.: Al Khilafah :.

.: Al Khilafah :.


Refleksi 2014 HTI: “Imperialisme, Liberalisme, Disintegrasi Sangat Terasa”

Posted: 19 Dec 2014 02:10 AM PST

Refleksi 2014 HTI:
Imperialisme yang intinya eksploitasi, liberalisme di segala bidang dan ancaman disintegrasi sangat terasa di tahun 2014. Fakta tersebut diungkap dalam talkshow Halqah Islam dan Peradaban (HIP): Refleksi Akhir Tahun 2014 Hizbut Tahrir Indonesia, Kamis (19/12) di Gedung Joang '45, Jakarta Pusat.
Read more »

Refleksi 2014, Sistem Sekuler Merusak dan Menyengsarakan Umat

Posted: 19 Dec 2014 02:05 AM PST

Refleksi 2014, Sistem Sekuler Merusak dan Menyengsarakan Umat
Juru Bicara Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Muhammad Ismail Yusanto menyatakan setiap penerapan sistem sekuler pasti akan menimbulkan kerusakan dan kerugian bagi umat manusia.

Read more »

Hak Siapa Berfatwa?

Posted: 19 Dec 2014 02:02 AM PST

"Jangan macam-macam membuat fatwa jika tidak bisa berbahasa Arab".

Seorang dosen telah mengeluarkan pernyataan dalam sebuah forum mahasiswa. Menyerang kelompok yang berpegang Islam berdasarkan dalil yang kuat. Jika umat muslim ditanya mengenai pernyataan tersebut, saya yakin semuanya juga akan sepakat. Tidak semua orang bisa mendapat legitimasi untuk mengeluarkan fatwa. Bahkan, dalam proses berfatwa ia harus mencakup beberapa kriteria untuk mencapai kredibilitas sebagai seorang ulama yang kapabilitasnya mampu mengeluarkan fatwa.

Read more »

Negara-negara Berkembang Rugi Lebih dari $6 Triliun Akibat Penggelapan Uang

Posted: 19 Dec 2014 01:58 AM PST

Negara-negara Berkembang Rugi Lebih dari $6 Triliun Akibat Penggelapan Uang
"Illicit financial flows" atau arus uang gelap yang mengacu pada uang yang meninggalkan suatu negara tanpa dikenai pajak itu dianggap sebagai penyebab struktural kemiskinan ekstrem.

Read more »

Indonesia Era Jokowi Semakin Sekuler!

Posted: 19 Dec 2014 01:50 AM PST

Kenapa semakin sekuler? Ya karena Indonesia memang sudah sekuler. Namun di era Jokowi-JK, tampak kuat keinginan untuk lebih menyekulerkan lagi Indonesia secara lebih ekstrim dan vulgar. Ini tampak dari gagasan-gagasan pejabat-pejabat Jokowi atau lingkaran dekatnya. Seperti penghapusan kolom agama, doa bukan berdasarkan agama tertentu (apalagi kalau bukan yang dimaksud adalah Islam). Menghalalkan pemakaian atribut Natal dengan alasan tradisi dan bisnis. Daftar berikutnya sepertinya akan menyusul: pelegalan nikah beda agama, pelegalan aliran sesat seperti Baha'i dan Ahmadiyah, penghapusan UU yang mengatur penodaan agama, rivisi UU Perkawinan dan lain-lain.

Read more »

Fahmi Salim: Revisi UU Perkawinan, Persulit Remaja Hindari Zina

Posted: 19 Dec 2014 01:49 AM PST

Fahmi Salim: Revisi UU Perkawinan, Persulit Remaja Hindari Zina
Hari ini, kamis 18 Desember 2014, ibu Elly Risman ditunjuk oleh MUI untuk menjadi saksi ahli dalam sidang MK tentang Gugatan UU Perkawinan (UU No 1 Tahun 1974). Ada beberapa pihak yang melayangkan gugatan untuk mengubah usia nikah perempuan Indonesia dari yang semula 16 tahun menjadi 18 tahun.MUI menjadi pihak yang akan mempertahankan agar pasal usia ini tdk berubah
Read more »

Taliban Afghanistan Kecam Pembantaian Peshawar

Posted: 19 Dec 2014 01:46 AM PST

Taliban Afghanistan Kecam Pembantaian Peshawar
Ratusan anak-anak tewas, sisanya meringkuk di rumah sakit: Pakistan berkabung seusai pembantaian di Peshawar. Aksi biadab itu bahkan mengundang kecaman dari sayap Taliban di Afghanistan.

