Arrahmah.Com

Arrahmah.Com

Link to Arrahmah.com

Ahmad Watik pendiri ICMI meningal dunia

Posted: 19 Feb 2016 12:23 PM PST

Dr. dr. Ahmad Watik Pratiknya

JAKARTA (Arrahmah.com) - Dr. dr. Ahmad Watik Pratiknya, salah seorang pendiri Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI), meninggal dunia Jumat (19/2/2016) petang. Innalillahi wa inna ilaihi roji'un.

"Meninggal di Rumah Sakit Islam Jakarta (RSIJ) Cempaka Putih. Semoga almarhum khusnul khotimah," ujar Mantan Rektor Universitas Islam Indonesia (UII) Prof Hamid, Jumat (19/2), demikian dikutip dari Republika.

Ahmad Watik Pratiknya, Watik panggilannya, dilahirkan di Banjarnegara pada tanggal 8 Pebruari 1948. Beliau seorang dokter yang doktor dan ahli anatomi serta seorang penceramah yang handal. Mulai aktif di Muhammadiyah tahun 1985 dan tercatat sebagai anggota Majelis Tabligh PP Muhammadiyah periode 1985-1990. Pada Muktamar Muhammadiyah ke 42 di Yogyakarta terpilih menjadi anggota 13 PP Muhammadiyah dan dipercaya sebagai Koordinator Bidang Pendidikan. Pada Muktamar ke 43 di Banda Aceh kembali masuk menjadi anggota 13 PP Muhammadiyah dan kali ini dipercaya sebagai Koordinator Bidang Pembina Kesehatan dan Kesejahteraan PP Muhammadiyah. Di lembaga profesi beliau pernah menjadi anggota Perhimpunan Ahli Anatomi Indonesia (AAI),International Assoctiation of Anatamist (IAA), International Assoctiation of Biomechanics, IDI. Di birokrat beliau pernah menjadi Sekretaris Wakil Presiden RI (9-9-1998 s/d 5-11-1999), Sekretaris Presiden B.J. Habibie dan Direktur Habibie Centre mulai 1999

(azm/arrahmah.com)

Kelompok Melayu di Malaysia ancam akan gagalkan konferensi internasional Freemason di Penang

Posted: 19 Feb 2016 05:50 AM PST

Kelompok Melayu di Malaysia mengajukan sembilan laporan untuk menghentikan  Scottish Masonic Conference di Penang, Kamis (18/2/2016).

PENANG (Arrahmah.com) - Beberapa kelompok Melayu di Penang mengatakan bahwa mereka akan memblokir konferensi Freemason internasional yang dijadwalkan akan diadakan minggu depan jika pemerintah membiarkannya.

Kelompok-kelompok tersebut, yang termasuk Gabungan Perwakilan Melayu, Persatuan Muslimin Pulau Pinang, Perwira dan Persatuan Muka Buku Pulau Pinang, juga mengajukan sembilan laporan kepada polisi hari ini terkait konferensi internasional Freemason. Konferensi ini bernama Scottish Masonic Conference.

"Setelah melihat melalui website mereka tentang konferensi itu, dan meskipun mereka telah berada di negara kita untuk waktu yang lama, kita masih merasa gelisah dan tidak nyaman dengan konferensi internasional tersebut yang akan diadakan di sini di Penang," kata Mohd Hafiz Mohd Nordin, ketua Jaringan Muslimin Pulau Pinang yang merupakan lembaga payung untuk 13 LSM Melayu, sebagaimana dilansir oleh The Malay Mail Online, Kamis (18/2/2016).

Dia menegaskan bahwa Freemason terkait dengan Zionis dan menyebarkan teori konspirasi jahat terhadap Islam dan Muslim.

Mohd Hafiz lebih lanjut menyatakan bahwa organisasi ini menyamar sebagai gerakan kesejahteraan, tapi memiliki agenda rahasia yang bahkan media tidak bisa mengungkapkan.

