Arrahmah.Com | |
- P21, Kajati Papua tegaskan proses hukum tragedi Tolikara tetap dilanjutkan
- Jelang Idul Adha, Rusia resmikan masjid besar berkapasitas 10.000 jamaah di Moskow
- WHC salurkan 43 domba di Suriah dan 19 kambing di Sinabung
- Gabungan Muhajirin dan Anshar memba'iat Jabhah Nushrah, pengerucutan faksi jihad dimulai
- Berkah bakti seorang sopir taksi kepada ibunya
- 7000 kamera canggih Pemerintah Saudi pantau keamanan dan kenyamanan pelaksanaan Haji 2015
- Dzulhijah bulan kebaikan para tenaga kerja rumah tangga di Mekkah
- 25 Muslimah Palestina yang ditahan di dalam penjara "Israel" berada dalam kondisi sakit
- Asy-Syabaab mengaku bertanggung jawab atas serangan bom mobil di istana presiden Somalia di Mogadishu
- Rusia mulai terbangkan drone pengintai di atas Suriah
P21, Kajati Papua tegaskan proses hukum tragedi Tolikara tetap dilanjutkan Posted: 23 Sep 2015 09:45 AM PDT JAYAPURA (Arrahmah.com) - Dua teroris Gereja Injili di Indonesia (GIDI), JW dan HK, oleh Polda Papua telah ditetapkan sebagai tersangka provokator penyerangan jamaah shalat Idul Fitri 1436 dan pembakaran masjid dan kios pada tragedi Tolikara (17/7/2015). Berkas kasus keduanya oleh penyidik Polda Papua telah dinyatakan lengkap atau P21 sehingga pada 9 Septmber 2015 telah diserahkan ke Kejati Papua untuk diproses lanjut. Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Papua, Herman da Silva menegaskan, pihaknya akan tetap melanjutkan proses hukum dua tersangka JW dan HK, yang dituduh sebagai provokator kasus kekerasan di Karubaga, Kabupaten Tolikara, Papua, pada pertengahan Juli lalu. "Dari sisi hukum, pada prinsipnya kedua pemuda GIDI itu tetap ditahan dan hari ini sudah ada perintah penahanan oleh penuntut umum," kata Heman da Silva, di Jayapura, Selasa (22/9), lansir Antara. Penahanan terhadap kedua pemuda itu, kata dia, sesuai dengan kewenangan yang ada dalam undang-undang sehingga Kejati Papua tetap pada prinsip untuk melakukan penahanan. "Jadi, kita ini diberikan kewenangan undang-undang. Polda Papua punya kewenangan untuk melakukan penahanan dan begitu kasusnya masuk ke Kejati, Kejati juga punya kewenangan untuk melakukan penahanan," katanya Mengenai penghentian pidana itu, kata dia, ada beberapa kategori, di antaranya, pertama tidak cukup bukti. Kedua, bukan perbuatan pidana dan ketiga ditutup demi hukum. "Ditutup demi hukum juga ada beberapa kategori, yakni kasusnya kadarluasa atau meninggal dunia. Jadi, saya kira masih butuh waktu untuk mempertimbangkan," kata Herman. Sebelumnya, Presiden teroris GIDI, Pdt Doorman Wanimbo mengharapkan agar kedua pemuda yang dituduh sebagai tersangka kasus kekerasan di Tolikara pada pertengahan Juli lalu dibebaskan guna mendorong perdamaian sejati di daerah itu sebelum perayaan Idul Adha. Sementara elemen umat Islam menuntut pengungkapan kasus ini tidak berhenti pada kedua tersangka tersebut. Tetapi terus diusut otak penyerangan dan pembakaran masjid sebagai kebencian terhadap Muslim. Hal ini tergambar pada surat edaran GIDI yang salah satunya melarang perayaan hari raya Idul Fitri (lebaran) di Karubaga Tolikara. (azm/arrahmah.com) | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Jelang Idul Adha, Rusia resmikan masjid besar berkapasitas 10.000 jamaah di Moskow Posted: 23 Sep 2015 09:40 AM PDT MOSKOW (Arrahmah.com) - Masjid Jum'ah di Moskow yang dihancurkan empat tahun lalu kini telah dibangun kembali untuk mengakomodasi 10.000 jamaah, lansir BBC pada Rabu (23/9/2015). Masjid yang diresmikan menjelang Hari Raya Idul Adha 1426 Hijriyah ini adalah salah satu dari tiga masjid besar di Rusia, di samping masjid yang terdapat di republik Chechnya dan Dagestan. Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan masjid ini akan menjadi pusat spiritualitas dan pendidikan yang akan menyatukan penduduk Rusia dari agama yang berbeda-beda. Putin mengatakan bahwa komunitas Muslim Rusia telah memberikan kontribusi yang besar untuk sejarah Rusia. "Nilai-nilai humanisnya, seperti agama-agama lain, mengajarkan keadilan, belas kasihan dan merawat orang-orang terkasih," katanya. Masjid ini berdiri di situs masjid asli Moskow, yang dibangun tahun 1904. Konstruksi sepenuhnya didanai oleh para penyumbang, menurut kantor berita Rusia, di mana Presiden Palestina Mahmud Abbas turut memberikan $ 25.000 (£ 16,000) dan miliarder kelahiran Dagestan Suleiman Kerimov menyumbangkan $ 100 juta. Ini adalah salah satu dari hanya enam masjid di ibukota Rusia, yang menurut media lokal memiliki sekitar dua juta populasi Muslim. Para pemimpin Muslim setempat dilaporkan tengah melakukan pembicaraan dengan otoritas Moskow untuk membangun masjid besar lainnya di kota itu. (banan/arrahmah.com) | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
WHC salurkan 43 domba di Suriah dan 19 kambing di Sinabung Posted: 23 Sep 2015 08:57 AM PDT JAKARTA (Arrahmah.com) - World Human Care (WHC) dalam program Qurban 1436 H di Bumi Syam dan Sinabung, hingga program ini ditutup telah menghimpun 43 domba untuk Suriah dan 19 kambing untuk Sinabung. "Alhamdulillah terkumpul qurban untuk kaum muslimin di Bumi Syam sejumlah 43 ekor domba dan qurban untuk kaum Muslimin di Sinabung sejumlah 19 ekor kambing," tulis Fb WHC, Selasa (22/9/2015) Adapun data para pengorban adalah sebagai berikut. [QURBAN DI SURIAH]
[QURBAN DI SINABUNG]
"Kami dari WHC mendoakan Barakallahu lakum. Semoga qurban Antum diterima di sisi Allah subhanahu wa ta'ala. Alahumma Amiin," kata Ismail relawan WHC. Relawan WHC akan melakukan penyembelihan dan pendistribusian daging hewan qurban pada hari raya Idul Adha dan hari-hari tasyrik, yakni tanggal 10 hingga 13 Zulhijjah 1436 H. Insya Allah Ta'ala. (azmuttaqin/arrahmah.com) | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Gabungan Muhajirin dan Anshar memba'iat Jabhah Nushrah, pengerucutan faksi jihad dimulai Posted: 23 Sep 2015 07:00 AM PDT LATAKIA (Arrahmah.com) - Sebuah media online Suriah, Step Agency mengonfirmasikan pada Kamis (23/9/2015) bahwa, Jama'ah Muhajirin wal Anshar (JMA), salah satu faksi gabungan muhajirin dan anshar terkuat di Suriah, yang dibentuk oleh kelompok Chechnya, akhirnya resmi memba'iat Jabhah Nushrah. Selain itu, menurut laporan Emir Misi Medis Suriah, Fathi Yazid Attamimi, Shuqhour Asy-Syam, faksi gabungan yang besar dan hebat, juga bergabung ke dalam Ahrar Syam. Dengan demikian, semakin mempertegas strategi pengerucutan faksi-faksi serta kelompok-kelompok jihad Suriah ke dalam satu institusi resmi. "Ke depan, direncanakan insyaa Allah terbentuk pasukan reguler yang mewakili masyarakat Suriah secara internasional. Berbeda dengan kondisi saat ini, di mana setiap faksi mewakili kepentingannya sendiri, baik 'Islamiyyin', maupun 'Demokrasi'," terang Emir MMS. Ia