Al Khilafah |
- Densus 88 Beraksi! Tabrak Dulu, Baru Ditangkap
- HTI Jakarta : Ahok Tunjukkan Kebencian Terhadap Islam
- Meski Dipenjara dan Disiksa Diktator Uzbek, Pejuang Khilafah tetap Istiqamah
- Kekejaman Karimov : Pejuang Khilafah Disuntik Narkoba dan Dilarang Shalat Rezim Uzbek
- Hanya Karena Pakai Rok Panjang, Perancis Larang Siswi Muslimah Masuk Kelas Dengan Alasan Mengancam Pluralisme
- Inilah 13 dari 70 Pejuang Khilafah yang Ditangkap Diktator Uzbek
- Murid perempuan Prancis dipulangkan karena rok panjang
- Memalukan ! Tentara Prancis Di Republik Afrika Tengah Perkosa dan Sodomi Anak-anak Pengungsi Dengan Imbalan Makanan
- Nafāits Tsamarāt: Sistem Khilafah Jaminan Terlaksananya Semua Kewajiban
- Australia Kecewa, Umat Islam Lebih Sakit
- Selamatkan Aceh Dengan Khilafah
- Selama Pakai Demokrasi, Orang Seperti Ahok akan terus Bermunculan
- HTI Kota Banda Aceh Konvoi Serukan Indonesia dengan Syariah dan Khilafah dari Ancaman Neoliberalisme dan Neoimperialisme
- Benarkah Khilafah Hanya 30 Tahun?
- Ancama Neo Liberalisme Energi Listrik
Densus 88 Beraksi! Tabrak Dulu, Baru Ditangkap Posted: 01 May 2015 08:56 AM PDT Penangkapan itu tidak melalui prosedur hukum dan tanpa menunjukkan surat penangkapan, begitu juga saat menangkap Basri. Baca Selengkapnya »Lagi, Tim Densus 88 Anti Teror mempertontonkan kezalimannya dalam menangkap orang yang diduga terlibat jaringan kelompok ISIS. Kali ini yang mejadi korbannya adalah Pimpinan Pondok Pesantren Tanfizul Al Quran Makassar Muhammad Basri. "Zalim!" tegas Juru Bicara Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Muhammad Ismail Yusanto. |
HTI Jakarta : Ahok Tunjukkan Kebencian Terhadap Islam Posted: 01 May 2015 08:55 AM PDT Asal sesuai perizinan dan tidak melibatkan anak di bawah umur, ia menilai 'pesta bikini' bukan merupakan suatu hal yang patut dipermasalahkan. Baca Selengkapnya »Bukan Ahok namanya kalau dapat menjaga omongan. Selain dikenal sering berkata kasar kepada bawahan dan lawan politiknya, Gubernur DKI Jakarta ini juga kerap menampakkan kebencian dan penyerangan terhadap Islam. Salah satunya tatkala ditanya apakah akan mengeluarkan larangan khusus bagi penyelenggara hotel untuk acara serupa 'pesta bikini'. |
Meski Dipenjara dan Disiksa Diktator Uzbek, Pejuang Khilafah tetap Istiqamah Posted: 01 May 2015 08:51 AM PDT Penangkapan dan pemenjaraan sekitar 70 aktivis Hizbut Tahrir Uzbekistan dan kaum Muslimin beberapa waktu lalu, bukanlah kali yang pertama, sejak 1990-an rezim bengis Islam Karimov telah menangkap dan menyiksa lebih dari 8000 lainnya. Namun meski dipenjara dan disiksa, mereka tetap istiqamah berjuang menegakkan syariah dan khilafah. Hal itu diungkap HT Uzbekistan dalam pers rilisnya tertanggal 26 Jumada II 1436 H/ 15 April 2015. Baca Selengkapnya » |
Kekejaman Karimov : Pejuang Khilafah Disuntik Narkoba dan Dilarang Shalat Rezim Uzbek Posted: 01 May 2015 08:44 AM PDT Hizbut Tahrir Uzbekistan mengungkap suntikan narkoba dan pelarangan shalat merupakan salah satu bentuk penyiksaan di dalam penjara yang ditimpakan kepada sekitar 8000 aktivis HT maupun kaum Muslimin yang mendukungnya oleh rezim Islam Karimov sejak tahun 1990-an hingga sekarang. Baca Selengkapnya » |