"Kami ingin polisi menyelidiki konferensi ini, mencari tahu tentang konferensi tersebut, memeriksa apakah penyelenggara adalah masyarakat yang terdaftar, untuk mengetahui apa kegiatan mereka di sini dan mengapa mereka memilih untuk menggelarnya di sini di Penang dan di Bayview Beach Resort ," katanya.

Mohd Hafiz menambahkan bahwa mereka juga ingin agar polisi menyelidiki apakah hotel itu memiliki kaitan dengan organisasi Freemason.

Dia juga mendesak polisi untuk menghentikan konferensi itu jika menimbulkan ancaman bagi keharmonisan masyarakat terutama jika hal itu menyebabkan ketidaknyamanan dan kegelisahan di kalangan ummat Islam.

"Jika polisi tidak menghentikan mereka, kami yang akan menghentikan konferensi itu karena kami tidak ingin diadakan di sini," katanya.

Scottish Masonic Conference - yang akan berlangsung selama 4 hari - rencananya akan dihadiri oleh Freemason-Freemason dari 15 negara di seluruh dunia.

Konferensi itu dijadwalkan akan diselenggarakan dari 24-27 Februari.

(ameera/arrahmah.com)

KPAI: Kasus Saipul Jamil ancaman nyata bagi anak

Posted: 19 Feb 2016 04:59 AM PST

Ketua KPAI Dr. HM. Asrorun Ni'am Sholeh, MA.

JAKARTA (Arrahmah.com) - Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Asrorun Niam Sholeh menyayangkan terjadinya kasus pencabulan yang dilakukan oleh pedangdut Saipul Jamil terhadap remaja 17 tahun berinisial DS. Dalam kasus tersebut, polisi telah menetapkan Saipul Jamil sebagai tersangka.

"Public figure seharusnya memberikan teladan yang baik," kata Niam dalam keterangan pers, sebagaimana dilansir oleh VIVA.co.id,

Niam mengungkapkan bahwa kasus pencabulan sesama jenis (homoseksual) yang disangkakan kepada Saipul Jamil dengan korban anak DS menunjukkan bahwa perilaku homoseksual dan aktftas seks menyimpang jika dibiarkan berkembang cenderung akan memangsa korban, dan kelompok yang paling rentan adalah anak-anak.

Kasus Saiful Jamil ini, jika benar, merupakan bukti yang sangat nyata bahwa aktifitas seks menyimpang menjadi ancaman yang sangat nyata bagi anak-anak Indonesia, tutur Niam.

Menurut Niam, perlu ada langkah-langkah hukum memastikan perlindungan anak dengan segera memulihkan korban, dan menghukum pelaku agar ada efek jera.

"Pada saat yang sama, diharuskan untuk rehabilitasi agar tidak terus memiliki kecenderungan orientasi seks menyimpang," ucapnya.

KPAI secara khusus berkoordinasi dengan Kepolisian untuk penanganan kasus ini, dengan merujuk pada UU 34/2014 jo UU 23/2002 tentang Perlindungan Anak.

Selain itu perlu langkah-langkah preventif dengan mencegah seluruh tayangan yang memvisualisasi kebancian meskipun hanya untuk bahan candaan dan lawakan, agar tidak melahirkan permisifitas terhadap aktifitas sosial yang menyimpang di kalangan anak-anak.

"Media elektronik tidak menayangkan acara-acara yang mengeksploitasi aktifitas seks menyimpang sehingga dapat ditiru anak-anak. Perlu dilakukan edukasi kepada anak-anak ihwal seksualitas sesuai dengan norma kesusilaan dan norma agama," tutupnya.

Saipul Jamil dijerat dengan dua pasal, yakni Pasal 82 jo. Pasal 76E Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak, dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara dan denda maksimal Rp5 miliar.

