Arrahmah.Com

Arrahmah.Com

Link to Arrahmah.com

Faksi pejuang Suriah rebut kembali kota Ain Issa di Latakia

Posted: 05 Jun 2016 04:30 PM PDT

Pertempuran sengit di pedesaan Latakia

LATAKIA (Arrahmah.com) - Faksi pejuang Suriah di pedesaan Latakia merebut kembali kontrol atas kota Ain Issa di daerah Jabal Turkman.

Pasukan rezim Nushairiyah pimpinan Bashar Asad sempat menguasai wilayah tersebut selama beberapa jam, sebelumpejuang Suriah melancarkan serangan mendadak di mana lebih dari 25 tentara musuh tewas dan terluka, menurut laporan ElDorar AlShamia pada Ahad (5/6/2016) mengutip sumber-sumber militer.

Ain Issa dan bukit Al-Hadadah di pedesaan Latakia menyaksikan pertempuran sengit hampir setiap hari di mana pasukan rezim Asad mencoba untuk memperketat cengkeraman mereka di sana. (haninmazaya/arrahmah.com)

Jet-jet tempur rezim Asad kembali gempur Aleppo, 31 orang menjadi korban

Posted: 05 Jun 2016 04:00 PM PDT

grt_2

ALEPPO (Arrahmah.com) - Jet-jet tempur rezim Nushairiyah pimpinan Bashar Asad dan serangan helikopter militer kembali melanda lingkungan di kota Aleppo dan pedesaan sekitarnya pada Ahad (5/6/2016), meningglakan 31 orang gugur, kebanyakan dari korban adalah warga sipil.

Serangan terjadi di lingkungan Alqatrji, membunuh 14 orang, sementara tujuh lainnya meninggal di distrik Karam Al-Jabal, 10 orang meninggal di berbagai lokasi berbeda yaitu: Al-Myasar, Be'edeen, Al-Sha'ar, Kastello, Bab Al-Nayrab dan desa Babis dan Anadan, lansir ElDorar AlShamia.

Provinsi Aleppo menyaksikan pembunuhan lebih dari 57 orang di hari sebelumnya (4/6), dan puluhan lainnya terluka dalam serangan pengecut yang dilancarkan oleh rezim pembunuh Asad dengan menggunakan jet tempur dan helikopter di beberapa daerah. (haninmazaya/arrahmah.com)

Masjid Nabawi siapkan layanan terbaik untuk menyambut para jamaah selama Ramadhan

Posted: 05 Jun 2016 11:33 AM PDT

madinah-640x411

MADINAH (Arrahmah.com) - Agensi yang mengurus Masjid Nawabi di Madinah telah memobilisasi 5.000 karyawan, termasuk karyawan perempuan, untuk melayani para jamaah umrah selama bulan suci Ramadhan.

"Kami telah menyiapkan 16.000 sajadah dan membuat persiapan untuk membawa 300 ton air Zamzam setiap hari dari Mekkah," kata pernyataan seorang petugas instansi itu, seperti dilansir Saudi Gazette pada Ahad (5/6/2016). Air Zamzam akan tersedia di dalam dan di luar masjid melalui 15.000 pendingin.

Pengaturan iftar (buka puasa) di halaman Masjid Nawabi merupakan salah satu tugas terpenting bagi instansi tersebut selama Ramadhan. Iftar dipersiapkan untuk lebih dari 100.000 jamaah di dalam dan luar masjid setiap harinya dan para pengunjung akan diberikan kurma, roti, yogurt, teh dan kopi untuk berbuka puasa.

Agensi ni juga telah menyiapkan 40 fasilitas penyimpanan air, ditambah dengan 385 keran air di 20 lokasi terpisah. Selain itu juga telah disediakan 2.500 pendingin air tambahan untuk memenuhi kebutuhan para jamaah saat Ramadhan.