Read more »

Hukum Karyawan Muslim Memakai Atribut Natal

Posted: 19 Dec 2014 12:58 AM PST

Hukum Karyawan Muslim Memakai Atribut Natal
Tanya :

Bolehkah karyawan muslim di mal atau pusat perbelanjaan memakai atribut Natal (seperti topi sinterklas)?

Read more »

Izinkan Asing Pimpin BUMN Berbahaya dan Mental Bangsa Terjajah

Posted: 19 Dec 2014 12:39 AM PST

Izinkan Asing Pimpin BUMN Berbahaya dan Mental Bangsa Terjajah
Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tengah membuka kesempatan bagi kalangan profesional dan kompeten asing untuk bersaing memperebutkan kursi nahkoda di perusahaan-perusahaan besar BUMN.

Read more »

Hizbut Tahrir Pakistan Kutuk Pembantaian Anak-anak Di Peshawar

Posted: 19 Dec 2014 12:08 AM PST

Hizbut Tahrir Pakistan Kutuk Pembantaian Anak-anak Di Peshawar
Sedikitnya 130 orang tewas -yang sebagian besar adalah murid sekolah- dalam serangan yang berlangsung dalam beberapa jam di Peshawar, Pakistan pada Selasa (16/2). Polisi mengatakan penyerangan itu sudah selesai dengan seluruh enam penyerang tewas dan sekolah umum yang dikelola militer itu sudah dibersihkan dari bahan peledak. Sejumlah korban cedera dirawat di rumah sakit sementara beberapa orang tua masih mencari berita-berita tentang anak mereka.

Read more »

Hukum Otopsi Dalam Pandangan Syariah Islam

Posted: 18 Dec 2014 11:54 PM PST

Hukum Otopsi Dalam Pandangan Syariah Islam
Hukum Otopsi Dalam Pandangan Syariah Islam*
Oleh : KH. M. Shiddiq Al Jawi, S.Si, MSI**


Pengetian dan Macam Otopsi

Otopsi (bedah mayat) adalah pemeriksaan mayat dengan jalan pembedahan (surgery, at tasyriih). Ada tiga macam otopsi; (1) otopsi anatomis, yaitu otopsi yang dilakukan mahasiswa kedokteran untuk mempelajari ilmu anatomi. (2) otopsi klinis, yaitu otopsi untuk mengetahui berbagai hal yang terkait dengan penyakit (misal jenis penyakit) sebelum mayat meninggal. (3) otopsi forensik, yaitu otopsi yang dilakukan oleh penegak hukum terhadap korban pembunuhan atau kematian yang mencurigakan, untuk mengetahui sebab kematian, menentukan identitasnya, dan sebagainya.


Read more »

Toleran Yang Kebablasan

Posted: 18 Dec 2014 11:50 PM PST

Toleran Yang Kebablasan
Hampir setiap memasuki bulan Desember ramai seruan-seruan toleransi umat beragama, khususnya toleransi umat Islam terhadap orang Nasrani. Nuansa Natal terasa di mana-mana. Mal-mal, berbagai pusat pembelanjaan, toko-toko dan kantor-kantor ramai dihiasi aksesoris Natal seperti pohon cemara berikut lampu warna-warni yang identik dengan Natal. Para pelayan toko dan mal ramai-ramai disuruh memakai baju sinterklas atau atribut yang identik dengan semarak Natal. Tak lupa acara Perayaan Natal Bersama (PNB) digelar di berbagai kantor dan instansi. Para karyawan dan pegawai yang mayoritasnya adalah Muslim pun didorong untuk ikut berpartisipasi. Salah satu alasannya bahwa itu adalah wujud toleransi.


Read more »

Akankah Kita Biarkan BUMN Jatuh Ke Tangan Asing?

Posted: 18 Dec 2014 11:47 PM PST

Akankah Kita Biarkan BUMN Jatuh Ke Tangan Asing?
Visi Menteri Rini Soemarno dalam mengelola BUMN adalah ancaman terbesar bagi kedaualatan negara.

Dia akan menjadikan BUMN sebagai alat untuk mengakumulasi keuntungan dengan cara, pertama, menumpuk utang luar negeri. Kedua, melakukan privatisasi BUMN lewat bursa saham. Dan yang ketiga, menumpuk utang dengan melakuk listed utang /refinancing.

Read more »