Arrahmah.Com |
- Kurikulum 2013, haruskan diganti?
- Felix Siauw: Apapun alasannya, karyawan Muslim jangan pakai atribut Natal!
- Mujahidin IIA menyelamatkan kendaraan sipil beserta penumpangnya
- Jawaban tegas Syaikh Abu Qatadah Al-Filisthini atas pertanyaan: Bolehkah bersimpati pada Al-Baghdadi dan daulahnya?
- Ternyata warga Palestina yang ditahan di penjara-penjara "Israel" lebih dari 7.000 orang
- Pemuda Muslim di Myanmar ditangkap hanya karena ahli komputer
- Setelah sebelumnya dilarang, akhirnya pengadilan India memperbolehkan Muslim menikah di usia 15 tahun
- Media Korea Utara: AS jadikan Ebola sebagai senjata biologis
- Anshar al Islam, Jabhah Nushrah dan Jaisyul Muhajirin wal Anshar serang Zahra dan Nubl dalam operasi terkoordinir
- Walikota Bandung terima sumbangan dari sayap Zionis, netizen mengecam
Kurikulum 2013, haruskan diganti? Posted: 08 Dec 2014 02:40 PM PST Oleh Rina Nurawani Pendidik Sekolah Madania Parung Bogor (Arrahmah.com) - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan merespon langsung Ombudsman Republik Indonesia (ORI) yang memiliki catatan panjang mengenai buruknya pelaksanaan kurikulum 2013 yang diterapkan di semua sekolah pada pertengahan tahun ini. Laporan ini membuat menteri pendidikan dan kebudayaan ini secara resmi melayangkan surat edaran kepada seluruh kepala sekolah se Indonesia dengan Nomor : 179342/MPK/KR/2014 untuk menghentikan pelaksanaan kurikulum 2013. Ia memerintahkan sekolah-sekolah ini supaya kembali menggunakan Kurikulum 2006. Tim Evaluasi Implementasi Kurikulum 2013 yang membuat kajian mengenai penerapan Kurikulum 2013 yang sudah berjalan dan menyusun rekomendasi tentang penerapan kurikulum tersebut ke depannya menilai Kurikulum 2013 prematur dan harus diberhentikan. Anggota Komisi X DPR, Reni Marlinawati, mengapresiasi keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tersebut.Beliau memaparkan berbagai masalah konseptual yang dihadapi kurikulum 2013 antara lain adalah ketidakselarasan antara ide dengan desain kurikulum,kemudian soal ketidakselarasan gagasan dengan isi buku teks. Masalah teknis penerapan juga bermasalah seperti berbeda-bedanya kesiapan sekolah dan guru, belum meratanya dan tuntasnya pelatihan guru dan kepala sekolah, serta penyediaan buku pun belum tertangani dengan baik. Keputusan ini sontak membuat para kepala sekolah menjadi bingung. Walaupun mereka diperintahkan untuk kembali ke KTSP 2006, persoalannya tidak sesederhana itu karena mereka terikat perjanjian dengan penerbit buku. Pergantian kurikulum berakibat bagi digantinya buku paket yang semuanya sudah siap didistribusikan. Para guru, murid dan orang tua pun tak kalah bingung. Walaupun surat edaran ini hanya berlaku untuk sekolah-sekolah yang belum siap dengan implementasi Kurikulum 2013, mereka bertanya-tanya sebenarnya apa yang menjadi tujuan dan acuan pemerintah. Pergantian kurikulum ini ibarat menjadikan peserta didik kelinci percobaan. Pertanyaan besarnya kemudian adalah, apakah memang kurikulum 2013 tersebut harus diganti?Ataukah tetap menggunakan Kurikulum KTSP? Dan Kurikulum seperti apakah yang seharusnya diterapkan? Telaah kritis Kurikulum di Indonesia Sebenarnya banyak praktisi pendidikan menyambut Pro dan kontra terhadap pemberlakukan kurikulum 2013 mulai tahun ajar 2013/2014 kemarin. Pihak yang mendukung kurikulum kembalinya Kurikulum KTSP menyatakan bahwa kita memang belum siap menerapkan Kurikulum 2013.Penerapan Kurikulum 2013 pada Juli atau kapan pun dalam format yang ada tampaknya tidak menimbulkan efek kualitatif yang signifikan bagi kemajuan bangsa.Mereka menambahkan bahwa kurikulum 2013asumsi-asumsi teoritisnya memang muluk, tetapi yang riil berubah dan mudah dilaksanakan hanya pengurangan jumlah mata pelajaran dan penambahan durasi pembelajaran di sekolah (Kompas. Com).Sebagian menyatakan bahwa kurikulum KTSP sudah usang karena tidak bisa mengatasi masalah masalah di Indonesia. Mari kita melihat hal-hal yang mendasari dirubahnya Kurikulum Tingkat Satuan Pengajaran (KTSP) menjadi Kurikulum 2013 tahun lalu. Pertama adalah alasan moral, kompetensi, bonus demografi, dan kemudian persepsi masyarakat. Akhlak generasi muda semakin brutal, tidak jujur, tidak disiplin. Generasi muda Indonesia banyak terlibat narkoba, perkelahian pelajar, plagiarisme, dan gemar mencontek. Globalisasi: WTO, ASEAN Community, APEC, CAFTA menuntut generasi muda untuk bergerak mengikuti perkembangan masyarakat global. Untuk itulah mengapa pemerintah harus mempersiapkan kurikulum yang siap diserap pasar. Masalah lingkungan hidup, kemajuan teknologi informasi, ekonomi berbasis pengetahuan, teknosains menuntut masyarakat untuk berubah. Isu ekonomi ini yaitu untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, dan ketahanan pangan menjadi kebutuhan yang mendesak.Bonus demografi- jumlah penduduk usia produktif yang melimpah akan membebani pembangunan bila tidak ditangani dengan benar. Konon, Indonesia sedang mempersiapkan Generasi Emas 100 tahun Indonesia merdeka. Untuk itulah dibutuhkan transformasi melalui pendidikan melalui digantinya Kurikulum yang lama. Kurikulum KTSPjuga diniai terlalu menitikberatkan pada aspek kognitif, dan kurang bermuatan karakterdan memang perlu diganti. Untuk mengatasi masalah tersebut dan untuk menjawab tantangan ke depan tersusunlah Kurikulum 2013 untuk membentuk anak bangsa agar mempunyai kemampuan berkomunikasi, kemampuan berpikir jernih dan kritis, kemampuan menjadi warga negara yang bertanggungjawab, kemampuan mencoba untuk mengerti dan toleran terhadap pandangan yang berbeda, serta kemampuan hidup dalam masyarakat yang mengglobal. Diharapkan anak bangsa memiliki minat luas dalam kehidupan memiliki kesiapan untuk bekerja, memiliki kecerdasan sesuai dengan bakat/minatnya, memiliki rasa tanggungjawab terhadap lingkungan. Namun, ternyata kenyataannya penerapan Kurikulum 2013 itu tidak semulus yang diharapkan. Ketidaksesuaian antara gagasan dan isi buku teks serta kendala teknis berupa sarana dan sumber daya guru menjadi hambatan yang membuat penerapan kurikulum 2013 tidak efektif. Dengan mengkaji secara mendalam kurikulum 2013 maupun KTSP, bisa kita disimpulkan bahwa sebenarnya2 jenis kurikulum ini tidak akan bisa menyelesaikan masalah-masalah bangsa yang ada. Karena terdapat beberapa hal