Posted: 01 May 2015 08:38 AM PDT Perancis kembali menunjukkan kebencian yang luar biasa terhadap Islam. Hanya karena memakai rok panjang seorang muslimah dilarang mengikuti pelajaran di kelas. Perancis menganggap rok panjang adalah simbol agama Islam. Baca Selengkapnya » |
Inilah 13 dari 70 Pejuang Khilafah yang Ditangkap Diktator Uzbek Posted: 01 May 2015 08:37 AM PDT Diktator Uzbekistan Karimov, baru baru ini, menangkap sekitar 70 aktivis Hizbut Tahrir dan kaum Muslimin yang tengah berjuang menegakkan syariah dan khilafah. Mereka yang ditangkap bukan hanya para pemuda aktivis dakwah tetapi juga termasuk wakil gubernur sampai ibu rumah tangga yang mendukung penegakkan syariah Islam secara kaffah dalam naungan khilafah. Baca Selengkapnya » |
Murid perempuan Prancis dipulangkan karena rok panjang Posted: 01 May 2015 08:35 AM PDT Sebuah sekolah di Prancis telah melarang seorang murid perempuan muslim masuk kelas karena memakai rok panjang berwarna hitam. Baca Selengkapnya »Keputusan itu merupakan hasil penafsiran kaku terhadap undang-undang yang melarang pemakaian simbol-simbol keagamaan yang mencolok di sekolah. |
Posted: 01 May 2015 08:20 AM PDT Kembali Prancis menunjukkan prilaku menjijikkan. Negara yang sok pamer pembela HAM, justru banyak melecehkan nilai-nilai kemanusiaan. Seperti yang dilaporkan PBB, anak-anak di Republik Afrika Tengah (CAR) dipaksa melakukan tindakan asusila dengan imbalan makanan oleh tentera Prancis. Baca Selengkapnya » |
Nafāits Tsamarāt: Sistem Khilafah Jaminan Terlaksananya Semua Kewajiban Posted: 01 May 2015 07:49 AM PDT Menegakkan sistem Khilafah dan pemerintahan yang menerapkan hukum-hukum Allah baik yang besar dan yang kecil, adalah kewajiban yang menjamin terlaksananya semua kewajiban yang lain—atau dalam istilah lain Tājul Furūdl (Mahkota Kewajiban). Kewajiban ini merupakan perkara yang sudah terkenal, dan bukan perkara yang tidak diketahui. Sistem Khilafah ini telah mewarnai negeri-negeri kaum Muslim selama lebih dari tiga belas abad. Di mana dengan sistem Khilafah ini orang-orang beriman hidup bahagia dan mulia, sebaliknya para musuh Islam tidak berdaya dan terhina. Baca Selengkapnya » |
Australia Kecewa, Umat Islam Lebih Sakit Posted: 01 May 2015 07:39 AM PDT Pemerintah Australia melalui Perdana Menterinya menunjukkan ketidakpuasan dan kekecewaan terhadap pemerintah Indonesia sesaat pasca eksekusi mati dua warganegaranya, Rabu Malam dini hari (29/04/15) di lapas Nusakambangan. Menurut Tony Abbott, tindakan eksekusi ini menciderai hubungan diplopasi Australia-Indonesia. Sebagai bentuk protes, sontak Perdana Menteri Australia menarik Dubesnya di Indonesia. Protes lain juga ditunjukkan oleh pemerintah Prancis dan Brasil yang warganegaranya menjadi salah satu dari sembilan gembong narkoba yang dieksekusi mati pemerintah Indonesia. Baca Selengkapnya » |
