Donald Trump Tolak Negara Palestina

Donald Trump Tolak Negara Palestina

Kilas TimurTengahDalam jumpa pers bersama PM Israel Benjamin Netanyahu, Presiden AS, Donald Trump menyatakan, solusi konflik Israel dan Palestina tidak dengan sendirinya berwujud solusi dua negara, yang berarti tak perlu ada negara Palestina.

Presiden kontroverisial AS itu mengisyaratkan tak lagi terikat kebijakan AS selama berpuluh tahun untuk mendorong terbentuknya negara Palestina berdaulat sebagai solusi dua-negara dalam konflik Israel-Palestina.

Dalam jumpa pers bersama Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu itu, Trump berjanji untuk memberikan kesepakatan damai yang "hebat", namun kedua pihak harus berkompromi, seperti dilansir BBC.

"Saya terus mengkaji tentang (solusi) dua negara dan satu negara," kata Trump.

"Dan saya suka (pada solusi) yang kedua belah pihak suka. Saya akan sangat senang dengan salah satu pilihan yang kedua belah pihak suka."

"Saya bisa menerima apa pun pilihannya. Awalnya saya pikir solusi dua negara tampak seperti lebih mudah diterima kedua belah pihak.

"(Tapi) sejujurnya, jika Bibi [Netanyahu] dan Palestina, jika Israel dan Palestina senang - saya senang dengan yang paling mereka sukai."

Dalam konferensi tersebut, Trump juga meminta tamunya untuk 'agak menahan diri' dalam pembangunan pemukiman Isrel di wilayah Palestina.

Israel telah mengesahkan pembangunan ribuan rumah-rumah baru di pemukiman Tepi Barat dan Yerusalem Timur sejak Trump menjabat bulan lalu.

Pemerintah Israel mengharapkan hubungan yang lebih baik dengan Gedung Putih setelah delapan tahun terlibat dalam ketegangan dengan pemerintahan Obama.

Trump lebih lanjut mengatakan, pada akhirnya kedua pihak itu sendiri lah yang harus mencapai kesepakatan damai. [] Islamtimes.org

Teks PhotoIslam Times - Presiden kontroverisial AS itu mengisyaratkan tak lagi terikat kebijakan AS selama berpuluh tahun untuk mendorong terbentuknya negara Palestina berdaulat sebagai solusi dua-negara dalam konflik Israel-Palestina.