yang prinsip, yang justru bermasalah, antara lain: Landasan Kurikulum, Tujuan Pendidikan Dasar (SD/SMP) dan Menengah, serta Struktur Kurikulum Pendidikan Dasar (SD/SMP).Dengan menelaah lebih mendalam kita bisa melihat bahwa kurikulum 2013 maupun kembali ke KTSP bukanlah jawaban dari tantangan yang ada. Kurikulum-kurikulum inidisusun untuk melangengkan bangsa ini menjadi bangsa pengikut yang bingung menentukan arah pendidikan. Bukan hanya mengganti Kurikulum, tetapi juga mengganti landasan Kurikulum Landasan Filosofis pendidikan Indonesia berakar pada nilai-nilai budaya yang terkandung dalam Pancasila. Rancangan penanaman nilai budaya bangsa tersebut dibuat sedemikian rupa sehingga bukan hanya dicapai penguasaan kognitif tetapi yang lebih penting adalah pencapaian efektif. Sedangkan landasan Yuridis pendidikan nasional adalah perwujudan dari kehendak UUD 1945 utamanya pasal 31.bahwa setiap warga negara berhak mendapat pendidikan yang disediakan oleh negara. Namun kenyataannya secara filosofis dan yuridis tujuan pendidikan Indonesia tersebut sulit untuk dicapai. Ini terbukti dari sulitnya pemerintah mencari jalan agar seluruh rakyat Indonesia mendapatkan akses pendidikan disebabkan terbatasnya anggaran pendidikan. Minimnya belanja pendidikan disebabkan dana APBN kita yang terbatas. Tujuan bangsa Indonesia agar menjadi bangsa yang mandiri pun terhambat jalan. Indonesia belum bisa membebaskan dirinya dari pengaruh ideologi pasar, yaitu ideologi kapitalis. Berganti-gantinya kurikulum pendidikan Indonesia sejak Indonesia merdeka sampai sekarang membuktikan betapa Indonesia masih terus mencari format agar tujuan pendidikan itu terwujud. Tercatat Tercatat 11 kali perubahan kurikulum sejak Indonesia merdeka. Belum sampai tuntas implementasi kurikulum yang satu, sudah harus diganti dengan kurikulum yang lain. Semua itu adalah bukti bahwa sistem pendidikan dengan landasan yang tidak shahih akan menghasilkan produk yang lemah yang selalu mengikuti keinginan pasar. Dalam pandangan Islam semua landasan harus bersumber dari akidah Islam, termasuk landasan kurikulum dan tidak boleh bertentangan dengan akidah Islam. Karenanya kurikulum negara Islam berlandaskan pada akidah Islam.Akidah Islam sebagai asas seorang muslim dalam hal keyakinan dan perbuatan untuk menilai apakah sesuatu dapat diambil atau harus ditinggalkan. "Barangsiapa mencari agama selain agama islam, Maka sekali-kali tidaklah akan diterima (agama itu)daripadanya, dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang rugi." (TQS. Ali Imran [3]: 85). Di dalam Islam,konsep pembelajaran disampaikan secara menyeluruh bahwaIslam mewajibkan setiap muslim memikirkan citptaan Allah swt, alam semesta, manusia, kehidupan ( QS Ali Imran :191; Al ghasiyah:17; dll.)Islam mewajibkan setiap muslim terikat dengan hukum syara' dalam aturan kehidupannya, perbuatannya, kecenderungannya (QS Al Hashr : 7; At Taubah : 23, dll.) Tsaqofah Islam adalah pengetahuan-pengetahuan yang menjadikan aqidah Islam sebagai sebab pembahasannya. Penyampaian materi harusTalqiyan fikriyyan : yaitu pemikiran yang disampaikan melalui perjumpaan.Materi Tsaqafah Islam yang diajarkan pada jenjang setingakat SD,SMP, SMA: a.l: Ushul fiqh, Bahasa Arab, Tafsir. Pengetahuan, sain tekhnologi dan keterampilan pemenuhan kebutuhanhidup hingga tingkat terbaik . Kehidupan terbaik, didasarkan pada pendapat pakar bidang bersangkutan( QS Al Qashas:77) "Dan carilah (pahala) negeri akhirat dengan apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu, tetapi janganlah kamu lupakan bagianmu di dunia.." Landasan ini tidak akan berganti mengikuti keinginan dan selera pasar. Kurikulum negara Islam dibuat semata-mata untuk menyiapkan setiap manusia agar dapat dengan mudah beribadah kepada Sang Pencipta saja. Produk-produk yang diciptakan dan dihasilkan dipakai sepenuhnya untuk memenuhi perintah Allah dan menjauhi larangan Allah. Kurikulum yang ada juga didisain dalam rangka membentuk seorang manusia dengan martabat tertinggi dan mulia, baik dia beragama Islam maupun bukan. Kurikulum sekular vs Kurikulum Islam yang agung Penyelenggaraan pendidikan dasar dan menengah sebagaimana yang dinyatakan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2010 bertujuan membangun landasan bagi berkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, dan berkepribadian luhur; berilmu, cakap, kritis, kreatif, dan inovatif; sehat, mandiri, dan percaya diri; dan toleran, peka sosial, demokratis, dan bertanggung jawab. Dilihat dari tujuan dan landasannya, kita bisa melihat bahwa Indonesia memakai standar ganda. Di satu sisi ia menginginkan manusia yang taat beragama dengan bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa, disisi lain ia menginginkan manusia yang demokratis, yang harus rela memisahkan kehidupan privat yang diatur oleh Tuhan dan kehidupan publik yang sekular. Standar ganda inilah yang menyebabkan kita kebingungan menentukan arah pendidikan. Alih-alih membentuk kepribadian luhur, malah terlihatpotret masyarakat yang bingung yang terwakili dengan kurikulum yang membingungkan. Sedangkan tujuan pendidikan sekolah dalam Negara Islam adalah Pertama, Membentuk Generasi Berkepribadian Islam. Yaitu membentuk pola tingkah laku anak didik yang berdasarkan pada akidah Islam, senantiasa tingkah lakunya mengikuti Al Qur'an. Identitas itu menjadi kepribadian yang tampak pada pola berpikir dan pola bersikapnya yang didasarkan pada ajaran Islam QS 3:191, QS 9:24. Kedua, Menguasai Ilmu Kehidupan (Keterampilan dan Pengetahuan). Menguasai Ilmu pengetahuan dan tehnologi diperlukan untuk mengarungi kehidupan diperlukan, agar dapat berinteraksi dengan lingkungan, menggunakan peralatan, mengembangkan pengetahuan sehingga bisa inovasi dan berbagai bidang terapan yang lain. Ketiga, Mempersiapkan anak didik memasuki jenjang sekolah berikutnya. Pada perguruan tinggi ilmu yang didapat tersebut bisa dikembangkan sampai derajat Pakar, Inovator, serta mujtahid yang mumpuni. Dengan demikian, Kurikulum 2013 maupun Kurikulum KTSP atau apapun bentuknya selain Kurikulum Islam tidak bisa menyelesaikan masalah rendahnya kualitas pribadi / akhlaq siswa. Kurikulum ini juga tidak akan mampu mencetak generasi muda yang tangguh menghadapi tantangan global masa depan, kecuali menjadi pembebek