat daripada menggunakan sendok dan garpu
- Hamas: Kami akan menculik lebih banyak lagi tentara "Israel" untuk membebaskan semua tahanan kami
Lima orang tewas dalam serangan PKK di Turki Posted: 11 Nov 2015 03:33 PM PST DIYARBAKIR (Arrahmah.com) - Tiga polisi, seorang tentara dan seorang warga sipil tewas dalam serangan terbaru oleh milisi Partai Pekerja Kurdistan atau yang dikenal dengan PKK pada Rabu (11/11/2015). |
Tentara Pembebasan Suriah hancur karena ditinggalkan oleh anggotanya Posted: 11 Nov 2015 03:20 PM PST Pada tahun 2012, Muhammad Matoh bergabung dengan Tentara Pembebasan Suriah (FSA). Satu tahun kemudian ia meninggalkan pekerjaannya dan menemukan pekerjaan baru di sebuah restoran cepat saji di Aleppo. |
Serangan jet Rusia kirim pesan baru kepada Iran Posted: 11 Nov 2015 04:40 AM PST DAMASKUS (Arrahmah.com) - Jet-jet tempur Rusia melanggar gencatan senjata antara Iran dan Jaisyul Fath di sekitar wilayah pedesaan al-Fu'ah dan Kafyara Idlib, dan Zabadani. Koresponden ElDorar AlShamia telah melaporkan pada Selasa (10/11/2015) bahwa pesawat militer Rusia pada malam sebelumnya menargetkan zona industri yang berada di kota Idlib, yang merupakan wilayah kesepakatan gencatan senjata. Ini yang keempat kalinya pesawat Rusia melanggar area gencatan senjata, sehubungan dengan meningkatnya ketegangan antara Iran dan Rusia, setelah penyataan yang dilontarkan oleh Komandan Garda Revolusi Iran kepada media pro IRGC yang menuduh bahwa campur tangan Rusia di Suriah adalah untuk mempertahankan kepentingannya, dan tidak tertarik dengan keberlangsungan kekuasaan Asad. Sumber-sumber lapangan mengkonfirmasikan bahwa penargetan pesawat Rusia terhadap posisi milisi Iran, khususnya "Hizbullah" sebagai sebuah pesan jelas bahwa "tidak ada janji yang ditawarkan Rusia pada rezim Asad". (ameera/arrahmah.com) |
Perahu tenggelam di lepas pantai Turki, 14 pengungsi meninggal Posted: 11 Nov 2015 03:00 AM PST ANKARA (Arrahmah.com) - Empat belas orang tenggelam di lepas pantai sebelah barat Turki ketika perahu yang membawa pengungsi tenggelam pada Rabu dini hari (10/11/2015), ungkap Penjaga Pantai Turki. Sebagaimana dilansir oleh Al Bawaba, insiden ini merupakan tragedi terbaru yang menimpa pengungsi saat mereka berusaha mencapai pulau-pulau Yunani dari Turki dengan menggunakan perahu yang tidak layak. Penjaga Pantai Turki yang berpatroli menemukan perahu tenggelam di lepas pantai distrik Ayvacik di provinsi Canakkale - sekitar 10 kilometer (4 mil) dari Lesbos - sekitar pukul 02:00 waktu setempat. Di antara pengungsi yang tewas, tujuh diantaranya adalah anak-anak. Penjaga Pantai Turki berhasil menyelamatkan 27 orang dari perahu yang tenggelam tersebut. Masih belum diketahui penyebab tenggelamnya perahu itu. Kebangsaan dari para korban belum dirilis. Penjaga Pantai Turki sedang mencari menyusuri lokasi sekitar bencana. (ameera/arrahmah.com) |
Tiga pria yang tewas dalam serangan penembakan di Yordania bekerja untuk perusahaan keamanan AS Posted: 11 Nov 2015 12:03 AM PST AMMAN (Arrahmah.com) - Tiga orang yang tewas dalam serangan penembakan di sebuah pusat pelatihan polisi di dekat kota Amman Yordania, bekerja untuk DynCorp International, sebuah kontraktor intelijen dan keamanan Amerika, ujar pernyataan DynCorp. |
Diklaim terkait dengan Asy-Syabaab, 10 warga Somalia ditangkap polisi Kenya di perbatasan Posted: 10 Nov 2015 11:05 PM PST KENYA (Arrahmah.com) - Seorang tetua suku mengatakan polisi Kenya telah menangkap 10 warga Somalia di desa-desa yang berlokasi di dekat perbatasan dan membawa mereka ke penjara dengan dalih untuk diinterogasi. |