"Para jamaah dan pengujung akan menikmati kenyamanan yang disediakan oleh 250 tenda pelindung dari sinar matahari di halaman sekitar masjid serta 436 unit AC," kata pernyataan itu.

Layar plasma besar telah dipasang di berbagai tempat untuk memberikan petunjuk bagi para jamaah.

Agensi juga telah membuat pengaturan khusus bagi para wanita untuk berkunjung dan shalat di Rawdah Al-Syarif, dan para petugas keamanan dan staf agensi akan memberi arahan kepada para jamaah untuk menjamin arus jamaah ke daerah tersebut tetap tenang sebisa mungkin.

Di bagian khusus perempuan di masjid itu, sejumlah lulusan universitas berkualitas yang bisa berbicara dalam bahasa yang berbeda [asing] telah ditunjuk untuk memberikan berbagai macam layanan bagi para jamaah dan pengunjung. Polisi perempuan juga telah dikerahkan ke area itu untuk mengontrol keamanan dan kerumunan jamaah.

Sekelompok ulama juga telah ditunjuk untuk memberikan kuliah Islam di bagian-bagian berbeda di masjid tersebut dan memberikan pencerahan terhadap masalah-masalah yang dialami publik di waktu-waktu tertentu setiap harinya. Selain itu, sebuah kursus ilmiah yang membahas fikih puasa juga sedang dilakukan di Masjid Nawabi.

Perpustakaan Masjid Nabawi juga membuat persiapan khusus untuk menerima para tamu selama Ramadhan, kata agensi itu. Di sana, telah disediakan perpustakaan terpisah khusus perempaun di sisi timur-barat masjid. Unit Audio visual juga membagikan kaset dan CD murotal Al-Qur'an dan rekaman khutbah jum'at.

Sejumlah besar salinan Al-Qur'an dan terjemahannya dalam berbagai bahasa yang dicetak oleh King Fahd Qur'an Printing Complex di Madinah telah tersedia di semua area di masjid itu.

Agensi juga telah menunjuk sejumlah penerjemah, khususnya mahasiswa universitas, untuk memberikan arahan kepada para jamaah dari berbagai negara, kata pernyataan itu. Mereka juga menerjemahkan materi-materi yang disampaikan oleh para ulama untuk mempermudah para jamaah non-Arab.

Tak ketinggalan kru maintenance yang bertugas memeriksa sistem suara dan pencahayaan serta perbaikan-perbaikan yang ditbutuhkan dalam hal lainnya di Masjid Nabawi telah disiapkan. (siraaj/arrahmah.com)

Pengadilan Nigeria: Pelajar Muslimah boleh mengenakan kerudung di sekolah

Posted: 05 Jun 2016 08:27 AM PDT

Gadis Muslim Nigeria

LAGOS (Arrahmah) - Sebuah pengadilan Nigeria memutuskan pada Jum'at (3/6/2016) bahwa pelajar Muslimah bisa mengenakan kerudung ke sekolah selama warnanya sama dengan seragam sekolah.

"Hijab adalah masalah hak dasar kebebasan beribadah dan anak-anak Muslimah memiliki hak untuk memakainya tanpa takut penganiayaan," kata Hakim Yuda Falola dalam 51 halaman putusan, lansir Muslim News.

Keptusan pengadilan itu dikeluarkan terkait gugatan yang diajukan oleh komunitas Muslim di negara bagian Osun yang menolak keputusan pemerintah yang melarang penggunaan kerudung di sekolah umum.

Negara bagian Osun dilanda krisis serius pada tahun 2013 setelah para pelajar Muslimah yang mengenakan kerudung diminta untuk meninggalkan sekolah Baptis, salah satu sekolah tinggi yang didanai oleh pemerintah.

Situasi yang sama terjadi di negara bagian Lagos barat daya, meskipun pengadilan tinggi di sana telah memutuskan bahwa pemerintah tidak mengizinkan kerudung, muslim setempat menolak putusan itu dan mengajukan banding.

