Arrahmah.Com

Arrahmah.Com

Link to Arrahmah.com

Pra KAA ke-60, Rami Hamdallah: Menyambut keinginan baik Indonesia untuk membuka Perwakilan Diplomatik di Palestina

Posted: 22 Apr 2015 04:45 PM PDT

Perdana Menteri Palestina, Rami Hamdallah

JAKARTA (Arrahmah.com) - Perdana Menteri Palestina Rami Hamdallah tiba di Jakarta untuk mengikuti pertemuan Konferensi Asia Afrika ke-60 pada 22-23 April 2015. Ia mengharapkan Indonesia segera membuka perwakilan diplomatik di wilayah Palestina.

"Kami bersyukur selalu mendapatkan dukungan dari Indonesia, dan menyambut keinginan baik Indonesia untuk membuka perwakilan diplomatik di Palestina," ujar Hamdallah, sebagaimana dilaporkan KNRP, Selasa (21/4).

Ia berharap dengan dibukanya misi diplomatik Indonesia di palestina akan menjaga hubungan baik antara Palestina dan Indonesia, hal ini juga akan mendorong Negara lain untuk mengakui status kenegaraan Palestina. Hamdallah mengusulkan agar Indonesia membuka konsulat di Palestina, "Pembukaan konsulat akan memajukan hubungan diplomatik dan mendorong negara lain untuk segera mengakui Palestina sebagai negara,"

Hamdallah menyatakan bahwa Palestina sudah terlalu lama dijajah oleh Israel, dan belum merdeka sejak KAA digelar. "Palestina juga menjadi satu-satunya negara yang masih belum merdeka sejak KAA 1955, oleh karena itu, kami berharap dapat segera mendapat kemerdekaan dengan komitmen kuat dari semua mitra Asia-Afrika untuk membantu Palestina mendapatkan kemerdekaan dan mencapai solusi dua negara, berdampingan dengan "Israel", dan Jerusalem sebagai Ibu Kota Palestina," tambahnya.

Pemerintah Indonesia telah sejak lama berencana untuk membuka perwakilan diplomatik yakni konsulat, konsul kehormatan, perwakilan intersepsi, dan kedutaan besar. Joko Widodo telah menunjuk konsul kehornatan untuk Palestina, namun utusan yang ditunjuk belum disetujui oleh pemerintah Palestina. (adibahasan/arc1/arrahmah.com)

Mujahidin IIA umumkan operasi tahunan "Serangan musim semi"

Posted: 22 Apr 2015 04:39 PM PDT

Mujahidin Imarah Islam Afghanistan

KABUL (Arrahmah.com) - Mujahidin Imarah Islam Afghanistan (IIA) mengumumkan pada Rabu (22/4/2015) bahwa mereka akan memulai operasi tahunan "Serangan Musim Semi" yang dimulai pada 24 April besok.

Operasi tersebut di tahun-tahun sebelumnya telah menargetkan pasukan asing dan pasukan boneka dengan serangkaian serangan bom, "insider attack" dan menargetkan pangkalan udara internasional serta gedung-gedung diplomatik.

"Sasaran utama operasi kali ini masih penjajah asing, khususnya pangkalan militer permanen mereka, pejabat rezim antek, konstelasi militer mereka, terutama intelijen mereka, kementerian dalam negeri dan pejabat kementerian pertahanan," ujar IIA dalam sebuah pernyataan yang dikutip oleh AFP.

Pernyataan tersebut juga merayakan penarikan pasukan NATO mengatakan bahwa musuh dengan segala perlengkapan militernya telah kewalahan dan akhirnya terpaksa melarikan diri dari pangkalan militer mereka.

Operasi kali ini diberi nama "Azm". Nama "Azm" diadopsi untuk pertanda baik karena "Azm" berarti mengatasi atau tekad yang kuat dan utusan Allah Subhanahu wata'ala yang menunjukkan ketekunan melawan musuh-Nya. (haninmazaya/arrahmah.com)

Serangan udara terbaru oleh koalisi pimpinan Saudi kembali menghantam Yaman

Posted: 22 Apr 2015 04:17 PM PDT

Serangan udara kembali terjadi beberapa jam setelah Saudi mengumumkan berakhirnya operasi "Decisive Storm"

SANA'A (Arrahmah.com) - Militer koalisi pimpinan Saudi dilaporkan kembali melancarkan serangan udara di Yaman, beberapa jam setelah mereka mengumumkan berakhirnya kampanye udara melawan Syi'ah Houtsi Yaman.