sistim politik demokrasi liberal, dan menjadi pekerja untuk sistim ekonomi kapitalis liberal. Tidak akan lahir para inovator, dan scientist yang mumpuni di bidangnya kecuali mereka yang memang sejalan dengan ideologi pasar. Sistim pendidikan negara Islamdengan dasar akidah Islam yang akan menghasilkan generasi cemerlang. Menunda implementasi kurikulum 2013 karena sumber daya manusia yang siap, juga menerapkan kurikulum KTSP yang usang karena sudah tidak sesuai dengan perkembangan jaman bukanlah jawaban dari kompleksnya masalah pendidikan di Indonesia. Kita membutuhkan landasan bernegara yang baru yang mampu memberikan arah yang jelas bagi pendidikan kita. Kita juga membutuhkan kurikulum baru yang berjalan dengan landasan negara yang benar. Dasar negara Islam, yang menerapkan seluruh hukum-hukum Islam, yang dipimpin oleh seorang khilafah dalam naungan negara khilafah Islamiyah adalah jawaban dari kebingungan masyarakat akibat kerap bergantinya kurikulum pendidikan. Dengannya kita akan meraih kemulian baik di dunia maupun di akhirat. Adapun cara maupun pendekatan yang dipakai, bisa diambil dari peradaban mana saja selama itu tidak bertentangan dengan akidah Islam. "Kaum muslimin bisa kembali kepada kejayaan mereka di masa lalu dan memimpin dunia dalam bidang politik dan keilmuan, sebagaimana yang mereka rasakan pada masa lalu, apa bila mereka kembali kepada pemahaman hakekat kehidupan dalam Islam dan ilmu-ilmu yang dianjurkan oleh Islam untuk dipelajari" (Sejarawan, George Sarton. Dikutip dari bukunya "Timur Tengah dalam Literatus Amerika") (*/arrahmah.com) |
Felix Siauw: Apapun alasannya, karyawan Muslim jangan pakai atribut Natal! Posted: 08 Dec 2014 06:42 AM PST JAKARTA (Arrahmah.com) - "Natalan" sudah memasuki musimnya, sementara kaum Muslimin Indonesia mulai terpengaruh nuansa kristiani itu dengan segala atribut dan dekorasinya di segala lokasi. Dari mall, dealer mobil, hingga SPBU disulap menjadi "surga santa dan kurcacinya". Terkait pembiasaan penggunaan atribut dan dekorasi salibis oleh Ummat Islam tersebut, Ustadz Felix Siauw memberikan pandangannya tersendiri, sebagaimana diposting pada Facebook-nya, Senin (8/12/2014). Pertama-tama, Ustadz Felix mengajak kita untuk merenungkan sabda Nabi Muhammad shalallahu 'alayhi wasallam berkenaan perilaku mengikuti kebiasaan non-Muslim.
Berkenaan hadits tersebut, Ibnu Taimiyah menulis,
Lantas, apa maksudnya bertasyabbuh? "Ialah meniru-niru dan menyerupai baik dalam niat keyakinan ataupun dalam amal perbuatan yang tampak," ujar Ustadz Felix. Mengutip Al-Munaawiy dalam kitab Faidlul-Qadiir, meniru-niru ini termasuk keyakinan dan kehendak, mapun ibadah atau kebiasaan, jelasnya. Ia menambahkan, dalam praktik modern, meniru-niru ini bisa jadi berupa memakai benda khas atau kebiasaan khas, seperti kalung salib, vlentine day, tahun baru, atau dalam bulan-bulan ini, berpakaian ala sinterklas, mengucap selamat natal, dan semisalnya. Semua ini semisal toleransi kebablasan Padahal toleransi cukup hanya dengan membiarkan penganutnya laksanakan ajarannya, bukan malah ikut dan larut dalam keyakinan dan ibadah mereka. Lalu bagaimana jika saat bekerja diharuskan memakai atribut khusus natal? Ustadz Felix menegaskan bahwa, "dalam kondisi apapun, tidak ada tawar menawar (dalam) akidah!" Pun jika ada yang berdalih "yang penting kan hatinya tetap iman, walau luarnya pake topi sinterklas," tetap saja, meniru-niru bukan hanya urusan hati tapi juga urusan amal. Ada pula yang beralasan "demi cari makan buat anak dan istri." Justru itu, kata Ustadz Felix, memberi makan anak istri harus dengan cara yang baik. Adapun kebiasaan "non-Muslim juga pake peci dan ucap salam pas lebaran," itu karena mereka tidak mempunyai syariat. Sementara, kita mempunyanyai, bahkan tuntunannya dari nabi sudah begitu lengkap. "Tapi itu kan cuma pakaian, bukan aqidah," kilah sebagian orang. Oleh karena itu, itu kan hanya pakaian, jadi mengapa harus dipaksa-paksakan kepada seorang Muslim untuk memakainya? Jika masih ada juga yang mengelak, "tapi itu kan cuma pakaian?!" Ustadz penulis buku Beyond the Inspiration ini mengatakan, "kalau pakaian sehari-hari sih ok, ini pakaian sudah khas, khas perayaan natal, maka jelas hukumnya." Jika ada yang masih nekad juga dan menganggap enteng meniru-niru ini (tasyabbuh), maka mari kita simak hadits berikut ini.
"Yang namanya godaan itu ya dari kecil, nggak langsung gede, penyimpangan itu dari yang kecil yang jadi membesar tanpa sadar. Toleransi itu sederhana, "bagimu agamamu, bagiku agamaku," demikian pungkas Ustadz Felix Siauw. (adibahasan/arrahmah.com) |
Mujahidin IIA menyelamatkan kendaraan sipil beserta penumpangnya Posted: 08 Dec 2014 05:45 AM PST NANGARHAR (Arrahmah.com) - Pekerjaan prajurit Imarah Islam Afghanistan (IIA) tidak melulu melancarkan serangan terhadap pasukan penjajah dan antek-anteknya, mereka juga melakukan pekerjaan sosial, salah satunya menolong warga lokal. Al-Emarah News melaporkan pada Jum'at (5/12/2014) bahwa Mujahidin IIA mengejar sebuah mobil yang dicuri oleh sekelompok pencuri di distrik Bati Kot, provinsi Nangarhar, pada Kamis (4/12). Mujahidin menghentikan mobil itu di jalan antara distrik Bati Kot dan Mohmand Darah. Mujahidin berhasil menyelamatkan mobil itu dan penumpangnya, sementara para pencuri itu melarikan diri. (siraaj/arrahmah.com) |
Posted: 08 Dec 2014 05:20 AM PST (Arrahmah.com) - Para pejuang Jabhah Nushrah di Ghouthah Timur menyampaikan permohonan pencerahan solusi kepada Syaikh Umar Mahmud Abu Qatadah Al Filisthini terkait rasa simpati sebagian ikhwah kepada Jamaah Daulah [Islamic State (IS), atau yang sebelumnya dikenal sebagai ISIS] dan pimpinannya, Abu Bakar Al Baghdadi. Selain itu, mereka juga meminta Syaikh Abu Qatadah memberikan wasiat untuk mengingatkan mujahidin yang ada di Ghouthah Timur dan membangkitkan tekad mereka yang terus berjuang sejak lebih dari satu setengah tahun yang lalu. Syaikh Abu Qatadah menjawab permasalahan ini secara singkat dan tegas. Syaikh juga menyampaikan agar para ikhwah menjaga jihad dengan sungguh-sungguh dan menjadi pengikut serta penjaga dan pembela kebenaran agar mendapat pertolongan dan pembelaan Allah. Berikut jawaban lengkap Syaikh Abu Qatadah mengenai permasalahan ini yang diterjemahkan Media Muqawamah pada Senin (8/12/2014).