Komunitas Mahasiswa Muslim of Nigeria telah memuji keputusan Osun, dan mengatakan bahwa Osun "menjunjung tinggi supremasi konstitusi".

Pemerintah Osun belum berkomentar terkait keputusan itu. Masih belum jelas apakah akan diajukan banding atau tidak.

(ameera/arrahmah.com)

Masjid Nabawi siap sambut jamaah selama Ramadan

Posted: 05 Jun 2016 07:52 AM PDT

madinah-640x411

MADINAH (Arrahmah.com) - Badan Urusan Masjid Nabawi di Madinah telah mengerahkan 5.000 karyawan untuk melaksanakan rencana Ramadhan yang telah dirancang untuk menjamin kenyamanan jamaah dan pengunjung 24 jam selama bulan suci.

"Kami telah menyiapkan 16.000 sajadah dan melakukan persiapan untuk membawa 300 ton air Zamzam setiap hari dari Mekkah," demikian pernyataan resmi yang dikeluarkan oleh Badan Urusan Masjid Nabawi. Air Zamzam akan tersedia di dalam dan di luar masjid dengan 15.000 pendingin.

Pengaturan untuk buka puasa di halaman masjid adalah salah satu tugas yang paling penting bagi Badan Urusan Masjid Nabawi selama bulan Ramadhan. Buka puasa digelar untuk lebih dari 100.000 jamaah di dalam dan di luar masjid setiap hari, dan pengunjung akan disediakan kurma, roti, yoghurt, teh dan kopi untuk buka puasa mereka.

Lembaga Urusan Masjid Nabawi juga telah menyiapkan 40 fasilitas penyimpanan air, serta 385 keran air di 20 lokasi terpisah. Juga tersedia 2.500 pendingin air tambahan untuk memenuhi kebutuhan jamaah selama Ramadhan.

"Jamaah dan pengunjung akan menikmati kenyamanan yang disediakan oleh 250 payung otomatis untuk melidungi dari sinar matahari di halaman sekitar masjid serta 436 unit AC," ungkap pernyataan itu.

Layar plasma berukuran besar telah dipasang di berbagai tempat untuk memberikan panduan kepada jamaah.

Badan Urusan Masjid Nabawi telah membuat pengaturan khusus bagi perempuan yang akan mengunjungi dan berdoa di Rawdah Al-Shareef, bagian paling suci dari masjid Nabawi yang berada di dekat makam Nabi, dan petugas keamanan serta staf Badan Urusan Masjid Nabawi akan memandu pengunjung untuk memastikan aliran jamaah ke tempat tersebut berjalan lancar.

Di bagian shaf khusus perempuan, lulusan universitas yang berkualitas yang menguasai beberapa bahasa yang berbeda telah ditunjuk untuk memberikan pelayanan kepada jamaah dan pengunjung. Polisi wanita telah dikerahkan di area tersebut untuk mengendalika massa dan keamanan.

Sekelompok ulama telah ditunjuk untuk memberikan pengajian tentang topik Islam di beberapa bagian masjid Nabawi dan memberikan penjelasan terkait keraguan yang dialami masyarakat tentang berbagai isu di jadwal yang telah ditentukan setiap hari. Kajian ilmiah tentang fiqih puasa juga digelar di masjid Nabawi.

(ameera/arrahmah.com)

Muslim di Filipina selatan siap sambut Ramadhan

Posted: 05 Jun 2016 07:04 AM PDT

Muslim 1

ZAMBOANGA CITY (Arrahmah.com) - Otoritas Islam di Filipina selatan sedang bersiap untuk mengamati bulan pada Ahad (5/6/2016) untuk menentukan kapan umat Islam harus mulai berpuasa selama bulan suci Ramadhan.

Sebuah otoritas keagamaan untuk Wilayah Otonomi Muslim Mindanao (ARMM), Regional Darul Ifta '(RDI), mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa teleskop telah disediakan di kantor-kantor mereka di provinsi mayoritas Muslim dan juga diberikan kepada para pejabat keagamaan di Semenanjung Zamboanga untuk melakukan pengamatan bulan.

