Arrahmah.Com

Arrahmah.Com

Link to Arrahmah.com

Datang ambeien pulang sembuh, simak caranya!

Posted: 14 Sep 2015 04:54 PM PDT

Rumah Wasir

(Arrahmah.com) - #Ambeien bukanlah penyakit yang awam lagi bagi sebagian besar orang di Indonesia. Bahkan, di belahan bumi manapun. Gangguan di anus ini akan dengan mudah menimpa seseorang yang tidak terbiasa menjalani pola hidup sehat. Baik dari kebiasaan makan maupun kebiasaan berisitirahat dan berolahraga.

Coba Anda lakukan survei kecil-kecilan pada kerabat atau teman. Dari 10 orang di perkumpulan Anda, pasti salah satu di antaranya menderita ambeien atau wasir. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk bisa menghindari terjadinya. Walaupun, akan sangat sulit menghindarkan peluang tidak terjangkit ambeien karena semua orang memiliki potensi menderita wasir.

Sebagai penyakit awam di kalangan masyarakat, tentu sudah banyak obat alternatif ataupun obat minum yang dengan mudah untuk didapat. Akan tetapi, mengonsumsi obat bukanlah solusi jangka panjang untuk menghindari dari penyakit ambeien yang terjangkit kembali.

Perlu kita ketahui bersama kalau wasir adalah penyakit yang penanganannya harus tuntas sampai ke akar. Ini menjadi cara agar kita tidak merasakan derita ambeien berkepanjangan. Sebenarnya banyak rumah sakit menerima layanan operasi wasir. Hanya saja, prosesnya memerlukan banyak waktu dan ada tahapan rawat inap.

Berbeda dengan mengonsumsi obat atau operasi di rumah sakit, Rumah Wasir sebagai pusat untuk mengatasi gejala ambeien dan pengobatan ambeien yang modern menghadirkan teknologi BEIM (Biological Electrical Impedance Auto-Measurement) untuk pengobatan ambeien.

Ambeien cepat sembuh bukanlah lagi janji bila Anda berobat ke Rumah Wasir. Klinik memberikan prosedur sederhana untuk pasien yang ingin mengobati penyakitnya sampai tuntas. Apalagi Rumah Wasir unggul dengan penanganan ambeien yang tanpa rawat inap dan tanpa jahitan.

Selain menggunakan teknologi BEIM modern yang memanfaatkan energi panas, Rumah Wasir juga hadir dengan pelayanan medis oleh tim berpengalaman. Dokternya pun merupakan dokter spesialis bedah yang terbiasa menangani tindakan pengangkatan ambeien. Anastesinya juga dilakukan oleh penata anastesi profesional.

Sebagai pusar pengobatan anorektal modern, Rumah Wasir memang dengan komitmen menghadirkan layanan pengangkatan wasir yang tuntas bahkan hanya dalam waktu 15 menit.

Pilihan memang jatuh pada Anda tentang bagaimana cara mengobati ambeien cepat sembuh. Akan tetapi, pasti semua orang ingin menghindari wasirnya kembali muncul. Penanganan di Rumah Wasir bisa menjadi jawabannya karena ambeien tuntas sampai ke akar.

Tentang Rumah Wasir

Rumah Wasir BEIM adalah Pusat pengobatan wasir modern yang didirikan oleh badan usaha PT. Rumah Sunatan Indonesia. Kami berdiri pada akhir 2013. Tak hanya mengobati wasir, kami juga melayani pengobatan penyakit anorektal lainnya, seperti bisul, fistula, dan kondiloma.

Tim medis Rumah Wasir BEIM siap memberikan informasi tentang metode pengobatan yang modern. Rumah Wasir menggunakan cara pengobatan dengan metode BEIM (Biological Electrical Impedance Auto-Measurement). Kami akan memberikan informasi sedetail mungkin agar pasien dapat memahami prosedur pengobatan wasir BEIM dan hal-hal yang akan dilakukan sebelum dan sesudah tindakan.