Satu truk bantuan obat-obatan dari rakyat Indonesia tiba di Gaza Posted: 10 Nov 2015 10:40 PM PST GAZA (Arrahmah.com) - Satu truk bantuan obat-obatan dari rakyat Indonesia sudah di terima oleh Kementerian Kesehatan Palestina di Jalur Gaza. Truk besar tersebut bermuatan bantuan kemanusiaan untuk Palestina yaitu berbagai jenis obat-obatan seperti cairan infus, alkohol 70% dan Ioudium, Abdillah Onim melaporkan dari Gaza, sebagaimana dilansir di halaman Facebook-nya. Persediaan obat-obatan di Gaza benar-habis dan bantuan tersebut sangat di butuhkan di Gaza. Menteri Kesehatan akan membagikan bantuan obat-obatan tersebut ke rumah sakit yang tersebar di wilayah Gaza, khususnya di rumah Sakit pusat rujukan pasien terbesar di Gaza yaitu Rumah Sakit As-Shifa di Gaza City. Bantuan Kemanusiaan untuk Palestina berupa obat-obatan itu diserahkan langsung oleh Abdillah Onim dan tim di pusat penampungan obat-obatan kementerian kesehatan Palestina. Proses serah terima dilakukan di pintu masuk gudang obat-obatan milik Menteri Kesehatan Gaza. Bantuan obat-obatan tersebut merupakan hasil penggalangan dana yang dilakukan oleh Abdillah Onim yang berjumlah sebesar Rp 160 juta. Akan tetapi jumlah tersebut masih belum mencukupi, karena yang dibutuhkan untuk membeli obat-obatan sekitar 600 juta-an rupiah. Abdillah Onim di Gaza sangat mengharapkan agar bantuan obat-obatan ini bisa rutin sebagai bentuk kepedulian terhadap nasib pasien di Gaza. Pihak Menteri Kesehatan Gaza Palestina sangat berterima kasih kepada rakyat Indonesia khususnya ummat Islam di Indonesia yang selama ini senantiasa memberikan dukungan bagi rakyat Palestina baik moril maupun materil. Pasa Selasa (10/11/2015) pukul 11 pagi waktu Gaza, Abdillah Onim sudah menyerahkan bantuan kemanusiaan berupa obat-obatan itu kepada pihak Kementrian Kesehatan Palestina di Gaza, yang merupakan donasi atau amanah dari rakyat Indonesia melalui rekening Abdillah Onim, karena hingga kini kondisi di Gaza semakin bergejolak dan pihak Menteri Kesehatan Gaza Palestina mengalami krisis obat-obatan. "Bantuan obat-obatan itu sudah kami order seminggu sebelumnya kepihak perusahaan pengadaan obat-obatan di Gaza, dimana mereka harus menunggu antrian obat masuk ke Gaza dari "Israel" melalui jalur alternatif, yaitu melalui pintu perbatasan Karem Abo Salem yang merupakan pintu perlintasan barang dagangan antara Gaza dan "Israel", ya tidak ada pilihan lain," tegas Onim Intifadha III berlangsung selama 41 hari dan hingga kini kondisi Palestina kian bergejolak. Korban berjatuhan karena pihak militer "Israel" menembak secara membabi buta rakyat Palestina baik pria, wanita maupun anak-anak. "Menteri Kesehatan Gaza serta Rumah sakit di Gaza kekurangan obat-obatan dan stok kian menipis. Bantuan Kemanusiaan obat-obatan 100 persen telah diserahkan langsung ke pihak Menteri Kesehatan Gaza Palestina. (ameera/arrahmah.com) |
Remaja Palestina ditembak di wajah selama bentrokan di Bethlehem Posted: 10 Nov 2015 09:30 PM PST BETHLEHEM (Arrahmah) - Seorang remaja Palestina ditembak dan terluka dalam bentrokan dengan pasukan "Israel" di kamp pengungsi Aida di Bethlehem utara pada Selasa (10/11/2015). Sebagaimana dilansir oleh Ma'an News Agency, penduduk setempat mengatakan bahwa remaja itu ditembak di wajah dengan peluru baja berlapis karet dan dibawa ke rumah sakit pemerintah Beit Jala untuk mendapatkan pengobatan. Sejak awal Oktober, bentrokan antara pemuda Palestina dan pasukan militer "Israel" di Tepi Barat