Alim Abdulmuhmin Mujahid, direktur eksekutif RDI-ARMM, menjelaskan bahwa bulan Ramadhan adalah untuk membangkitkan kembali keimanan, memperkuat hubungan dengan Allah, serta menghormati dan berbaik hati kepada sesama manusia.

"Ramadhan memberikan kepada kita pesan bermakna. Ramadhan menghidupkan iman kita, memperkuat hubungan kita dengan Allah, dan memperbaiki hubungan yang rusak dengan saudara-saudara kita," tegasnya.

Dia menambahkan bahwa para petugas telah ditunjuk untuk melakukan pengamatan hilal di provinsi Maguindanao, Lanao del Sur, Basilan, Sulu dan Tawi-Tawi, dan akan terus berkoordinasi dengan rekan-rekan di negara-negara tetangga Malaysia, Indonesia, Brunei, Thailand dan Singapura.

Mujahid menekankan bahwa Ramadan adalah "saat untuk merenungkan perbuatan kita dalam beberapa bulan sebelumnya, dan saat untuk memohon ampun."

Bulan lalu, RDI-ARMM menyelenggarakan sebuah konvensi yang dihadiri para pemimpin Muslim, ulama, ahli hukum dan perwakilan berbagai organisasi dari seluruh negeri di kota Zamboanga untuk membahas tentang Ramadhan.

Pihak berwenang juga telah mendistribusikan kalender yang menunjukkan waktu shalat selama bulan Ramadhan di wilayah ARMM. Serangkaian kegiatan juga diselenggarakn di wlayah tersebut sepanjang bulan Ramadhan.

Di antara event yang diselenggarakan adalah Ramadan Fair yang akan dibuka pada 6 Juni di kawasan Cotabato City, serta lomba tahfidz Qur'an, simposium Islam, presentasi budaya dan buka puasa gratis.

(ameera/arrahmah.com)

Hilal 1 Ramadhan 1437 tampak di sejumlah daerah, besok puasa

Posted: 05 Jun 2016 05:04 AM PDT

Ruyatul Hilal

JAKARTA (Arrahmah.com) - Hilal 1 Ramadhan 1437 H telah tampak di sejumlah daerah. Di Cakung tim ahli dari Lajnah Falakiyah Al-Husiniyah Jakarta, Majelis Mujahidin dan lainnya, yang berlokasi di Jalan Tipar, Cakung, Jakarta, pada tanggal 5 Juni 2016, telah melihat hilal.

Dengan demikian malam ini qiyamullail, shalat tarawih dilaksanakan dan besok umat Muslim memulai shaum, puasa Ramadhan 1437. Alhamdulillah, Marhaban ya Ramadhan.

Secara teknis, di Cakung Jakarta Timur, hilal terlihat pada pukul: 17:46 s/d 17:47, tinggi hilal : 4° 11' 42.26" dan posisi hilal : Kiri-atas (di selatan matahari). Kondisi langit saat pemantauan dialporkan cerah.

Adapun para saksi yang melihat hilal adalah
1. H.Muhammad Labib.
2. Apriano.
3. Ardian.

Informasi yang Arrahmah himpun, hilal awal Ramadhan 1437 juga tampak di Bantul, Gresik, Kupang, Makassar, dan Ambon.

Departemen Data dan Informasi Lajnah Tanfidziyah Majelis Mujahidin melaporkan, hilal juga terlihat di Condrodipo, Gresik, pukul 17:21:29 oleh H. M. Inwanuddin dan M. Sholakhuddin.