*** JAWABAN DARI PERTANYAAN: "BOLEHKAH MEMBERIKAN RASA SIMPATI KEPADA AL BAGHDADI?" Pertanyaan: Assalamu'alaikum Warahmatullahi wa Barakatuh, semoga Allah memberkatimu wahai Syaikh kami tercinta, kami memohon kepada Allah agar senantiasa menganugerahi kebaikan dan keberkahan kepada Anda. Wahai Syaikh kami yang semoga Allah selalu menjaga Anda dan memberikan keberkahan dalam diri dan ilmu Anda; Kami adalah para prajurit Jabhah Nushrah di Ghouthah Timur merasa terganggu karena ada sebagian ikhwah yang memberikan rasa simpati mereka kepada Jamaah Al Baghdadi, kami ingin pencerahan solusi terhadap rasa simpati semacam ini. Semoga Allah memberkahi diri dan ilmu Anda. Mungkin jika Anda berkenan, Anda bisa memberikan wasiat untuk mengingatkan anak-anakmu yang ada di Ghouthah Timur akan Allah, dan membangkitkan tekad mereka, mungkin Anda sudah tahu bahwa para mujahidin di Ghouthah terus berjuang sejak lebih dari satu setengah tahun yang lalu. Semoga Allah memberkahi diri, ilmu dan amal Anda. Jawaban dari Syaikh Umar Mahmud Abu Qatadah: Waalaikum As Salam wa Rahmatullahi wa Barakatuh. Saya ucapkan selamat kepada para ikhwah tercinta dan para manusia terbaik di zaman ini, karena mereka adalah para mujahidin yang berjihad di jalan Allah, saya sangat senang dapat menyimak pembicaraan kalian dan kalian mau berbicara dengan saya. Demi Allah perjalanan jihad kalian tidak akan terhenti hingga bala tentara kalian masuk ke Baitul Maqdis atas izin Allah Ta'ala. Janganlah kalian tertipu oleh fitnah sehingga kalian tidak mampu melihat posisi kalian yang berada di atas kebaikan, karena fitnah senantiasa menemani seorang hamba yang shaleh bahkan di dalam shalatnya seperti yang kalian ketahui, tujuannya adalah untuk menyortir manusia dan mengetahui tingkatan serta apa yang ada di dalam hati mereka. Kalian telah menyaksikan bahwa pasar-pasar kebaikan senantiasa digelar, seperti di Afghanistan, Chechnya dan Yaman, namun tidak ada yang mendapatkan untung di dalamnya kecuali orang yang menyibukkan dirinya dengan ketaatan dan jihad, sehingga Allah menetapkan kesyahidan atau kekuasaan bagi mereka. Ingatlah bahwa jihad yang harus kalian lakukan pada hari ini adalah di Ghouthah, dan lokasi kalian hanya selemparan batu dari Baitul Maqdis, jadi apapun persoalannya, kalian sudah baik berada di sana. Demi Allah sesungguhnya setiap orang yang berakal pasti akan merasa iri dengan kalian, ia berangan-angan seandainya ia berada di posisi kalian. Namun apa yang saya pelajari dari kehidupan ini adalah, barangsiapa hidup dalam kenikmatan dan tenggelam di dalamnya, ia tidak akan merasakan kegemerlapannya, seperti si pembuat minyak wangi yang tidak mencium aromanya, yang dapat ia cium adalah aroma lain yang ada di sekitarnya. Karenanya janganlah kalian diseibukkan dengan hal lain selain jihad, dzikir dan doa untuk keselamatan kaum muslimin. Kalian juga harus bersikap penuh kasih sayang kepada kaum muslimin, serta memperlakukan mereka dengan ramah tamah, karena umat kita telah banyak merasakan penderitaan dari para thaghut, sehingga kebodohan dan kekeliruan menyebar di tengah-tengah umat. Maka bersabarlah terhadap umat ini hingga ia kembali kepada agamanya, janganlah kalian memperlakukannya secara kasar sehingga ia lari. Seperti yang kalian ketahui bahwa jihad ini adalah milik umat bukan milik golongan atau kelompok tertentu, dan tujuan-tujuan jihad tidak akan terwujud kecuali dengan ini, maksudnya kecuali apabila umat ikut menegakkannya. Kalian juga harus bersikap kasih sayang dan ramah tamah kepada sesama kalian, serta tidak mengikuti setan dengan memecah belah barisan para ikhwah. Bahkan kalian harus bersikap sabar dan selalu memanjatkan doa bagi sebagian saudara kalian di dalam shalat kalian dan di kala kalian sendirian. Wahai para ikhwah sekalian, saat ini kalian telah berangkat untuk melaksanakan sebuah kewajiban yang ada pada hari ini, maka semoga Allah selalu memberikan keselamatan kepada kalian, karena kebanyakan orang tidak bisa melaksanakannya. Banyak orang yang berharap agar mereka dapat menjadi seperti kalian namun mereka tidak mampu mencapainya, jadi jangan sampai Allah memalingkan Wajah-Nya dari kalian disebabkan ketika kalian diberikan kebaikan, kalian justru mencampakkannya, dan ketika kalian dihadapkan pada syahadah, kalian justru ragu-ragu dan ingin mundur. Demi Allah saya pernah melihat beberapa dari kalian yang melarikan diri dari medan pertempuran, tidak ada yang saya lihat dari mereka kecuali kehinaan dan kerendahan pada wajah mereka, karena mereka telah meninggalkan jihad, sebuah amalan puncak dalam Islam, mereka memilih untuk kembali ke bangkai dunia, sampah kehidupan, kekotoran jiwa dan penghinaan dari orang-orang terhadap mereka. Yang mengagumkan di sini adalah, bahwa siapa saja yang melarikan diri, maka orang-orang akan menilai bahwa ia adalah pendusta, orang-orang akan mengambil kesimpulan bahwa tidak ada yang menyebabkan mereka melarikan diri kecuali rasa gentar dan takut akan konsekuensi jihad di jalan Allah Ta'ala. Adapun mengenai para ghulat pengikut Al Baghdadi yang sesat itu, maka demi Allah sesungguhnya mereka adalah fitnah, tidak ada yang terjerumus ke dalamnya kecuali orang yang bodoh dan hina. Para ikhwah telah menyelidiki kualitas orang yang bergabung dengannya (Daulah), mereka tidak menemukan hal yang terpuji dalam urusan agama, karakter dan keilmuan dari orang-orang tersebut, bahkan mereka yang bergabung dengannya adalah orang-orang menyimpang yang tergolong ke dalam makhluk yang buruk, suka berlebih-lebihan dalam berbicara dan bersikap congkak terhadap orang lain dan saudara-saudara mereka. Kemudian wahai para ikhwah, kalian juga telah menyaksikan bahwa tidak ada seorangpun penuntut ilmu yang terpuji yang cenderung untuk membela mereka, tidak