yang diduduki dan Jalur Gaza berlangsung setiap hari. Pada bulan Oktober saja, Bulan Sabit Merah mendokumentasikan bahwa pasukan "Israel" menembak dan melukai sedikitnya 760 warga Palestina dengan peluru hidup di wilayah Palestina yang diduduki, sementara 1.857 lainnya dihantam dengan peluru baja berlapis karet. Selain itu, sebanyak 5.399 warga Palestina dirawat karena menghirup gas air mata yang berlebihan selama periode tersebut, sementara 246 lainnya terluka akibat hal lain, termasuk karena serangan yang dilancarkan oleh tentara "Israel" dan luka bakar dari tabung gas air mata. Menurut catatan Bulan Sabit Merah, jumlah warga Palestina yang terluka bulan lalu adalah sekitar 8.262 orang. (ameera/arrahmah.com) |
Posted: 10 Nov 2015 08:00 PM PST (Arrahmah.com) - Makan menggunakan tangan tentu terdengar aneh dan primitif serta pasti banyak orang yang merasa tidak tertarik melakukannya. Namun, cara yang disebut "primitif" itu ternyata merupakan cara makan yang lebih sehat, dan percaya atau tidak, cara itu ternyata dapat menjaga kondisi kesehatan Anda. Demikian situs healthierwayoflife.com pada Selasa (13/10/2015) menyampaikan hal ini sebagai penemuan baru yang begitu mencengangkan. Padahal terkait sunnah yang satu ini, Rasulullah ï·º sudah mencontohkannya kepada kita jauh-jauh hari: Dari Ka'ab bin Malik dari ayahnya ia mengatakan, "Rasulullah ï·º itu makan dengan menggunakan tiga jari dan menjilati jari-jari tersebut sebelum dibersihkan." (HR. Muslim No. 2032 dan lainnya) Lebih lanjut Healthier Way of Life menjabarkan beberapa manfaat makan menggunakan tangan tanpa sendok dan garpu, yaitu: Mencegah Diabetes Tipe 2 Orang-orang yang makan dengan cepat beresiko lebih tinggi terkena diabetes tipe 2. Umumnya, jika Anda menggunakan garpu dan pisau maka Anda makan lebih cepat daripada makan dengan tangan Anda. Oleh karena itu, sebisa mungkin akan lebih baik jika Anda senantiasa makan dengan cara "primitif". Selain itu, Anda hanya dapat meyuap sepotong irisan makanan ketika Anda makan dengan tangan Anda, sementara jika Anda makan menggunakan garpu Anda, Anda dapat mengambil 5-6 potong sekaligus. Dan, Anda akan makan lebih lambat dengan tangan Anda daripada mengguankan garpu. Meningkatkan Kinerja Sistem Pencernaan Ini mungkin terdengar aneh, tapi makan dengan jari-jari Anda dapat meningkatkan kinerja sistem pencernaan juga karena ketika Anda mencuci tangan dengan sabun, semua bakteri jahat dibasmi sedangkan bakteri baik tetap ada di tangan Anda, yang bisa sangat sehat untuk usus Anda. Selain itu, makan dengan jari-jari Anda bisa mengirimkan sinyal ke otak mengenai makanan yang Anda makan, apakah itu padat atau lembut, panas atau dingin, sehingga mempersiapkan sistem pencernaan untuk mencerna makanan tersebut. Mencegah Makan Terlalu Banyak Orang-orang yang makan dengan tangan memiliki berat badan yang lebih seimbang karena mereka tidak makan terlalu banyak. Akan menjadi sangat baik untuk anak-anak, jika orangtua mereka mengizinkan mereka untuk makan dengan tangan saja. Ini dianggap sebagai cara paling aman untuk mempertahankan berat badan normal. Selain itu, orang-orang yang makan sambil melakukan sesuatu yang lain, seperti menonton TV, akan makan lebih banyak makanan daripada mereka yang fokus duduk dan makan saja. Ketika Anda makan dengan tangan Anda, Anda tidak dapat melakukan hal lain karena tangan Anda tidak bersih dan atau sibuk. Oleh karena itu, Anda hanya terfokus pada proses makan dan Anda akan tahu berapa banyak makanan yang Anda makan dan kapan saatnya untuk