Selamatkan Aceh Dengan Khilafah Posted: 01 May 2015 07:31 AM PDT Oleh: Moni Mutia Liza (Mahasiswi FKIP Unsyiah) Baca Selengkapnya »Aceh dulunya dikenal sebagai nanggroe (baca: negeri) yang makmur, negeri dengan militer yang kuat dan disegani kaum koloni barat. Aceh dengan kehebatannya tak lepas dari penerapan sistem Islam dan menjadi bagian dari Khilafah Utsmani. Namun, sejak Khilafah Utsmani runtuh dan Aceh merdeka melawan kaum penjajah, sejumlah pengkhianatan terhadap para ulama dan pemuda Aceh yang ingin mengembalikan penerapan syariah secara kaffah terus dilakukan oleh antek-antek barat, sehingga kini Aceh hidup dalam bayangan dan tekanan dari pemilik (baca: kaum kafir barat ) sistem Demokrasi yang saat ini diterapkan di nanggroe tersebut. Akhirnya Aceh kini dipenuhi dengan kemiskinan dan pengangguran yang setiap tahunnya terus merajalela. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Aceh, sebanyak 18,05 persen dari total 4,791 juta penduduk di provinsi ini hidup di bawah garis kemiskinan. Pada Maret 2014 ini saja jumlah penduduk miskin di Aceh mencapai 881 ribu orang, (Tribunnews.com, 2/07/14). |
Selama Pakai Demokrasi, Orang Seperti Ahok akan terus Bermunculan Posted: 01 May 2015 07:29 AM PDT Humas Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) DKI Jakarta Ali Akbar menyatakan selama negeri mayoritas Muslim ini menggunakan sistem demokrasi maka orang-orang seperti Ahok akan terus bermunculan. Baca Selengkapnya »"Karena dalam sistem demokrasi apalagi dengan adanya pemilihan kepala daerah langsung, siapa saja bisa jadi pemimpin, meskipun seorang kriminil ataupun orang bodoh sekalipun dia bisa menjadi pemimpin, asalkan sewaktu pemilihan, mendapatkan suara terbanyak dari rakyat," ungkapnya seperti diberitakan tabloid Media Umat Edisi 150: Indonesia Terancam Neoliberalisme, Jum'at 1-15 Mei. |
Posted: 01 May 2015 07:27 AM PDT Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) DPD II Banda Aceh kembali mengadakan konvoi keliling kota Banda Aceh pada Sabtu Sabtu (25/4) dengan mengusung tema: "Selamatkan Indonesia Dengan Syariah dan Khilafah" sebagai kepedulian terhadap kondisi negeri dan umat yang tengah dilanda persoalan yang sangat berat terutama dalam kondisi pemerintahan rezim Jokowi, selama masa pemerintahannya yang baru seumur jagung, banyak mengeluarkan kebijakan yang meresahkan rakyat Indonesia. Baca Selengkapnya » |
Benarkah Khilafah Hanya 30 Tahun? Posted: 01 May 2015 07:24 AM PDT Banyak orang beranggapan bahwa tegaknya Khilafah itu mustahil, dan juga tidak ada dalilnya. Salah satu argumentasi yang digunakan adalah adanya dalil yang mengatakan bahwa Khilafah itu hanya 30 tahun. Baca Selengkapnya »Benarkah seperti itu? |
Ancama Neo Liberalisme Energi Listrik Posted: 01 May 2015 07:17 AM PDT Oleh : Ari farouq (mahasiswa ekonomi islam STIS SBI SURABAYA) Baca Selengkapnya »Dalam waktu dekat pemerintah Indonesia melalui Kementerian BUMN berencana akan menyewakan kembali (lease back) pembangkit listrik hasil proyek Fast Track Program (FTP) tahap pertama, yang dicanangkan 10.000 megawatt. Puluhan pembangkit itu dibangun investor China yang masuk dalam program percepatan pembangunan pembangkit listrik bertenaga batubara, energi terbarukan, dan gas (fast track programme) tahap I. Salah satu yang menjadi rencana menyewakan kembali pembangkit listrik milik PLN tersebut adalah PLTU Jatim I, yang terletak di Desa Sukorejo, Sudimoro, Pacitan. |
You are subscribed to email updates from Al-Khilafah.org To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States |