VISIT US :
www.rumahwasir.co.id

Follow Us on Twitter : @rumahwasir
Facebook Fanpage : Rumah Wasir

https://www.youtube.com/watch?v=YdiqnoYUT54

(azm/arrahmah.com)

Ledakan mematikan hantam Hasakah, basis kekuatan rezim Nushairiyah di Suriah

Posted: 14 Sep 2015 04:31 PM PDT

Peta Hasakah

HASAKAH (Arrahmah.com) - Sedikitnya 20 orang tewas dalam serangan dua bom mobil di kota Hasakah, timur laut Suriah. Laporan oleh televisi corong propaganda rezim mengatakan ledakan terjadi di lingkungan Mahata dan di distrik Khashman.

Kantor berita SANA memberikan angka yang berbeda untuk ledakan tersebut. Mereka mengklaim lima orang tewas di Khashman dan 12 di Mahata dan juga melaporkan bahwa sedikitnya 70 orang lainnya terluka, seperti dilansir Al Jazeera pada Senin (14/9/2015).

Associated Press melaporkan bahwa seorang perempuan dan dua orang anak termasuk di antara korban tewas.

Kelompok pemantau yang melacak perang Suriah yang berbasis di Inggris, Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia (SOHR) juga melaporkan adanya dua ledakan bom mobil, meskipun tidak bisa segera mengonfirmasi jumlah kematian.

Direktur SOHR, Rami Abdurrahman mengatakan ledakan pertama menghantam pos pemeriksaan milik pasukan Kurdi di Khashman, sedangkan yang kedua menghantam markas milisi pro-rezim di Mahata.

Belum ada kelompok yang mengaku bertanggung jawab atas serangan tersebut.

Kontrol kota Hasakah dan wilayah lainnya di provinsi Hasakah terbagi menjadi dua antara kelompok Kurdi dan pasukan rezim Nushairiyah pimpinan Bashar Al-Assad. (haninmazaya/arrahmah.com)

Milisi Houtsi kehilangan posisi kunci mereka di provinsi Marib, Yaman

Posted: 14 Sep 2015 04:03 PM PDT

Pasukan yang loyal terhadap presiden yang didukung negara-negara Arab dan Barat, Mansour Hadi, berdiri di daerah di mana mereka terlibat pertempuran sengit dengan milisi Syiah Houtsi di Marib. (Foto: Reuters)

MARIB (Arrahmah.com) - Dengan dukungan dari pasukan koalisi pimpinan Saudi, militer Yaman dan milisi sekutunya yang loyal terhadap presiden AbdRabbu Mansour Hadi yang diakui negara-negara Barat dan Arab, mengatakan berhasil mengambil alih kontrol posisi kunci di pusat provinsi Marib.

Karena kemajuan yang dibuat oleh pasukan pro-Hadi, membuat jalur pasokan milisi Syiah Houtsi dan sekutunya terputus di daerah tersebut pada Senin (14/9/2015) seperti dilaporkan Al Arabiya.

Helikopter Apache saat ini mengambil bagian dalam operasi militer dalam upaya untuk menghancurkan peralatan militer milisi Syiah Houtsi.

Di wilayah lain di Yaman, pasukan koalisi pimpinan Saudi mampu mengontrol tempat lainnya di daerah Al-Jafna di mana puluhan Houtsi dan sekutunya tewas dan terluka dalam pertempuran. Helikopter Apache menghancurkan beberapa kendaraan militer dan mengejar para pemberontak di tengah laporan adanya pelarian massal dari posisi mereka.

Milisi pro-Hadi berusaha untuk menjaga Tepe Al-Msariyah, area strategis di provinsi Marib dan saat ini sedang berupaya untuk maju menuju Serwah, Jaddan dan Moukhadra.

Sementara itu, sumber-sumber mereka mengatakan bahwa pasukan telah memasuki penyeberangan Wadia, menuju provinsi Al-Jawf dalam upaya untuk memulihkannya dari cengkeraman Houtsi.