berhenti. Apa Makna Sunnah Makan dengan Tangan? Di antara sunnah Nabi ï·º, adalah makan dengan menggunakan tangan kanan dengan tiga jari. Diriwayatkan dari Ka'ab bin Malik, dari bapaknya, beliau mengatakan; "Rasulullah ï·º itu makan dengan menggunakan tiga jari tangan kanan dan menjilati jari-jari tersebut sebelum dibersihkan." (HR Muslim no. 20232 dan lainnya) Tentang hadist di atas, Ibnu Utsaimin radhiallahu anhu mengatakan: "Dianjurkan untuk makan dengan tiga jari, yaitu jari tengah, jari telunjuk, dan jempol, karena hal tersebut menunjukkan tidak rakus dan ketawadhu'an. Akan tetapi hal ini berlaku untuk makanan yang bisa dimakan dengan menggunakan tiga jari. Adapun makanan yang tidak bisa dimakan dengan menggunakan tiga jari, maka diperbolehkan untuk menggunakan lebih dari tiga jari, misalnya nasi. Namun, makanan yang bisa dimakan dengan menggunakan tiga jari maka hendaknya kita hanya menggunakan tiga jari saja, karena hal itu merupakan sunnah Nabi ï·º." (Syarah Riyadhus shalihin Juz VII hal 243) Sementara itu, dalam sebuah penelitian yang telah dilakukan oleh Dr Charles Gerba dari University of Arizona dikatakan bahwa kita tidak mungkin menghalangi kuman dan bakteri masuk ke dalam lingkungan kita. Namun kita bisa memerangi kuman dengan cara mencuci tangan setiap sebelum dan selesai beraktivitas. Dan, seperti dipublikasikan paparetta.wordpress.com, pada bulan Oktober 2010 lalu. Makan menggunakan tangan terbukti lebih menyehatkan. Karena dalam tangan, terdapat enzim RNAse yang dapat mengikat bakteri, sehingga tingkat aktivitasnya sangat rendah ketika masuk bersama makanan ke saluran pencernaan tubuh. Pada dasarnya, tujuan utama enzim RNAse ini digunakan dalam analisis genetik, dengan tujuan mendegradasi RNA, sehingga yang tinggal dari sebuah sel hidup adalah DNA-nya. Enzim ini selalu terkandung dalam jari-jari dan telapak tangan manusia, sehingga –dengan asumsi sudah dilakukan upaya menghigieniskan tangan sebelumnya– proses penyuapan makanan ke dalam saluran pencernaan akan mengikutkan enzim yang bisa mengikat sel bakteri agar aktivitasnya tidak maksimal. Begitu makanan masuk ke saluran pencernaan, maka enzim ini akan ikut mengikat pergerakan bakteri hingga ke saluran pembuangan. Sebaliknya, jika manusia makan menggunakan alat perantara seperti sendok dan garpu, maka tidak ada yang bisa menahan laju aktivitas bakteri yang terkandung, baik di makanan atau alat makan itu sendiri. MasyaaAllah. (banan/arrahmah.com) |
Hamas: Kami akan menculik lebih banyak lagi tentara "Israel" untuk membebaskan semua tahanan kami Posted: 10 Nov 2015 07:00 PM PST PALAESTINA (Arrahmah.com) - Hamas berencana untuk menculik lebih banyak lagi tentara "Israel" untuk melancarkan pertukaran tawanan bagi semua warga Palestina yang ditahan di penjara-penjara "Israel", ungkap anggota biro politik Hamas di Gaza Khalil Al-Hayya pada Ahad (9/11/2015), sebagaimana dilansir MEMO. Berbicara dalam sebuah acara untuk menghormati tahanan yang dibebaskan Sameh Hasaneen, Al-Hayya mengatakan Hamas bangga terhadap Hasaneen, yang segera kembali mengenakan pakaian militer Hamas. "Ini mengandung pesan untuk penjajah 'Israel', bahwa penjara tidak bisa menghalangi warga Palestina untuk melakukan perlawanan," tegasnya. "Penjarakan, bunuh, dan kepunglah siapa pun yang kalian inginkan, [tapi] bangsa ini tidak akan menyerah sebelum membebaskan negerinya," kata Al-Hayya. (banan/arrahmah.com) |
You are subscribed to email updates from Arrahmah.com. To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States |