(ameera/arrahmah.com)

UNDP kucurkan dana untuk LGBT, Wakil ketua MPR: "Ini layak dianggap teroris"

Posted: 19 Feb 2016 03:04 AM PST

Wakil Ketua MPR Hidayat Nurwahid

BEKASI (Arrahmah.com) - Mengomentari lembaga PBB, UNDP (The United Nations Development Programme) yang mengalirkan dana sebesar Rp 108 miliar lebih untuk komunitas lesbian, gay, bisexual, and transgender (LGBT) di tiga negara, salah satunya komunitas LGBT di Indonesia, Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid mengatakan:

"Ini layak dianggap teroris. Pemerintah harus waspadai ini dan semua situs yang kontennya propaganda LGBT layak di bekukan," tegasnya, lansir JPNN

"Luar biasa UNDP ini punya perhatian khusus terhadap LGBT hingga membantu pendanaan propagandanya. Tapi bagi kita Indonesia bantuan tersebut bertentangan dengan dasar negara kita, yakni Pancasila," tambah Hidayat Nur Wahid, di Bekasi, Jawa Barat, Kamis (18/2/2016).

Menurut Hidayat, bantuan tersebut bertentangan dengan Pancasila. Ia menilai bantuan tersebut sesungguhnya ilegal secara moral.

Selain itu, diaI juga mengkritisi terpecahnya sikap pemeritah dalam menyikapi LGBT ini. "Ada menteri yang bilang LGBT bahaya dan ada juga menteri yang sama sekali tak peduli dengan fenomena sosial yang tidak normal ini," ujar Hidayat.

Bayangkan, kata Hidayat, seorang petinju dunia Manny Pacquiao harus dibatalkan kontraknya dengan sebuah perusahaan sepatu karena menyatakan menolak LGBT.

"Ini bukti, betapa kuatnya dukungan pihak-pihak tertentu terhadap penyakit sosial ini. Mestinya saudara-saudara kita ini dibantu untukprogram penyehatan," katanya. (azm/arrahmah.com)

Panasonic akan beri tunjangan untuk karyawan gay

Posted: 19 Feb 2016 02:15 AM PST

Foto: Google

TOKYO (Arrahmah.com) - Perusahaan elektronik asal Jepang, Panasonic, menawarkan fasilitas cuti keluarga bagi karyawan gay, pihak manajemen Panasonic mengungkapkan sebagaimana dilansir AFP (18/2/2016).

Pansonic merupakan salah satu perusahaan besar di Jepang yang memberi tunjangan sama terhadap karyawan yang mengidap kelainan orientasi seksual.

"Kami adalah perusahaan global, dan kami sudah menghadapi masalah yang sama seperti di AS dan Eropat, tempat kelompok homoseksual diperlakukn setara," juru bicara Panasonic, Yayoi Watanabe, mengatakan.

Mulai April mendatang, para pekerja yang memiliki pasangan sejenis, akan menerima cuti keluarga, sama seperti karyawan lain yang menikah secara normal dan berkeluarga.

"Kami juga akan memberikan tunjangan lainnya," tambah Yayoi. (fath/arrahmah.com)


KPAI: Televisi jangan tampilkan artis "melambai"

Posted: 19 Feb 2016 01:50 AM PST

Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) Asrorun Niam Sholeh (kpai.go.id).

JAKARTA (Arahmah.com) - Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) meminta secara khusus kepada media televisi agar tidak menampilkan artis 'melambai' yang kemayu, dan juga tayangan yang mengeksploitasi kegiatan seks menyimpang.

Televisi adalah media yang paling banyak ditonton anak. Mereka yang memiliki kuasa atas TV harus memikirkan masa depan anak Indonesia.

"Perlu langkah-langkag preventif dengan mencegah seluruh tayangan yang memvisualisasi kebanci-bancian meski untuk bahan candaan dan lawakan, agar tidak melahirkan permisifitas terhadap aktifitas sosial yang menyimpang di kalangan anak-anak," jelas Ketua KPAI Asrorun Niam, Jumat (19/2/2016), sebagaimana dilansir oleh Detik News.