ada kecuali orang yang bodoh. Lalu keburukan dan fitnah semakin bertambah ketika mereka mulai mengkafirkan kaum muslimin dan para mujahidin, serta membunuh dan memerangi mereka. Apakah ini merupakan cerminan dari akhlaq ahlus sunnah ataukah karakter yang terbelakang? Demi Allah lalu demi Allah, sesungguhnya saya selalu ber-istikharah kepada Allah ketika memikirkan mereka, namun tidak ada yang bertambah terhadap mereka kecuali sebuah pandangan bahwa mereka adalah anjing-anjing neraka (khawarij). Saya ingin kalian percaya bahwa demi Allah, mereka sedang menuju kehancuran, ini semua adalah fitnah yang tujuannya adalah untuk memurnikan barisan jihad (Global) dari mereka (kaum ghulat), karena mereka bukan dari golongan kita dan kita bukan dari golongan mereka. Ada saja orang-orang tolol yang tertipu dengan deklarasi kekhilafahan mereka dan penegakan hudud, namun hal ini tidak menjadikan orang yang berakal lupa akan madzhab dan amalan mereka yang sebenarnya. Kalian sendiri kini menyaksikan mereka tengah bersungguh-sungguh dalam memerangi kaum muslimin dan para mujahidin, khususnya di lokasi-lokasi kegiatan para mujahidin, orang-orang bodoh dan tersesat itu tidak senang apabila kaum muslimin mendapatkan kemenangan. Kalian telah mendengarkan kesaksian dari Shalahuddin Ash Shishani yang menyatakan bahwa mereka mengkafirkan kalian dan menganggap kalian murtad, artinya mereka menghalalkan darah kalian dan kalian tahu itu, mereka memandang bahwa perang melawan kalian karena kemurtadan kalian adalah perang yang paling utama di zaman ini, jadi kejahatan apa yang lebih besar dari kejahatan semacam ini? Kedengkian apa yang lebih besar dari pada kedengkian ini? Mereka akan memanfaatkan kesempatan selagi kalian lengah sehingga mereka dapat menimpakan keburukan yang tidak bisa kalian bayangkan. Jadi jauhilah mereka dari kalian dan janganlah kalian memberikan informasi kepada mereka tentang urusan kalian, khususnya urusan amal jihad kalian. Bahkan apabila kalian mampu untuk mengusir mereka dari sisi kalian, maka itu jauh lebih baik. Janganlah kalian pura-pura bersikap ragu-ragu dalam menyikapi mereka, karena di dalam diri mereka terdapat penyakit rabies layaknya penyakit rabies pada anjing, kalian tidak tahu kapan penyakit mereka itu kambuh, namun ketika kalian menyadarinya, penyesalan sudah tidak berguna. Pertama-tama ajaklah mereka bicara dengan ilmu serta nasehat, jika mereka tidak menerima, maka jauhilah mereka dari kalian, dan berhati-hatilah terhadap mereka sebagaimana kalian berhati-hati terhadap musuh, karena mereka sama seperti musuh, mereka membunuhi orang-orang setelah mengkafirkan dan menghalalkan harta dan darah orang-orang itu. Sebagian orang yang bersikap ragu-ragu masih saja mengatakan berulang-ulang bahwa mereka adalah saudara-saudara kami, demi Allah tidak, mereka tidaklah demikian, kalian akan menyaksikan lebih banyak tragedi yang akan terjadi dari tragedi-tragedi yang sudah terjadi. Demi Allah saya sangat heran, bagaimana bisa seseorang yang bertaqwa kepada Allah, ia tahu perihal kehormatan darah (seorang muslim), serta mengerti akan bahaya dari mengkafirkan para mujahidin dan menghalalkan para wanita, memberikan rasa simpati (kepada mereka), demi Allah saya tidak habis fikir tentang hal ini. Jangan-jangan kalian lupa dengan ucapan para pendengki itu, padahal jelas-jelas mereka menghalalkan darah dan harta kalian, bahkan demi Allah sebagian dari mereka ada yang mengancam akan merampas kehormatan kalian, saya katakan ini dengan yakin tanpa ada keraguan. Bahkan di antara bocah-bocah mereka ada yang mengatakan kepada temannya yang seorang remaja: "Demi Allah, jika saya bertemu dengan si fulan (ia menyebut nama salah seorang pembesar di kalangan kalian), tentu akan kusembelih dengan kedua tanganku, karena kemurtadannya." Jagalah jihad ini dengan sungguh-sungguh, jangan sampai kalian kehilangannya karena kalian lengah, dan janganlah kalian membiarkannya direbut oleh orang-orang yang kotor dan hina itu. Dan ketahuilah, apabila kalian melanggar itu, maka kalian adalah orang pertama yang hengkang dari jihad ini karena Allah tidak akan menolong kalian, janganlah kalian membiarkan musuh-musuh kalian dan belalah kebenaran, maka Allah akan membela kalian. Jagalah jihad ini jangan sampai ia dicuri oleh orang-orang yang hina seperti para pengikut Al Baghdadi sang pendusta lagi sesat itu, apabila kalian bisa menjaga jihad kalian dan maka kalian akan mendapatkan pertolongan, kalian adalah pengikut kebenaran dan penjaganya. Saya mohon maaf atas balasan surat saya yang sangat singkat ini, padahal kalian adalah orang-orang yang paling layak mendapatkan perlakuan baik, kasih sayang dan nasehat, namun apa daya saya tidak dapat berkata banyak. Wassalamu'alaikum wa Rahmatullahi wa Barakatuh. (aliakram/arrahmah.com) |
Ternyata warga Palestina yang ditahan di penjara-penjara "Israel" lebih dari 7.000 orang Posted: 08 Dec 2014 05:00 AM PST KAIRO (Arrahmah.com) - Tahun 2014 telah menjadi tahun terburuk bagi para tahanan Palestina, kata Menteri Urusan Tahanan, Issa Qaraqe Palestina. Dia juga mengatakan bahwa hampir 3.000 warga Palestina telah ditahan dalam enam bulan terakhir, sehingga jumlah yang ditahan di penjara-penjara "Israel" lebih dari 7.000, sebagaimana dilansir oleh Daily News Egypt, (7/12/2014). Qaraqe datang ke Kairo pada Sabtu malam (6/12) untuk melakukan kunjungan selama dua hari untuk bertemu engan sejumlah pejabat Mesir dan Liga Arab untuk membahas tentang pelanggaran" Israel" terhadap tahanan Palestina. Ia mengatakan bahwa intervensi politik harus terjadi, terutama dari pihak Mesir, untuk pembebasan tahanan Palestina yang kembali ditahan "tanpa alasan". Menurut Qaraqe, beberapa tahanan yang dibebaskan dalam kesepakatan pertukaran tahanan dengan "Israel" pada tahun 2011 dengan imbalan Gilad Shalit kini ditahan kembali. Dia mencatat bahwa penahanan tersebut dipandang oleh warga Palestina sebagai "aksi balas dendam" dan "hukuman kolektif dan pembalasan politik yang melanggar semua norma dan konvensi kemanusiaan". Dia juga menambahkan bahwa hal itu bertentangan dengan kesepakatan yang telah dimediasi oleh Mesir, termasuk pelepasan lebih dari 1.000 warga Palestina sebagai pertukaran bagi Shalit, yang ditahan di Gaza selama lebih dari lima tahun. Dari jumlah total warga Palestina yang ditahan di penjara-penjara "Israel", sebanyak 1.500 narapidana menderita sakit. Dari mereka, sebanyak 80 narapidana menderita kondisi kesehatan yang serius dan tidak menerima perawatan medis, kata Qaraqe. Juru bicara otoritas penjara "Israel", Sivan Weizman, mengatakan bahwa jumlah warga Palestina di penjara-penjara "Israel", sebenarnya berjumlah 5.900 orang. Mereka ditangkap karena alasan keamanan, dan jika ada diantara para tahanan yang menderita sakit, maka otoritas penjara akan menyediakan pengobatan untuk mereka. Akan tetapi kantor berita Mesir WAFA telah berulangkali melaporkan tentang malpraktek terhadap para tahanan Palestina di penjara-penjara "Israel". (ameera/arrahmah.com) |
Pemuda Muslim di Myanmar ditangkap hanya karena ahli komputer Posted: 08 Dec 2014 12:30 AM PST ARAKAN (Arrahmah.com) - Seorang pemuda Muslim berusia 29 tahun di Arakan, Myanmar telah ditangkap dan dimasukkan ke dalam penjara setelah pihak berwenang Myanmar menangkapnya karena dia ahli dalam bidang komputer, sebagaimana dilansir oleh onislam.net, Ahad (7/12/2014). Seorang pemuda Muslim, Mujeebur Rahman Sirajul Haq, ditangkap dan komputernya disita dari rumah dan kantonyar, Arakan News Agency melaporkan pada Ahad, (7/12). Menurut Arakan News, Sirajul Haq telah ditarget oleh pihak berwenang selama berbulan-bulan untuk ditangkap karena rezim Myanmar khawatir bahwa Sirajul Haq mungkin akan menggunakan pengalamannya untuk menghubungi dunia pers untuk melaporkan penganiayaan Muslim Rohingya di Arakan, Myanmar. Pemuda itu dimasukkan ke dalam penjara beberapa jam setelah penangkapannya, dan semua pusat komputer tutup di kota Mangdo karena khawatir mereka mungkin akan ditangkap juga. Penangkapan tersebut terjadi saat otoritas Mynamr menggencarkan kampanye terbaru terhadap pengguna komputer dan mobile di Arakan, sebagai bagian dari upaya untuk membatasi media dari pemberitaan tentang Rohingya Muslim di wilayah tersebut. Dijelaskan oleh PBB sebagai salah satu minoritas yang paling teraniaya di dunia, Muslim Rohingya menghadapi daftar diskriminasi di tanah air mereka. Mereka telah ditolak untuk mendapatkan hak kewarganegaraan sejak amandemen terhadap undang-undang kewarganegaraan pada tahun 1982 dan diperlakukan sebagai imigran ilegal di tanah air mereka sendiri. Pemerintah Myanmar serta mayoritas Buddha menolak untuk mengakui istilah "Rohingya", dan menyebut mereka sebagai "Bengali". Kelompok-kelompok HAM menuduh pasukan keamanan Myanmar membunuh, memperkosa dan menangkap Muslim Rohingya setelah kekerasan sektarian tahun lalu. Ratusan ribu ummat Islam terpaksa meninggalkan rumah mereka di Myanmar Barat sejak Juni setelah serangan dari massa Buddha di daerah mereka. Kekerasan tersebut telah menyebabkan hampir 29.000 orang mengungsi, lebih dari 97 persen di antaranya adalah Muslim Rohingya, menurut PBB. (ameera/arrahmah.com) |
Posted: 07 Dec 2014 11:30 PM PST NEW DELHI (Arrahmah.com) - Pengadilan Tinggi Gujarat telah mengumumkan bahwa gadis-gadis Muslim dapat menikah setelah mereka genap berusia 15 tahun. Pengadilan itu juga menyatakan bahwa hukum Islam memperbolehkan perkawinan setelah gadis itu mencapai pubertas. "Hal ini tidak menjajdi perselisihan jika laki-laki dan perempuan keduanya adalah Muslim," kata Hakim JB Pardiwala, Press Trust of India melaporkan, sebagaimana dilansir oleh onislam, Ahad (7/12/2014). Observasi pengadilan pun dilakukan karena terdapat kasus yang menimpa seorang pemuda Muslim, Lokhat, yang menikah dengan seorang gadis Muslimah berusia 17 tahun pada Februari tahun ini. Setelah pernikahan tersebut, ayah gadis itu, yang pada awalnya menentang pernikahan itu, melapor kepada Departemen Pengawasan Anak-anak di Surat, dan berinisiatif untuk melakukan proses hukum terhadap anak laki-laki itu dan tiga orang temannya. Menghadapi tuduhan melanggar UU Perkawinan Anak, Lokhat dibebaskan oleh hakim yang mengatakan bahwa menurut Hukum Personal Muslim, seorang gadis Muslim sudah memiliki kemampuan untuk menikah jika dia mencapai usia balig atau genap usia 15 tahun. "Tampaknya orang tua dari gadis itu sekarang telah menerima pernikahan tersebut. Lokhat dan istrinya keduanya secara pribadi hadir di Pengadilan. Mereka mengkonfirmasi tentang pernikahan mereka," kata pengadilan. "Gadis itu menyampaikan bahwa ia bahagia berada bersama suaminya di rumahnya. Dengan memperhatikan fakta-fakta yang terjadi, dalam pandangan saya, tidak ada kasus yang dibuat untuk menuntut proses pidana lanjutan," tambah pihak pengadilan. Pada dasarnya, Hukum Islam tidak mengatur secara mutlak tentang batas umur perkawinan. Tidak adanya ketentuan agama tentang batas umur minimal dan maksimal untuk melangsungkan perkawinan diasumsikan memberi kelonggaran bagi manusia untuk mengaturnya. Al-Qur'an mengisyaratkan bahwa orang yang akan melangsungkan perkawinan haruslah orang yang siap dan mampu. (ameera/arrahmah.com) |
Media Korea Utara: AS jadikan Ebola sebagai senjata biologis Posted: 07 Dec 2014 10:36 PM PST PYONGYANG (Arrahmah.com) – Pyongyang Times, media Korea Utara, memuat sebuah editorial yang melaporkan Amerika telah membuat virus ebola, pada Senin (8/12/2014). Hal tersebut kini memicu teori konspirasi bahwa Washington mengembangkan virus Ebola.