Wakil gubernur Aden, Nayef al-Bakri mengatakan kepada Al Jazeera bahwa serangan udara menargetkan tank yang digunakan oleh Houtsi dan pasukan sekutunya di selatan kota pelabuhan.

Serangan udara juga dilaporkan terjadi di pusat kota Taiz, di mana milisi Syi'ah Houtsi menduduki markas brigade yang loyal kepada pemerintah Yaman.

Markas besar Brigade Lapis Baja 35 di pinggiran utara kota jatuh ke tangan Houtsi setelah pertempuran sengit pada Rabu (22/4/2015) yang menewaskan dan melukai puluhan orang, ujar seorang perwira tentara kepada kantor berita AFP.

Juga pada Rabu (22/4), saksi mata mengatakan terjadi pertempuran antara milisi Syi'ah Houtsi dengan pasukan pro-pemerintah Yaman di Aden dan Lahj, ibukota Huta dan kota selatan Daleh.

Koalisi pimpinan Saudi yang telah membombardir Yaman selama hampir satu bulan mengatakan operasi "Decisive Storm" telah berakhir pada Selasa malam dan kampanye baru yang ditujukan untuk melindungi warga sipil dan mencegah Syi'ah Houtsi kembali beroperasi telah dimulai.

Mereka mengklaim operasi baru yang disebut dengan "Pembaruan Harapan" yang bertujuan untuk melindungi warga sipil dan memerangi "terorisme" telah diluncurkan. Juru bicara koalisi, Ahmed Al Assiri mengatakan koalisi telah mencapai tujuan
militer namun tidak menutup kemungkinan adanya serangan udara kembali terhadap Houtsi di Yaman dan koalisi akan terus memberlakukan blokade laut di Yaman. (haninmazaya/arrahmah.com)

Hadits: Berbuat baik demi keuntungan dunia

Posted: 22 Apr 2015 09:20 AM PDT

membantu

Oleh Al Ustadz Muhammad Thalib

(Arrahmah.com) - Niat dan motivasi amal sangatlah penting. Perbuatan manusia terdiri dari niat di dalam hati, ucapan, dan tindakan. Diterima atau ditolak-Nya suatu amal ditentukan oleh niat. Bila niatnya baik maka baik pula nilai amalnya, dan bila niatnya jelek maka nilai amalnya pun menjadi jelek.

Ibarat kata, di dunia ini banyak ditemukan pasar, tempat orang mengais kesuksesan di dunia. Ada pula pasar-pasar akhirat, tempat menaburkan benih-benih pahala. Apabila seseorang berbuat baik dengan niat untuk meraih keuntungan dunia semata, maka amalnya hanyalah sia-sia belaka. Karenanya tidak layak bila kesibukan mewujudkan sukses di dunia, melalaikan Anda dari akhirat.

Dari Abu Hurairah, dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam, Allah Ta'ala berfirman:

أَنَا أَغْنَى الشُّرَكَاءِ عَنِ الشِّرْكِ، مَنْ عَمِلَ عَمَلًا أَشْرَكَ فِيهِ مَعِي غَيْرِي تَرَكْتُهُ وَشِرْكَهُ .

"Aku sedikitpun tidak membutuhkan sesuatu menjadi sekutu-Ku, siapa saja melakukan amal kebaikan, lalu dalam hatinya ada keinginan untuk mencari sesuatu selain dari keridhaan-Ku, maka dia akan Aku tinggalkan, begitu juga perbuatan baik yang dilakukannya itu." [HR. Muslim]

Hadits ini menjelaskan bahwa tidak setiap orang yang melakukan perbuatan baik atau amal shalih dengan sendirinya mendapatkan keridhaan Allah. Amal shalih yang diridhai oleh Allah dengan syarat, pelakunya benar-benar melakukannya ikhlas karena Allah. Bebas dari keinginan mendapatkan kesenangan duniawi, seperti harta, jabatan, ujian, wanita dan lain-lain.

