Kelompok Sekular “Front Revolusioner Suriah” adalah bentukan dari 15 kelompok bersenjata Tentara Pembebasan Suriah (FSA) pada hari Selasa (10/12/2013).
Menurut pernyataan yang dirilis dalam bentuk video di internet, kelompok ini mengklaim dibentuk guna menyatukan elemen-elemen FSA dalam upaya menggulingkan rezim Bashar Assad dan melindungi tujuan-tujuan Revolusi. Selain itu Front Revolusioner Suriah juga dimaksudkan untuk menjadi inti dari Tentara Nasional Suriah di masa depan.
Berikut ini 15 kelompok yang membentuk formasi koalisi “Jabhat ats Tsauri al Suriyya” atau “Front Revolusioner Suriah” :
Pembentukan Syrian Revolutionaries Front (SRF) ini dipercayai oleh banyak pihak sebagai respon atas pembentukan koalisi Mujahidin Islam, Jabhta al Islamiyyah atau Front Islam.
Kelompok-kelompok SRF ini disebut berhaluan sekuler dan Pro Barat, di bawah komando Supreme Military Comander dan Syrian National Council yang menginginkan Suriah Baru yang demokratis al Barat.
Benarkah demikian? InsyaAllah redaksi Shoutussalam akan menelusurinya lebih lanjut dan menyuguhkannya pada pembaca. Wallahu a’lam.
Menurut pernyataan yang dirilis dalam bentuk video di internet, kelompok ini mengklaim dibentuk guna menyatukan elemen-elemen FSA dalam upaya menggulingkan rezim Bashar Assad dan melindungi tujuan-tujuan Revolusi. Selain itu Front Revolusioner Suriah juga dimaksudkan untuk menjadi inti dari Tentara Nasional Suriah di masa depan.
Berikut ini 15 kelompok yang membentuk formasi koalisi “Jabhat ats Tsauri al Suriyya” atau “Front Revolusioner Suriah” :
- Dewan Militer Idli di bawah pimpinan Kolonel Afif Suleiman
- Syuhada’ Suriyya dibawah komando Jamal Maarouf
- Ahrar Zawiya dibawah komando Ahmde Yahya Khatib
- Alwiyah al Ansar di bawah pimpinan Miskal Abdallah
- Alwiyah Nasr al Qadim di bawah komando Rabea Hajjar
- FSA Divisi Ketujuh di bawah komando Haitham Afeesa
- FSA Divisi Kesembilan di bawah pimpinan Abu Mutassim
- Brigade Farouq Utara di bawah komando Abdullah Abu Zeid
- Liwaa Thiab al Ghab dengan pimpinan Mohd Zatir
- Liwaa Syuhada Idlib di bawah komando Muhammad Eissa
- Liwaa Ahrar Asy Syimal dengan pimpinan Bilal Khabir
- Kelompok bersenjata Riyadush Sholihin Damaskus
- Katibah al Farouq wilayah Hama
- Pasukan khusus Damaskus di bawah komando Usmah Abdullah
- Qaseem Saad Eddine
Pembentukan Syrian Revolutionaries Front (SRF) ini dipercayai oleh banyak pihak sebagai respon atas pembentukan koalisi Mujahidin Islam, Jabhta al Islamiyyah atau Front Islam.
Kelompok-kelompok SRF ini disebut berhaluan sekuler dan Pro Barat, di bawah komando Supreme Military Comander dan Syrian National Council yang menginginkan Suriah Baru yang demokratis al Barat.
Benarkah demikian? InsyaAllah redaksi Shoutussalam akan menelusurinya lebih lanjut dan menyuguhkannya pada pembaca. Wallahu a’lam.