Di Taiz, puluhan milisi Syiah Houtsi tewas dan terluka dalam bentrokan yang terjadi di sekitar istana presiden. Daerah lain seperti Bararh dan Arbaeen juga menyaksikan pertempurang sengit. Milisi Syiah Houtsi melepaskan tembakan ke lingkungan perumahan penduduk di Yaman. (haninmazaya/arrahmah.com)

69 jamaah Haji 2015 meninggal dunia di Madinah akibat penyakit kronis

Posted: 14 Sep 2015 08:06 AM PDT

Masjid Al-Haram di Makkah Al Mukarramah

MADINAH (Arrahmah.com) - Sebanyak 69 jamaah Haji dari berbagai kewarganegaraan telah meninggal dunia di Madinah sejak awal musim Haji 2015 akibat penyakit kronis dan usia tua, menurut pengumuman dari korporasi pemandu swasta, lansir Saudi Gazette pada Ahad (13/9/2015).

Pemimpin korporasi, Adi Omar Habash, mengatakan bahwa semua jamaah yang meninggal tersebut dikuburkan di pemakaman Al-Baqi di Madinah dekat dengan Masjid Nabawi.

Habash mengatakan bahwa para jamaah yang meninggal tersebut berasal dari 17 negara, yaitu Indonesia, India, Iran, Singapura, Afghanistan, Tunisia, Inggris, Turki, Malaysia, Thailand dan Pakistan.

Habash mengatakan para jamaah yang meninggal itu adalah orang-orang tua dan penyebab kematian mereka umumnya diakibatkan oleh berbagai penyakit kronis.

Dia menambahkan bahwa sertifikat kematian dan izin penguburan telah dikeluarkan dan disimpan dalam file mereka, bersama dengan paspor mereka.

Selain itu, sebanyak 88 jamaah Haji yang sakit tengah menjalani perawatan medis di berbagai rumah sakit pemerintah. (siraaj/arrahmah.com)

Delapan tewas, 22 cedera dalam serangan terpisah di Irak

Posted: 14 Sep 2015 07:34 AM PDT

iraq

IRAK (Arrahmah.com) - Delapan orang tewas dan 22 lainnya cedera pada Sabtu (12/9/2015) dalam serangan terpisah di Baghdad dan Diyala Irak, menurut sumber-sumber keamanan setempat, sebagaimana dilansir WB.

"Satu polisi tewas dan tiga lainnya luka-luka ketika penyerang tak dikenal melemparkan granat pada patroli polisi di distrik Jesr Diyala tenggara Baghdad," seorang kapten polisi setempat, berbicara secara anonim, kepada Anadolu Agency.

Di tempat lain di Baghdad, lima orang tewas dan 19 lainnya terluka - kebanyakan warga sipil - oleh empat bom yang meledak di provinsi Al-Azamiya, Al-Tarmiya, distrik Al-Mashtal, dan oleh bom lainnya yang mengguncang kawasan Baghdad, Al-Mansur, menurut sumber polisi yang sama.

Di Diyala, sementara itu, sumber polisi setempat mengatakan kepada Anadolu Agency bahwa dua petugas polisi tewas ketika sekelompok orang bersenjata menembaki mobil mereka di Baqubah.

(banan/arrahmah.com)

Mujahidin IIA serbu 3 pos pemeriksaan musuh dalam pertempuran yang masih berlanjut di Kajaki

Posted: 14 Sep 2015 07:19 AM PDT

kaj

AFGHANISTAN (Arrahmah.com) - Mujahidin Imarah Islam Afghanistan (IIA) melancarkan serangan terkoordinasi pada posisi pertahanan musuh di sekitar pusat distrik Kajaki, pukul 11:00 malam waktu setempat, pada Ahad (13/9/2015).

Laporan resmi mengatakan bahwa sejauh ini 3 pos pemeriksaan dan kantor polisi telah diserbu dalam pertempuran ini. Mujahidin, sebagaimana dilaporkan Voice of Jihad, telah menewaskan dan melukai banyak pasukan boneka musuh.