Di antara tanda seseorang yang tidak ikhlas dalam beramal. Apabila seseorang yang melakukan amal shalih, kemudian berputus asa atau kecewa meneruskan amal shalihnya disebabkan harapannya belum terpenuhi, maka yang bersangkutan sebenarnya dalam berbuat kebajikan tidak seratus persen mencari keridhaan Allah. Akan tetapi, ada keinginan-keinginan tersembunyi yang bersifat duniawi. Misalnya, keinginan untuk segera menikmati hasil dari amal shalihnya itu di dunia sekarang.

Akibat dari niatnya yang tidak lurus ini, maka Allah akan campakkan yang bersangkutan ke dalam nasib buruk di dunia maupun di akhirat. Nasib buruk di dunia dapat berupa rasa putus asa meneruskan amal shalihnya, lalu tidak segan-segan menceburkan diri dalam kemaksiatan dan perbuatan durhaka pada Allah. Sedangkan kelak di akhirat, dia akan mendapatkan adzab lebih berat dalam neraka.

Sebaliknya sekecil apapun amal shalih yang dilakukan, bila diniatkan untuk meraih keridhaan Allah, niscaya tidak akan menghalangi pahala mengalir ke lembaran-lembaran amalnya. Sehingga, indahnya dunia dapat dinikmati dan pahala akhirat pun terus mengalir tiada henti. Subhanallah.

Oleh karena itu, bagi setiap muslim tidak boleh lalai dalam meluruskan niatnya. Wajib memahami adanya syarat ikhlas dalam melakukan amal shalih, supaya kita tidak dicampakkan oleh Allah di dunia maupun di akhirat kelak.

Wallahu'alam bish shawab…

———————–

Makalah ini dikutip ulang dari Majalah Risalah Mujahidin edisi 31.

Sumber: http://risalahmujahidin.com/al-hadits-berbuat-baik-demi-keuntungan-dunia/

(*/arrahmah.com)

Jujur bongkar kecurangan UN, Tsaqif Wismadi diancam bom

Posted: 22 Apr 2015 03:42 AM PDT

molotov

YOGYAKARTA (Arrahmah.com) - Muhammad Tsaqif Wismadi, siswa kelas III di SMA 3 Yogyakarta mendapat puluhan ancaman pasca dia menulis surat yang ditujukan ke Universitas Gadjah Mada (UGM) terkait bocornya materi soal Ujian Nasional (UN) 2015.

"Setelah saya mengirim surat itu dan tersebar di media sosial. Ancaman banyak datang melalui Line dan Whatsapp. Dari yang menanyakan alamat rumah sampai akan mengirim bom molotov ke rumah saya. Saya diam tidak saya tanggapi," kata Tsaqif usai menerima pin "Berani Jujur Hebat" dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Rabu 22 April 2015.

Menurut siswa berkacamata ini, surel yang ditujukan kepada UGM tidak pernah direncanakan. Tsaqif mengaku hanya ingin mencari keadilan terkait materi soal yang diterima oleh kawan-kawan seangkatannya yang mengikuti UN 2015.

"Aku lihat di lingkungan sekolah saya semua pada jujur. Kasihan kita semua sudah belajar, menghabiskan uang dan waktu. Saya tidak mau diam saja melihat ini semua. Ibaratnya kita tahu tapi diam dan anggap tidak terjadi apa-apa."

Anak kedua dari empat bersaudara ini mengaku tidak takut dengan banyaknya ancaman yang datang. "Saya tidak depresi, saya cuekin saja. Tapi ibu saya yang khawatir sekarang jadi lebih protektif tidak boleh keluar sendiri," kata penggemar olahraga basket.

Tsaqif merupakan anak dari Arif Wismadi yang berprofesi sebagai dosen di Universitas Islam Indonesia (UII) dan Sridayanti. Orangtua, terutama bapaknya, menurut Tsaqif yang paling berperan dalam membentuk dirinya menjadi manusia yang harus jujur.