Bertajuk "virus Ebola sangat ditakuti seperti senjata biologis", tulisan itu menuding Amerika Serikat (AS) menggunakan penyakit mematikan itu untuk mengekalkan kekuasaannya atas Afrika Barat, wilayah penyebaran utama virus itu. The Independent juga melaporkan, negara-negara berkembang turut terpapar penyebaran virus ebola.
"Kekhawatiran meningkat setelah timbulnya kecurigaan bahwa virus itu dibuat dan disebarkan oleh AS," demikian editorial, NK News menyatakan.
Kantor Berita Pusat Korea (KCNA) mengklaim dalam sebuah laporan bahwa, "seorang asisten mantan Presiden AS Ronald Reagan, yang disebut-sebut bernama Roberts, memberitahu mereka bahwa Amerika telah menemukan pelopor virus Ebola untuk tujuan meluncurkan sebuah senjata biologis."
Washington Post menyatakan, nama asisten itu bisa merujuk kepada Paul Craig Roberts. Dia merupakan seorang ekonom yang baru-baru ini memposting sebuah tulisan berjudul "Apakah Pemerintah AS Master Kejahatan di Masa Kita?"
Editorial yang dilansir Al-Arabiya itu juga menyebutkan bahwa, "AS telah memberikan 140 juta dolar kepada sebuah perusahaan farmasi, untuk meneliti virus mematikan itu dan memilih Afrika sebagai lokasi ujicoba penggunaan virus itu sebagai senjata biologi. Seorang profesor asal Liberia yang tidak disebutkan namanya diklaim terlibat di dalamnya." (adibahasan/arrahmah.com) |
Posted: 07 Dec 2014 08:51 PM PST ALEPPO (Arrahmah.com) - Anshar al Islam, Jabhah Nushrah dan Jaisyul Muhajirin wal Anshar telah menggencarkan operasi serangan terkoordinasi di dua desa syiah di Utara Aleppo, Zahra dan Nubl. Teknik "menyisir jalanan" dari gedung ke gedung dilakukan dalam pertempuran tersebut, sebagaimana dilansir The Long War Journal pada Rabu (3/12/2014). Kedua kota yang terletak di jalan ke Turki tersebut merupakan rute pasokan penting ke Aleppo. Jabhah Nushrah diyakini memimpin operasi penyerangan Zahra dan Nubl. Hal tersebut didukung dengan dokumentasi yang dipublikasikan beberapa akun twitter yang berafiliasi dengan JN Aleppo, seperti foto beberapa anggota JN yang bertempur di sana, termasuk gambar seorang pelaku bom syahid di kota Zahra. Dalam gambar yang dirilis oleh Anshar al Islam terdapat gambar Tank T – 72 yang dioperasikan oleh mujahidin Jabhah Nushrah saat operasi gabungan kedua kelompok. Kelompok jihad Chechnya yang dipimpin Jaish al Muhajirin wal Ansar juga telah mempromosikan perannya dalam pertempuran di Twitter. Beberapa foto menunjukkan keterlibatan mereka, disertai beberapa twit teks. Liputan mengenai perjalanan jihad mulai dari Chechnya ke Suriah terkait serangan ini pun didokumentasikan pada situs resmi Jaish al Muhajirin wal Anshar. (adibahasan/arrahmah.com) |
Walikota Bandung terima sumbangan dari sayap Zionis, netizen mengecam Posted: 07 Dec 2014 07:01 PM PST JAKARTA (Arrahmah.com) - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil menerima sumbangan sejumlah kursi roda dari organisasi sayap Zionis, Rotary International untuk para disabilitas dan me-retweet info tersebut melalui akun Twitter miliknya @ridwankamil. Sejumlah netizen mengecam tindakan ini. Salah satu netizen yang menunjukkan ketidaksukaannya terhadap penerimaan sumbangan dari Rotary International ialah Pramono. Melalui akun Twitter miliknya @pramono_ar, Pramono menuding bahwa Ridwan telah melacurkan aqidahnya demi urusan duniawi karena menerima sumbangan Rotary International. Dia juga menyatakan bahwa kini rasa kagum dan simpatinya terhadap Walikota Bandung ini hilang. Ridwan kemudian menanggapi langsung kicauan Pramono. "silakan kang. hanya Allah yg maha tahu," tulis Ridwan melalui akun Twitter pribadinya, Sabtu (6/12/2014). Netizen lain, Ramli Admadja, pun ikut menunjukkan ketidaksukaannya terhadap organisasi internasional yang ditengarai berafiliasi dengan Yahudi ini. Melalui akun Twitter miliknya, @lidi_ramli, Ramli menyatakan bahwa Rotary Internasional merupakan organisasi bentukan Yahudi dan ia tidak hanya asal bicara. Kicauan Ramli ini kemudian ditanggapi langsung oleh Ridwan. "mrk sumbang puluhan kursi roda ut disabilitas. kamu nyumbang apa?" balas Ridwan melalui akun Twitter pribadinya, Sabtu (6/12). Meski sejumlah netizen kontra terhadap penerimaan bantuan dari Rotary International ini, tak sedikit pula netizen yang membela Ridwan. Salah satu dukungan datang dari Satia Chandra Wiguna melalui akun pribadinya @elchanatmadja. Dia menyatakan dukungan pada Ridwan dan menjelaskan bahwa untuk urusan kemanusiaan, tidak perlu berbenturan dengan SARA. Ada pula yang menyayangkan ada netizen yang menuding Ridwan secara negatif hanya karena menerima sumbangan. "Terima bantuan kursi roda dtuduh melacurkan aqidah? berat nian jadi orang rasional di Jawa Barat... :(" tulis pemilik akun @kamentrader. Membongkar gerakan Rotary Club Mungkin sulit dipercaya ketika kita dihadapkan pada sebuah kenyataan bahwa gerakan dan aksi Zionis telah begitu mengakar di Indonesia. Bila ditelisik lebih jauh bahkan gerakan Zionis telah mengakar berbarengan dengan masuknya kolonialisme Belanda di Indonesia. Bisa kita bayangkan begitu kokohnya gerakan tersebut merasuk dalam kehidupan rakyat Indonesia sejak abad 16 M. Salah satu sayap gerakan zionis yang mempunyai cabang pada lebih 170 negara di dunia adalah Rotary club yang merupakan derivasi dari kegiatan Freemasonry international.Club ini tersebar di seluruh dunia. Anggota Rotary Club dipanggil Rotarian dan mereka adalah para pemimpin bisnis dan profesional bahkan mewakili semua profesi (seorang dokter, seorang notaris, seorang guru sekolah, seorang pedagang, dan seterusnya). Menurut sebagian penganjur teori tentang konspirasi Yahudi, perkumpulan tersebut mempunyai tujuan rahasia dan merupakan bagian dari persekongkolan Yahudi.Di Indonesia sebagian besar anggota perkumpulan tersebut, agaknya, terdiri dari orang Cina namun banyak diantara kaum muslimin masuk dalam keanggotaan gerakan ini karena ketidakpahaman mereka.Operasi operasi utama mereka berkedok jasa kemanusiaan. Rotary club pertama