Mujahidin juga berhasil merebut senjata dan amunisi dalam jumlah besar sebagai ghanimah dalam pertempuran ini.

Pertempuran dilaporkan masih berlangsung hingga saat ini, rincian lebih lanjut tentang pertempuran ini akan diperbarui kemudian, in syaa Allah.

(banan/arrahmah.com)

Pasukan Zionis menahan dua warga Palestina dari Yerikho

Posted: 14 Sep 2015 07:03 AM PDT

yeri

PALESTINA (Arrahmah.com) - Pasukan Zionis "Israel" pada Ahad (13/9/2015) menahan dua bersaudara Palestina dari kamp pengungsi Aqbat Jaber di distrik Tepi Barat selatan Yerikho setelah menyerbu perkemahan dan menggeledah rumah mereka, ungkap Pehimpunan Tahanan Palestina kepada Ma'an.

Para tahanan diidentifikasi sebagai Tareq Hazem Dawwas (40) dan adiknya Khalil Hazem Dawwas (27).

Seorang juru bicara militer "Israel" mengonfirmasi penangkapan itu, mengklaim bahwa mereka menduga kedua orang itu sebagai "aktivitas ilegal."

Pasukan "Israel" secara rutin menahan warga Palestina di seluruh Tepi Barat dan Yerusalem Timur yang diduduki, sering dengan dalih adanya ancaman keamanan yang dirasakan.

Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan melaporkan pada bulan Agustus bahwa pasukan "Israel" tahun ini melakukan rata-rata 79 operasi pencarian dan penangkapan mingguan di wilayah Palestina yang diduduki.

Hampir 6.000 tahanan Palestina saat ini ditahan di penjara-penjara "Israel", menurut kelompok hak narapidana Addameer.

Addameer memperkirakan bahwa 40 persen dari penduduk laki-laki Palestina telah ditangkap di beberapa titik.

(banan/arrahmah.com)

Salah sasaran, pasukan keamanan Mesir membunuh 12 wisatawan

Posted: 14 Sep 2015 06:15 AM PDT

1500

MESIR (Arrahmah.com) - Pasukan keamanan Mesir membunuh 12 orang Meksiko dan Mesir dan melukai 10 lainnya, pada Senin (14/9/2015). Mereka salah mengira konvoi wisata itu sebagai konvoi militan yang tengah mereka kejar di padang pasir barat negara itu, klaim kementerian dalam negeri Mesir, sebagaimana dilansir WB.

Sedikitnya dua orang Meksiko tewas, kementerian luar negeri Meksiko mengatakan dalam sebuah pernyataan.

Sebuah pasukan gabungan dari polisi dan militer Mesir tengah mengejar militan di padang pasir barat yang luas di negara itu, yang berbatasan dengan Libya, ketika secara tidak sengaja menembaki konvoi wisatawan tersebut.

Konvoi itu terdiri dari empat kendaraan roda empat, kementerian dalam negeri Mesir mengatakan dalam sebuah pernyataan, dan akan ada investigasi bagaimana dan mengapa para wisatawan itu bisa memasuki area terlarang.

Presiden Meksiko Enrique Pena Nieto mengutuk serangan itu di akun Twitter-nya, menggambarkannya sebagai insiden tragis dan menuntut penyelidikan penuh.

"Meksiko mengutuk perbuatan ini terhadap warga negara kita dan telah menuntut penyelidikan menyeluruh tentang apa yang telah terjadi," kicaunya.

(banan/arrahmah.com)

Astaghfirullah, dua feminis Femen bertelanjang dada menyerang konferensi Muslim di Perancis

Posted: 14 Sep 2015 05:30 AM PDT

femenparah

PERANCIS (Arrahmah.com) - Dua wanita tak dikenal menyerbu panggung dan membuat onar saat dua pembicara berpidato di sebuah konferensi Muslim di Perancis, lansir Mirror pada Ahad (13/9/2015), astaghfirullah.

Dengan bertelanjang dada, keduanya tiba-tiba berlari di atas panggung, meraih mikrofon dan melepaskan kepalan tinju ke udara hingga membuat dua pembicara yang tengah menyampaikan materi begitu kaget dan segera menjauh.