"Yang mendidik saya adalah bapak, bapak sangat luar biasa mengajarkan kejujuran kepada saya. Pernah waktu kecil saya buang sampah sembarangan oleh bapak dimarahi dan diiminta ambil sampah tersebut dan ditaruh ditempat yang seharusnya. Bapak itu disiplin sampai hal yang paling kecil," tutur alumni SMPN 6 Jogja.

Mengenai apa yang dilakukan olehnya, Tsaqif mengaku mendapat dukungan dari kedua orangtuanya. "Bapak bilang ke saya apa yang saya lakukan sudah benar di mata Tuhan dan negara. Cuma ibu yang masih ketakutan ya karena ada ancaman. Tapi sekarang sudah tidak lagi."

Berencana mengambil jurusan Teknik Perencanaan Kota di UGM, Tsaqif mengaku akan membangun bangsa melalui perencanaan kota yang baik.

"Bukan idealis tapi saya ingin membangun bangsa ini. Saya sangat mencintai bangsa ini dan itu bisa saya lakukan jika saya bisa membuat perencanaa kota yang baik," ujarnya.

Seperti diberitakan, M Tsaqif telah berkirim surat elektronik ke UGM untuk tidak mempertimbangkan nilai UN sama sekali dalam seleksi Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri.

"Ya benar, memang saya yang kirim surat elektronik itu ke UGM. Awalnya kami di angkatan kami dapat link soal UN, katanya hanya untuk belajar saja. Tapi kok aneh ada semua mata pelajaran dan semua paketnya," kata Tsaqif, Rabu 15 April 2015.

Menurut siswa IPA ini, ia mendapat link tersebut melalui grup sekolahnya. Awalnya ia dan kawan-kawannya hanya mengira itu adalah soal untuk latihan. (azm/viva/arrahmah.com)

Sidang perdana gerombolan Syiah serang Az Zikra digelar hari ini

Posted: 22 Apr 2015 02:31 AM PDT

Sebagian terdakwa gerombolan syiah pelaku penyerangan, penganiayaan dan penculikan terhadap Habib Faisal Salim di PN Cibinong, Bogor, Rabu (22/4/2015)

BOGOR (Arrahmah.com) - Sidang perdana kasus penganiyaan, pengeroyokan dan penganiayaan gerombolan Syiah terhadap Habib Fasihal Salim, keamanan perumahan Bukit Az Zikra Sentul, Bogor digelar Pengadilan Negeri (PN) Cibinong hari ini Rabu (22/4/2015)

Pengadilan menghadirkan 34 tersangka yang dipecah dalam tiga ruang sidang. Masing-masing 16 terdakwa , 13 dan 5. Menurut pihak panitera pengadilan tidak disatukannya para terdakwa dalam satu ruang sidang karena jumlahnya yang banyak. "Ini keputusan hakim," kata dia.

Pantauan arrahmah.com Jaksa penuntut Umum (JPU) membacakan dakwaan pada sidang yang menghadirkan 5 terdakwa yakni Ibrahim Umar Alhabsyi, Ida bagus Handoko, Haratitis, Samsuri, dan Syarifiuddin.

Menurut JPU para terdakwa dengan sengaja menggunakan kekerasan terhadap orang atau barang dengan sengaja atau menghancurkan orang atau barang dengan sengaja yang menyebabkan orang luka-luka, di Perumahan Bukit Az Zikra Jl Tawadhu 03 Rt 01/05 Desa Pambuaran Kecamatan Babakan Madang Kabupaten Bogor.

Usai dibacakan surat dakwaan oleh JPU, para terdakwa saat ditanya oleh Majelis Hakim mengerti dan paham akan surat dakwaan dan masing-masing sudah menerimanya. Ibrahim dapat menerima semua dakwaan. Sementara Ida bagus Handoko, Haratitis, Samsuri memberi catatan tidak ada instruksi masuk ke masjid.

