Kilas TimurTengah | Kementerian Luar Negeri Iran pada Kamis, 16/02/17, mengecam keras serangan teroris di Irak yang menewaskan dan melukai beberapa warga sipil Irak tak berdosa.
Jurubicara Kementerian Luar Negeri Bahram Qassemi juga bersimpati dengan keluarga korban.
Menurut Bahram, berkat braveries yang ditampilkan oleh tentara dan pasukan Populer Irak (Hashd Shaabi), rakyat Irak dari semua suku dan agama akan merayakan kemenangan atas teroris Takfiri-Zionis ISIS dalam waktu dekat.
Qassemi mencatat, langkah-langkah brutal (pemboman) tidak akan melemahkan tekad rakyat Irak untuk membersihkan tanah mereka dari teroris yang haus darah.
Pernyataan itu diutarakannya, setelah 51 orang tewas dan 55 lainnya luka-luka setelah sebuah bom mobil meledak di lingkungan selatan ibukota Irak, Baghdad.
Insiden itu terjadi pada Kamis ketika kendaraan sarat bahan peledak meledak di jalan Baghdad, di sebuah garasi dealer mobil di distrik Hayy al-Shurta.
Kelompok ISIS, yang kehilangan kontrol dari wilayah Mosul timur mengaku bertanggung jawab atas pemboman itu.
Serangan itu terjadi hanya sehari setelah sebuah bom mobil yang sama memukul Kota Sadr pinggiran ibukota Irak pada Rabu, menewaskan sedikitnya 15 orang dan melukai 50 lainnya.
ISIS baru-baru ini meningkatkan kegiatan teroris di seluruh Irak untuk membalas dendam setelah menderita kelah di berbagai medan perang dari pasukan Irak. []Islamtimes.org
Teks foto : Islam Times - Pernyataan itu diutarakannya, setelah 51 orang tewas dan 55 lainnya luka-luka setelah sebuah bom mobil meledak di lingkungan selatan ibukota Irak, Baghdad.