Kedua pembicara dikabarkan tengah menyampaikan materi mengenai laki-laki diperbolehkan untuk memukul istri mereka atau tidak, menurut ajaran Islam, salah satu topik dalam konferensi itu.

Sementara dua wanita tak beradab tersebut sempat berorasi sebelum akhirnya diamankan petugas. Mereka diyakini meneriakkan hak kaum wanita untuk mendapatkan kebebasan penuh.

Keduanya menulis pesan di tubuh telanjang mereka dengan kalimat berbahasa Perancis, yang salah satunya diyakini bermakna "Tidak Ada yang Berhak Mengatur Kami".

Penjaga keamanan segera menyeret kedua wanita itu dari panggung, dibantu oleh lebih banyak orang sigap yang kemungkinan adalah para penyelenggara acara.

Identitas kedua wanita itu belum diketahui, namun mereka diyakini merupakan anggota kelompok feminis kontroversial, Femen.

Menulis pesan di tubuh telanjang adalah cara yang biasa dilakukan para anggota Femen dalam menyuarakan feminisme.

(banan/arrahmah.com)

Prof. KH. Didin Hafidhuddin: Jika menuntut ilmu membuat orang jauh dari Allah, pasti ada yang salah

Posted: 14 Sep 2015 02:00 AM PDT

Prof. KH. Didin Hafidhuddin (Foto: Hidcom)

BOGOR (Arrahmah.com) - Dalam Al-Qur'an dan hadits kata "ilmu" banyak disebutkan. Bahkan, dengan ilmu, manusia bisa menggenggam dunia dan dapat ditinggikan derajatnya.

"Jika manusia menginginkan dunia, ingin ditinggikan derajatnya, maka bisa dicapai dengan ilmu," demikian disampaikan oleh Prof. KH. Didin Hafidhuddin dalam taushiyah di hadapan ratusan sivitas akademika Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor Kamis, (10/9/2015), sebagaimana dilaporkan Hidayatullah.

Menurut Kiai Didin, meski demikian, dalam berilmu, ada hal yang perlu diluruskan, salah satunya bahwa, Islam tak mengenal istilah ilmu untuk ilmu (knowledge for knowledge). Pemahaman yang benar dalam Islam adalah berilmu untuk beramal dan berilmu untuk diajarkan.

Dekan Fakultas Pascasarjana UIKA itu menjelaskan, "Jadi kuliah itu bukan sekedar kuliah saja. Apalagi kalau cuma mau jadi sarjana atau doktor semata."

Kepada seluruh mahasiswa, Kiai Didin mengingatkan, meski ilmu yang dipelajari di bangku kuliah bermacam-macam fakultas dan jurusan, namun prinsip berilmu itu tidak boleh hilang, yaitu berilmu untuk memperbanyak manfaat dan ibadah kepada Allah.

"Jika ada yang menuntut ilmu tapi justru semakin jauh dari Allah, berarti ada yang salah dengan dirinya," tegas mantan Ketua Umum Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) periode lalu.

"Entah karena niatnya yang salah atau metode belajarnya yang keliru," lanjut Kiai Didin.

Kiai yang pernah meraih Anugerah Tanda Jasa "Bintang Utama" itu juga mengungkap dampak buruk dari kesalahan berilmu. Lingkungan manusia dan kehidupan dunia saat ini justru rusak karena orang-orang yang disebutkan memiliki ilmu pengetahuan.

"Kebakaran hutan itu bukan ulah orangutan, tapi oleh manusia yang tahu tentang hutan. Rusaknya ekonomi dan politik juga bukan gara-gara orang yang tidak paham ekonomi dan politik di negeri ini. Tapi mereka dirusak oleh orang yang salah memahami tujuan ilmu tersebut," pungkas Kiai Pembina Pondok Pesantren Mahasiswa dan Sarjana (PPMS) Ulil Albab UIKA Bogor dengan tegas. (adibahasan/arrahmah.com)