Lima terdakwa yang mengikuti sidang perdana penyerangan terhadap keamanan Perumahan Bukit Az Zikra Sentul, Rabu (22/4/2015)

Lima terdakwa yang mengikuti sidang perdana penyerangan terhadap keamanan Perumahan Bukit Az Zikra Sentul, Rabu (22/4/2015)

Kelima terdakwa ini tidak didampingi oleh pengacara karena kemauan mereka. Hinggga detik terakhir di ruang sidang Majelis Hakim kembali menjelaskan hak-hak para terdakwa. Namun mereka menolak menggunakan pengacara.

"Kami sudah mengaku bersalah dan kami siap menerima hukuman," kata Ibrahim, salah satu terdakwa.

Pada kesempatan ini JPU belum bisa menampilkan para saksi, lantaran JPU beranggapan para terdakwa akan melakukan eksepsi pada sidang kali ini. Sehingga Majelis Hakim memutuskan sidang dilanjutkan pekan depan, Rabu (29/4/2015).

Turut hadir dalam persidangan perdana ini puluhan Jamaah Zikir Az Zikra dan laskar Majelis Mujahidin. Tampak di bangku pengunjung antara lain Ustadz Ahmad Syuhada, juru bicara Az Zikra dan korban penganiayaan Habib Faisal Salim. (azmuttaqin/arrahmah.com)

Kultwit Syaikh Abdul Azis Turaifi tentang Khawarij masa kini

Posted: 22 Apr 2015 12:31 AM PDT

dok. google

ARAB SAUDI (Arrahmah.com) - Saat ini, istilah khawarij modern begitu populer di media sosial. Namun, kita perlu memahami arti dari istilah tersebut agar tidak salah menerapkannya.

Berikut Arrahmah kutipkan kuliah twit atau kultwit dari Syaikh Al-Muhaddits Abdul Aziz Ath-Tharifi @abdulaziztarefe yang telah diterjemahkan oleh Muqawamah pada Jum'at (11/4/2015).

kultwit Syaikh Abdul Azis Turaifi tentang khawarij masa kini

kultwit Syaikh Abdul Azis Turaifi tentang khawarij masa kini

Khawarij lebih berbahaya bagi umat daripada orang Kafir dalam kerusakan mereka, bukan dalam penyimpangan mereka. Ketika mereka muncul di suatu zaman, mereka mengkafirkan kaum Muslimin dan memerangi mereka karena memerangi murtad lebih diutamakan daripada memerangi kafir asli.

Siapapun yang memerangi Mujahidin Suriah dan menyatakan mereka sebagai murtad, maka mereka tidak akan menghormati darah kaum muslimin yang ada.

Karakteristik utama kelompok Khawarij berdasarkan hujjah yang telah disepakati adalah mengkafirkan kaum Muslimin pada sesuatu yang mana hal itu bukanlah dari penyebab kekafiran dan menghalalkan darah mereka. Pada masa Ibnu Abbas (ra), mereka memerangi orang kafir dan menegakkan hukum hudud, bahkan walaupun mereka melakukan semua ini, mereka tetap disebut Khawarij.

Nabi Muhammad (SAW) menghubungkan Khawarij dengan Dajjal, karena pernyataan mereka mampu mendatangkan simpati. Seperti dalam Hadits Nabi (SAW) bersabda: Setiap kali (khawarij) muncul, mereka dibasmi habis hingga keluar dari sisa mereka Dajjal."

Ghulu (berlebih-lebihan/melampaui batas) adalah salah satu penyebab pelakunya melakukan kebohongan atas nama Allah. Ketika seorang ekstrimis kekurangan dalil dan interpretasi (tafsiran), maka dia akan berbohong atas nama Allah demi membenarkan hawa nafsunya (Janganlah kalian berlebih-lebihan (melampaui batas) dalam agama kalian, dan janganlah kalian mengatakan terhadap Allah kecuali apa yang benar)

Sebagian besar kelompok Khawarij sangat bersungguh-sungguh dalam penyimpangan mereka. Memang di sana ada orang-orang yang lebih menyimpang dari mereka, tetapi tidak ada seorangpun yang lebih bersungguh-sungguh dalam penyimpangannya selain mereka (Khawarij).

Saya tidak mengetahui ada kelompok yang (merasa dirinya) beribadah dengan membunuh anak-anak kecuali Rawafidh dan Khawarij. Karena mereka percaya bahwa anak-anak mengambil keputusan yang sama dengan orang tua mereka dan musuh tidak akan melahirkan kecuali seorang musuh pula.