(azmuttaqin/arrahmah.com)

Lakukan kejahatan seksual terhadap 30 bocah pengungsi Suriah, seorang pria Turki dibui 108 tahun

Posted: 05 Jun 2016 01:00 AM PDT

Ilustrasi (Foto: Internet)

ANKARA (Arrahmah.com) - Seorang pria Turki dijatuhi vonis penjara selama 108 tahun setelah dinyatakan melakukan kejahatan seksual terhadap puluhan bocah laki-laki pengungsi Suriah.

Terdakwa yang berinisal EE (29) merupakan seorang petugas kebersihan di kamp pengungsi Nizip di Gaziantep, Turki, lansir AFP (4/6/2016).

Ia didakwa telah melakukan kejahatan seks terhadap 30 bocah laki-laki pengungsi Suriah di toilet-toilet kamp tersebut mulai September 2015 hingga awal tahun 2016. Para korban merupakan anak-anak berusia 8 hingga 12 tahun.

Dalam persidangan, pria tersebut mengaku dirinya memperdaya para korbannya untuk masuk ke dalam toilet yang tidak dipasangi kamera CCTV dan mengiming-imingi korban dengan uang 1,5-5 lira per anak. Ia juga menyatakan bahwa banyak pegawai dan manajer di kamp pengungsi itu yang juga terlibat dalam kejahatan seks terhadap anak-anak pengungsi. (fath/arrahmah.com)

Perahu imigran tenggelam, 110 orang meninggal

Posted: 04 Jun 2016 09:00 PM PDT

Ilustrasi perahu imigran tenggelam. (Foto: Internet)

LIBYA (Arrahmah.com) - Sebanyak 110 mayat ditemukan di garis pantai Libya, pada Jumat (3/6), setelah sebuah kapal pengangkut imigran tenggelam.

Mayat-mayat yang ditemukan di Libya terdiri dari 75 perempuan, enam anak-anak, dan 36 pria. Mayoritas imigran berasal dari negara-negara Afrika dan diperkirakan masih akan bertambah.

Mohammed al-Mosrati, juru bicara Bulan Sabit Merah Libya, mengatakan mayat-mayat yang ditemukan di perairan Kota Zwara itu, diperkirakan tenggelam kurang dari 48 jam.

Penjaga Pantai Libya sendiri telah menemukan sebuah kapal kosong sehari sebelum mayat-mayat ditemukan. Mosrati menduga, kapal itulah yang mengangkut para imigran.

Sebagaimana dilansir CNN (5/6/2016), peristiwa ini menambah panjang daftar mereka yang tewas saat melintas dari Afrika Utara ke Eropa. Sejak 25 Mei lalu, sudah jatuh korban lebih dari 1.000 orang. (fath/arrahmah.com)

Hujan deras di Eropa Tengah sebabkan banjir dari Perancis hingga Ukraina, 15 orang tewas

Posted: 04 Jun 2016 08:30 PM PDT

Banjir di Paris mencapai titik tertinggi selama lebih dari 30 tahun terakhir. (Foto: AFP)

PARIS (Arrahmah.com) - Hujan deras yang melanda Eropa tengah menyebabkan banjir dari Perancis hingga Ukraina menelan korban tewas 15 orang.

Dua korban tewas di Paris, 10 orang di selatan Jerman, dua korban di Rumania, dan satu orang di Belgia.

Banjir juga terjadi di Austria, Belanda, dan Polandia. Akibatnya, puluhan ribu orang terpaksa mengungsi.

Selain itu, air sungai Seine di Paris mencapai titik tertinggi selama lebih dari 30 tahun terakhir, yaitu setinggi 6,5 meter.

Banjir tersebut menyebabkan penutupan sistem transportasi kereta bawah tanah dan sejumlah lokasi penting.

Museum Louvre dan Orsay ditutup dan para staf memindahkan sejumlah karya seni ke tempat yang lebih tinggi, karena banjir mencapai ketinggian 6 meter.

Banjir juga menyebabkan jembatan dan perahu ditutup dan dilarang beroperasi kecuali untuk keperluan darurat, lansir BBC (4/6/2016). (fath/arrahmah.com)