"Media elektronik tidak menayangkan acara-acara yang mengeksploitasi aktivitas seks menyimpang sehingga dapat ditiru anak-anak," tambahnya.

Niam juga menekankan bahawa anak adalah peniru. Jangan sampai ketika mereka melihat di televisi tayangan seperti itu, anak-anak akan terpengaruh.

"Tayangan seperti itu di ruang publik potensial untuk diimitasi anak," tutup Niam.

(ameera/arrahmah.com)

Sejumlah mal di Rusia diancam bom, 10.000 pengunjung dievakuasi

Posted: 19 Feb 2016 01:00 AM PST

Pusat perbelanjaan GUM dan Museum Sejarah Negara, di Red Square, Moskow, Rusia. (Foto: Sputnik / Alexey Filippov)

MOSKOW (Arrahmah.com) - Kepolisian Rusia mengevakuasi beberapa pusat perbelanjaan besar di Moskow, Rusia, setelah mendapat serangkaian ancaman bom melalui telepon.

Lebih dari 10.000 orang telah dievakuasi dari berbagai pusat perbelanjaan di ibukota Rusia tersebut, salah satu sumber kemanan mengatakan kepada TASS, sebagaimana dilansir Russia Today (18/2/2016).

Orang tak dikenal menelepon dan mengancam bom telah ditempatkan di sembilan pusat perbelanjaan di Auchan.

Belum ada pernyataan resmi tentang insiden tersebut. Layanan khusus dan polisi juga memverifikasi laporan ancaman bom di gedung Adminsitrasi Presiden Rusia yang terletak di jalan Ilyinka di pusat kota Moskow tersebut.

Pengunjung mal di Rusia dievakuasi setelah mendapat ancaman bom.

Pengunjung mal di Rusia dievakuasi setelah mal mendapat ancaman bom.

(fath/arrahmah.com)

Asy-Syabaab bantah kepala intelijennya telah gugur dalam serangan udara oleh pasukan Kenya

Posted: 19 Feb 2016 12:35 AM PST

Mujahidin Asy-Syabaab menguasai banyak wilayah pedesaan di Somalia. (Foto: AFP)

MOGADISHU (Arrahmah.com) - Mujahidin Asy-Syabaab Somalia telah membantah bahwa kepala intelijennya telah gugur dalam serangan udara Kenya di Somalia selatan.

Muhammad Karatey dan 10 pejuang Asy-Syabaab lainnya diklaim telah gugur dalam serangan udara oleh pasukan teroris Kenya pada 8 Februari lalu. Ia memainkan peran kunci dalam serangan mematikan bulan lalu di sebuah pangkalan militer Kenya di Somalia.

Namun Asy-Syabaab mengatakan bahwa Karatey masih hidup dan belum ada upaya pembunuhan terhadap dirinya.

"Kenya hanya berusaha untuk memenangkan dukungan publik untuk kampanye militernya di Somalia dengan menuduh dia (Karatey) telah dibunuh," ujar juru bicara Asy-Syabaab kepada radio lokal seperti dilansir BBC pada Kamis (18/2/2016).

Asy-Syabaab mengatakan telah membunuh sekitar 100 tentara Kenya dalam serangan mematikan di pangkalan militer di kota El-Ade pada 15 Januari lalu.

Kenya membenarkan serangan tersebut namun menolak untuk memberikan jumlah korban.