Suatu Negara berpaham Murjiah dapat dibentuk tetapi tidak dengan Negara Khawarij, karena Allah menegakkan negara dengan keadilan, bukan atas dasar kezaliman. Dan sebagian besar kezaliman Murjiah adalah dalam agama, sedangkan kezaliman Khawarij adalah dalam urusan duniawi juga dalam agama.

(adibahasan/muqawamah/arrahmah.com)

Buldoser "Israel" menyerang Gaza, meratakan tanah milik warga Palestina

Posted: 21 Apr 2015 11:50 PM PDT

Tank-tank "Israel" yang menginvasi wilayah Palestina di Jalur Gaza. (Foto: Ma'an)

GAZA (Arrahmah.com) - Beberapa kendaraan militer "Israel" menyerang Jalur Gaza pada Selasa (21/4/2015), ujar saksi mata.

Sumber mengatakan kepada kantor berita Ma'an bahwa empat kendaraan "Israel" dan dua buldoser menggerebek dan meratakan tanah pertanian di timur Deir al-Balah, Gaza tengah.

Seorang juru bicara militer mengatakan serangan pada Selasa (21/4) adalah "kegiatan rutin di sepanjang pagar keamanan".

Pasukan Zionis secara teratur memasuki wilayah Jalur Gaza yang diklaim oleh mereka masuk ke dalam "zona penyangga keamanan". Zona ini diberlakukan oleh "Israel" pada kedua perbatasan darat dan laut dari Jalur Gaza dengan dalih keamanan, namun batas pastinya secara historis berfluktuasi dan memiliki dampak merugikan pada sektor pertanian dan perikanan Palestina.

Pasukan Zionis melepaskan tembakan ke arah petani Palestina yang diduga lahan pertanian mereka berada di dalam zona tersebut, menurut Pusat Palestina untuk Hak Asasi Manusia. Kelompok ini melaporkan 16 insiden penembakan dan empat serangan di sepanjang perbatasan Gaza-"Israel" sepanjang Maret.

Kejadian seperti ini langsung menghalangi petani Palestina mengakses lahan pertanian mereka, memperburuk produksi pertanian di Gaza di mana lebih dari 80 persen dari populasi rawan pangan, menurut organisasi Pangan dan Pertanian PBB.

Kehadiran berat pasukan Zionis dalam "zona penyangga" Jalur Gaza adalah bagian dari pengepungan "Israel" yang lebih luas di Jalur Gaza selama delapan tahun terakhir, yang sebagian besar melarang impor dan ekspor dan telah menyebabkan keruntuhan parah di wilayah pesisir. Pengepungan ini diperparah dengan penutupan berkala oleh pemerintah Mesir di perbatasan Rafah, selatan Jalur Gaza. (haninmazaya/arrahmah.com)

Hakim AS mengizinkan iklan berbau anti-Muslim dipajang di bus New York

Posted: 21 Apr 2015 11:24 PM PDT

Salah satu iklan kontroversial oleh AFDI yang telah dijalankan di berbagai kota di Amerika Serikat termasuk Washington DC

NEW YORK (Arrahmah.com) - Seorang hakim federal AS telah memerintahkan Otoritas Transportasi Metropolitan New York (MTA) untuk menampilkan iklan kontroversial di bus-bus mereka yang mengacu pada ummat Islam membunuh Yahudi, menolak argumen bahwa iklan tersebut bisa menghasut kekerasan.

Dalam keputusannya yang dipublikasikan Selasa (21/4/2015), Hakim Distrik AS John Koeltl di Manhattan mengatakan iklan dari American Freedom Defense Initiative (AFDI) yang sebelumnya telah dijalankan di Chicago dan San Francisco, dilindungi di bawah Amandemen Pertama Konstitusi AS, seperti dilansir Al Jazeera.

Kampanye AFDI serupa juga telah dilakukan di tempat lain termasuk Washington DC.