didirikan pada 1905 oleh Paul Harris di Chicago seorang tokohadvokat.Tiga tahun berikutnya Shierly Barry bergabung dalam club ini dan memperluas penyebarannya dengan cepat.Paul Harris meninggal pada tahun 1947 setelah club yang didirikannya berkembang ke 80 negara dan mempunyai 6.800 club serta 327.000 anggota namun hingga tahun 2005 tercatat sudah mempunyai 1,2juta anggota lebih yang berada pada 32.000 club.Adapun Rotary club Indonesia resmi didirikan pada tahun 1927 di Yogjakarta.Hubungan club club Rotary local dengan Rotary International berbeda dengan hubungan Palang Merah Nasional dengan Palang Merah International.Palang Merah Nasional tiadak wajib memberitahukan nama nama anggotanya serta biodata mereka juga tidak tunduk kepada Palang Merah International dalam setiap agenda dan kebijakan.Tetapi club club Rotary local harus mengikuti Rotary International dalam setiap sepak terjangnya dan harus mematuhi setiap keputusan dan peraturannya secara total tanpa boleh mengadakan revisi.Dengan cara semacam inilah pemilihan para residen distrik dilakukan,pengiriman peserta pada konggres dan pembayaran sumbangan club club Rotary local kepada Rotary International.Semua ini menegaskan afiliasi dan ketundukan club club local tersebut kepada Rotary International pada semua doktrinnya.Tentunya kata "international" bukan seperti yang biasa kita pahami namun dia bermakna gerakan Freemasonry Zionis yang mempunyai cabang diseluruh penjuru dunia dalam bentuk club club rotary di setiap Negara. Agama tidak dijadikan standar dalam pemilihan anggota atau dalam hubungan sesama anggota; juga tidak dipermasalahkan tentang kewarganegaraan seseorang.Rotary Club mencekoki anggotanya agar mengikuti agama yang diakui atas dasar persamaan sesuai urutan abjad, seperti Budha, Islam, Yahudi, Masehi, dan seterusnya. Menurut mereka, amal kebaikan harus dilaksanakan karena menunggu balasan materi atau nonmateri. Ini jelas bertentangan dengan konsep agama yang mengaitkan pekerjaan suka rela dengan pahala berlipat ganda di sisi Allah.Mereka mengadakan pertemuan mingguan. Setiap anggota harus hadir 60% dalam setahun. Keanggotaan tidak terbuka untuk semua orang. Orang yang berminat menjadi anggota harus menunggu undangan club untuk bergabung dengannya sesuai dengan prinsip selektivitas. Klasifikasi keanggotaan didasarkan pada pekerjaan pokok yang mencakup 77 macam jenis pekerjaan. Para pekerja (buruh) tidak dibenarkan menjadi anggota. Club hanya memilih orang yang memiliki status sosial tinggi. Tingkat usia anggota sangat diperhatikan. Mereka bekerja menghidupkan organisasi dengan cara merekrut kaum laki-laki berusia produktif.Dalamsetiap club, harus ada seorang wakil dari setiap profesi. Aturan ini sering dijadikan kesempatan untuk mengangkat anggota yang disukai dan menyingkirkan yang tidak disukai. Dalam Dewan Administrasi Club, harus ada satu atau dua orang ketua club lama sebagai pewaris langsung rahasia Rotary sejak Paul Harris.Charles Marden yang pernah menjadi anggota Rotary selama tiga tahun, telah melakukan studi terhadap organisasi ini. Kemudian, ia mengemukakan beberapa data berikut. Setiap 421 orang anggota Rotary Club, 159 orang di antaranya mempunyai keterikatan kuat dengan Freemasonry. Loyalitas mereka terhadap Freemasonry melebihi clubnya. Dalam beberapa hal keanggotaan Rotary hanya terbatas untuk orang-orang Freemasonry, seperti di Edinburgh Inggris pada tahun 1921. Dalam sebuah perkumpulan yang disebut Nan's di Perancis disebutkan, "Jika orang-orang Freemasonry membentuk organisasi yang bekerja sama dengan golongan lain, urusan organisasi tidak boleh berada di tangan orang lain. Personil organisasinya harus dipegang orang-orang Freemasonry dan harus berjalan sesuai dengan prinsip Freemasonry. Ketika Freemasonry mengalami penyusutan, justru Rotary mendapat dukungan sangat besar dan aktivitasnya semakin kuat. Hal ini karena orang-orang Freemasonry mengalihkan segala aktifitasnya kepada club Rotary sampai tekanan-tekanan terhadap mereka hilang dan kondisinya kembali seperti semula.Dalam soal agama dan tanah air serta keteguhannya memegang prinsip selektivitas, Rotary Club mempunyai persamaan besar dengan Freemasonry. Keduanya memiliki pemahaman yang sama tentang nilai dan semangat yang membentuk jiwa seseorang, seperti ide egaliti, fraterniti, semangat humanisme, dan kerjasama internasional. Ini adalah semangat yang sangat berbahaya yang diarahkan untuk mengikis karakteristik bangsa-bangsa dan menguburkan segala bentuk loyalitas, sehingga pribadi-pribadi akan kehilangan identitas dan harga diri serta hidup dalam kebimbangan. Akibatnya, tak ada lagi kekuatan yang dominan, kecuali orang-orang Yahudi yang terus-meneris berambisi mendominasi dunia. Organisasi ini sepenuhnya untuk kepentinganYahudi.Dalam rangka kemudahan hubungan dengan berbagai sekte dan golongan, Rotary berpura-pura membatasi aktivitasnya dalam masalah-masalah sosial dan kultural demi kemanusiaan. Cara pencapaian sasarannya melalui pertemuan-pertemuan berkala, seminar, ceramah yang mengarah pada upaya mendekatkan antaragama dan menghapus segala perbedaan keagamaan. Ini mirip dengan ceramahnya para pendudung teologi inklusive, seperti yang digemar-gemborkan kelompok jaringan Islam Liberal.Motivasi Rotary yang sebenarnya ialah membaurkan orang-orang Yahudi dengan bangsa lain dengan mengatasnamakan kasih dan persaudaraan. Melalui jalan ini mereka mampu mengumpulkan berbagai maklumat yang dapat membantu mereka dalam membantu tujuan mereka yang bersifat ekonomis dan politis, juga membantu mereka dalam menyebarkan tradisi tertentu yang akan memastikan timbulnya kemerosotan (degenerate) sosial. Ini dapat kita lihat melalui persyaratan keanggotaan yang hanya diberikan kepada orang-orang penting dan menonjol di masyarakat. Wallohu a'lam bishowab. (azm/rol/hasmijakarta/arrahmah.com) |
You are subscribed to email updates from Arrahmah.com To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States |