Bulan April tahun lalu, Departemen Luar Negeri AS menunjuk Karatey yang juga dikenal sebagai Abdirahim Muhammad Warsame sebagai "teroris". (haninmazaya/arrahmah.com)

Gila! Pengadilan Mesir jatuhi hukuman penjara seumur hidup terhadap bocah yang belum genap berusia 4 tahun

Posted: 19 Feb 2016 12:10 AM PST

Gedung pengadilan Mesir. (Foto: Internet)

KAIRO (Arrahmah.com) - Seorang anak berusia kurang dari empat tahun merupakan salah satu dari 116 warga Mesir yang dijatuhi hukuman penjara seumur hidup dalam persidangan in absentia pada Selasa (16/2/2016) lalu.

Para terdakwa didakwa dengan tuduhan pembunuhan, perusakan properti dan menghasut kerusuhan dan demonstrasi pada 3 Januari 2014, ketika anak tersebut baru berumur satu setengah tahun.

Menurut pengacara, pengadilan militer menolak untuk menerima dokumen yang membuktikan usia Ahmad Mansour Qarni, lansir MEMO pada Kamis (18/2).

Pengacara Ramadan Farhat mengatakan Qarni lahir di bulan September 2012. Ia mengatakan ia memberikan akte kelahiran Qarni ke pengadilan namun pengadilan mengabaikan dokumen tersebut dan tetap mengeluarkan keputusan.

Akte kelahiran Ahmad Mansour Qarni. (Foto: MEMO)

Akte kelahiran Ahmad Mansour Qarni. (Foto: MEMO)

Kasus ini menimbulkan keprihatinan serius tentang pengabaian kehidupan manusia dalam sistem peradilan disfungsional.

Menurut Amnesti Internasional, 100.000 orang Mesir dari oposisi telah dipenjara selama satu tahun terakhir saja. (haninmazaya/arrahmah.com)

Mengaku sebagai Nabi Isa, MUI panggil Jari

Posted: 18 Feb 2016 11:41 PM PST

Jari mengklaim dirinya sebagai Isa Habibullah (Isa kekasih Allah).

JOMBANG (Arrahmah.com) -Majelis Ulama Indonesia (MUI) akan segera memanggil Raden Aryo alias Jari, warga Dusun Gempol, Desa Karangpakis, Kecamatan Kabuh, Kabupaten Jombang, untuk diberikan pembinaan dan pemahaan ajaran agama Islam secara utuh dan benar.

Rencana ini terkait beredarnya kabar Jari mengaku sebagai Nabi Isa AS.

"Saya tadi telepon Ketua MUI Jombang, dan katanya masalah ini sudah ditangani bersama pemerintah dan kepolisian setempat," tutur Ketua MUI Jawa Timur, Abdus Shomad Buchori, di Surabaya, sebagaimana dilansir oleh Liputan 6, Kamis (18/2/2016).

Abdus Shomad menegaskan bahwa Jari yang katanya telah mendapatkan wahyu dari Allah pada 2005 silam itu sebagai penerus Nabi Isa AS adalah bohong atau tidak benar.

Dia juga menegaskan, ajaran Jari yang menambahi dua kalimat syahadat dengan wa-isa habibullah atau Asyhadu'alla Ilaaha Ilallaah, Wa Asyhadu Anna Muhammadarrasullullah, Wa Isa Habibullah, adalah tidak sesuai atau sesat karena tidak ada dalam Alquran.

"Kalau dia itu sehat pikirannya, maka perlu diarahkan dan disadarkan. Kalau tidak mau disadarkan maka akan ditindak secara hukum," tandas KH Abdus Shomad.

Dikonfirmasi secara terpisah, Kapolres Jombang AKBP Sudjarwoko mengatakan bahwa sejauh ini pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan forum pimpinan daerah (forpimda) dan MUI setempat untuk menentukan langkah selanjutnya.

"Jika hasil rapat tersebut MUI memutuskan bahwa pondok di bawah pimpinan Jari, pria yang mengaku sebagai penerus Nabi Isa Habibullah, dinyatakan menyimpang maka kami tidak segan-segan untuk melakukan penindakan," kata Sudjarwoko.

(ameera/arrahmah.com)