Iklan ini menggambarkan seorang pria yang mengenakan syal di kepala dan wajah seolah memberikan ancaman dengan kutipan: "Membunuh Yahudi adalah ibadah yang menarik kita lebih dekat dengan Allah" dan kemudian menyatakan, "Itu Jihadnya, bagaimana dengan Anda?"

Koeltl mengatakan dia "sensitif" untuk masalah keamanan, namun mengklaim bahwa MTA dan Ketua Thomas Prendergast meremehkan "kualitas toleransi warga New York dan melebih-lebihkan dampak potensial iklan singkat ini". Hakim tersebut yakin bahwa warga New York tidak akan mudah terhasut kekerasan oleh iklan yang tidak menghasut penduduk di Chicago dan San Francisco.

Bus MTA dan kereta bawah tanah sering menjadi forum untuk debat kebijakan. Badan ini telah menerima iklan lain dari AFDI yang dicirikan sebagai kelompok anti-Muslim.

Juru bicara MTA, Adam Lisberg mengatakan lembaganya kecewa dengan keputusan hukum dan sedang mengkaji pilihan.

Hakim menunda efek perintahnya selama sebulan untuk memberikan waktu untuk banding. (haninmazaya/arrahmah.com)

Tentara Saudi shalat bersepatu, alhamdulillah

Posted: 21 Apr 2015 11:00 PM PDT

Tentara Saudi shalat memakai sepatu di tengah perang melawan pemberontak syiah houtsi

JAKARTA (Arrahmah.com) - Beberapa waktu lalu foto tentara Saudi yang shalat memakai sepatu bot di tengah-tengah Perang melawan pemberontak syiah Houtsi di Yaman menarik perhatian masyarakat dunia maya. Berbagai pihak ingin mengetahui bagaimana hukum mengenakan sepatu saat shalat tersebut.

Berikut penjelasan Ustadz Ammi Nur Baits, Dewan Pembina Konsultasisyariah.com yang Arrahmah kutip pada Rabu (22/4/2015) mengenai syari'at penggunaan sepatu atau alas kaki di saat shalat. Semoga bermanfaat.

Bismillah was shalatu was salamu 'ala Rasulillah, amma ba'du,

Ada seorang tokoh mengatakan,

الناس أعداء ما جَهلوا

Manusia akan memusuhi sesuatu yang tidak dia kenal.

Kita bisa memahami itu. Orang indonesia menyebutnya, tak kenal maka tak sayang. Karena jiwa itu bisa berinteraksi akrab dengan sesuatu yang telah dia kenal.

Dalam al-Quran Allah menyinggung kebiasaan buruk ini ketika Dia menyebutkan keadaan orang kafir yang membantah nabi mereka.

وَإِذْ لَمْ يَهْتَدُوا بِهِ فَسَيَقُولُونَ هَذَا إِفْكٌ قَدِيمٌ

"Karena mereka tidak mendapat petunjuk dengannya maka mereka akan berkata: "Ini adalah dusta yang lama." (al-Ahqaf: 11).

Ketika orang-orang kafir itu mendengar ajakan dan dakwah nabi mereka, mereka menyalahkannya dan menuduhnya sebagai kedustaan. Tentu saja yang bermasalah bukan dakwah nabinya, namun kebodohan orang kafir tentang kebenaran, lantaran mereka tidak mendapatkan petunjuk tentang itu, lalu mereka mengingkarinya.

Sebagai orang beriman, tetu kita tidak ingin seperti mereka. Menjadi makhluk tercela, menyalahkan kebenaran, hanya karena kebodohan kita. Atau jika tidak, anda akan ditertawakan.

Hukum Shalat Menggunakan Sepatu

Shalat menggunakan sepatu atau sandal, adalah sesuatu yang lumrah di zaman Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam. Bahkan terdapat hadis yang secara khusus memerintahkan kita untuk melaksanakan shalat dengan memakai sandal, agar tidak meniru kebiasaan yahudi. Artinya, latar belakang beliau melakukan shalat dengna sandal atau sepatu bukan karena masjid beliau yang beralas tanah. Namun lebih dari itu.

Kita akan simak beberapa hadis berikut,

Pertama, hadis dari Abdullah bin Amr bin Ash radhiyallahu 'anhu, beliau menyatakan,

رَأَيْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُصَلِّي حَافِيًا وَمُنْتَعِلًا

Saya melihat Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam terkadang shalat dengan tidak beralas kaki dan kadang shalat dengan memakai sandal. (HR. Abu daud 653, Ibnu Majah 1038, dan dinilai Hasan Shahih oleh al-Albani).

Kedua, ketika beliau safar, beliau shalat dengan memakai sepatu.

Sahabat al-Mughirah bin Syu'bah Radhiyallahu 'anhu menceritakan, bahwa beliau pernah bersama Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam dalam sebuah safar. Ketika Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam berwudhu, akupun menunduk untuk melepaskan sepatu beliau. Namun beliau melarangnya dan mengatakan,

دَعْهُمَا ، فَإِنِّى أَدْخَلْتُهُمَا طَاهِرَتَيْنِ

Biarkan dia, karena saya memakainya dalam kondisi suci.

Kemudian Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam mengusapnya. (HR. Bukhari 206 & Muslim 655).

Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam juga mengingatkan kepada umatnya tentang hal ini. Dalam hadis dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,

إِذَا صَلَّى أَحَدُكُمْ، فَلْيَلْبَسْ نَعْلَيْهِ، أَوْ لِيَخْلَعْهُمَا بَيْنَ رجليه، ولا يؤذ بهما غيره

"Apabila kalian shalat, hendaknya dia pakai kedua sandalnya atau dia lepas keduanya untuk ditaruh di kedua kakinya. Janganlah dia mengganggu yang lain." (HR. Ibnu Hibban 2183, Ibnu Khuzaimah 1009 dan sanadnya dinilai shahihkan al-Albani)

Seorang tabiin, Said bin Yazid al-Azdi, beliau pernah bertanya kepada Anas bin Malik,

أَكَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُصَلِّي فِي نَعْلَيْهِ؟

"Apakah Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam pernah shalat dengan menggunakan sandal?"

Jawab Anas: "Ya." (HR. Bukhari 386, Turmudzi 400, dan yang lainnya).

Bahkan beliau menyebutkan, shalat memakai sandal termasuk sikap tampil beda dengan model ibadahnya yahudi. Dari Syaddad bin Aus, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berpesan,

خَالِفُوا الْيَهُودَ فَإِنَّهُمْ لَا يُصَلُّونَ فِي نِعَالِهِمْ، وَلَا خِفَافِهِمْ

"Bersikaplah yang berbeda dengan orang Yahudi. Sesungguhnya mereka tidak shalat dengan menggunakan sandal maupun sepatu." (HR. Abu Daud 652 dan dishahihkan al-Albani)

Jika anda menyimak hadis di atas, terlepas dari semua kondisi lingkungan, kira-kira apa yang bisa anda simpulkan mengenai hukum shalat dengan memakai sepatu atau sandal? Haram, makruh, mubah, sunah, atau wajib?

Nabi Shallallahu 'alaihi wa sallam melarang kita agar tidak meniru kebiasaan buruk yahudi, yang mereka tidak pernah shalat dengan memakai sandal. Artinya, setidaknya kaum muslimin pernah shalat dengan memakai sandal. Sehingga setidaknya, minimal anda akan menyimpukannya bahwa itu sunah.

Dijamin Suci

Masalah kesucian sandal atau sepatu, ini masalah lain. Karena syarat suci dalam shalat, tidak hanya berlaku pada alas, tapi untuk semua anggota badan orang yang shalat dan semua pakaiannya.

Tentu saja, mereka yang hendak shalat memakai sandal atau sepatu, harus memastikan telah bersih.

Syaikh Abdullah bin humaid mengatakan,

لكن الشرط أن تكون النعال طاهرة ، فإذا كانت النعال فيها نجاسة أو وطئ بها أذى ، فلا ينبغي أن يصلي الإنسان منتعلاً


"Hanya saja ada syaratnya, sandal harus suci. Jika sandalnya ada najisnya atau menginjak kotoran maka tidak selayaknya orang menggunakannya untuk shalat." (Dinukil dari Fatwa Islam, no. 12033)

Demikian, Allahu a'lam

(adibahasan/arrahmah.com)