melanjutkan, "Tentu proses itu tidaklah mudah, karena menyatukan isi kepala yang beragam ke dalam satu komando bukan perkara 'sim salabim sehari jadi.' Ianya memerlukan proses panjang, rumit dan bijaksana yang tidak akan dimengerti oleh mereka yang 'otaknya kecil dan sumbunya pendek.' Dakwah bil hikmah adalah kuncinya." Sebagai saksi langsung atas konflik ideologis di Suriah, Emir MMS berpesan, "Dalam proses pengerucutan ini kita sebagai penonton dan penikmat mesti sabar. Film masih panjang, dan adegan masih berbelit. Anggap saja kita sedang menikmati sinetron paling agung abad ini, yang 'kesemuanya' insyaa Allah akan mempertegas keyakinan kita pada firman dan sabda Allah serta Rasul-Nya tentang kejadian di akhir zaman," sambil tak lupa menyeru Muslimin Indonesia untuk turut membantu meringankan penderitaan rakyat Suriah dengan berdonasi ke lembaga kemanusiaan Misi Medis Suriah yang telah membuka layanan medis dan pabrik roti di Lattakia. Di lain pihak, Rusia memperkeruh suasana dengan andilnya menyokong militer Asad, sehingga Junud Asy-Syam bersiaga melawan mereka bersama Mujahidin Chechnya di wilayah Reef Lattakia, Jabal Kurdi dan Jabal Turkmen. Hal tersebut menjadikan Rusia menjadi "pemburu yang diburu" di tengah perang ideologis ini. Sebagaimana Step Agency melansir dengan kalimat yang menarik, "Kelompok Mujahidin Chechnya memburu pasukan Rusia di pesisir Latakia!" "Dua musuh bebuyutan bertemu lagi di negeri asing. Pemburu kini jadi yang diburu!" Melihat kondisi ini, barangkali intervensi Rusia berikutnya akan mengubah peta distribusi pejuang asing di Suriah, terutama yang berasal dari Uni Soviet dan Kaukasus yang haus untuk melawan Rusia. Wallahu a'lam bish sawwab. (adibahasan/arrahmah.com) | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Berkah bakti seorang sopir taksi kepada ibunya Posted: 23 Sep 2015 02:00 AM PDT (Arrahmah.com) - Senin kemarin saya sengaja "mengistirahatkan" driver yang selama ini setia menemani saya. Setelah jadwal training yang begitu padat saya khawatir ia jatuh sakit. Untuk memulihkan stamina, ia saya bebaskan mengantar saya. Hari itu, saya menggunakan jasa taksi, Blue Bird. Begitu saya naik taksi, sang driver menyapa dengan kata-kata yang lembut dan bahasa tubuh yang mengesankan. Semakin saya ajak ngobrol, saya semakin "jatuh cinta" dengan driver itu. Dalam hati saya bergumam, "Pasti ada sesuatu di dalam diri driver ini sehingga pribadinya begitu mempesona. Saya ingin banyak belajar dengan driver ini." Agar punya kesempatan yang lebih luas untuk ngobrol, driver ini saya ajak makan siang di salah satu restoran kesukaan saya di Bogor. Awalnya ia menolak, tetapi setelah saya "paksa" akhirnya ia bersedia menemani saya. Ketika saya tanya mau pesan apa, ia menjawab, "Terserah bapak." Driver itu saya pesankan menu sama persis dengan pesanan saya: sate kambing tanpa lemak dan sop kambing, masing-masing satu mangkok. Sebelum makan saya bertanya, "Tinggal dimana?" Ia menjawab, "Balaraja Tangerang." "Berapa jam perjalanan ke pool?" sambung saya. Ia pun menjawab, "Empat jam." Saya terkejut, "Hah! Empat jam? Pergi pulang delapan jam. Kenapa gak nginep saja di pool?" Ia segera menjawab, "Saya harus menjaga ibu saya." "Menjaga ibu?" batinku. Bagaimana mungkin menjaga ibu, sampai rumah jam 23.30 berangkat kerja jam 03.30 dini hari? Untuk mengurangi rasa penasaran, kemudian saya bertanya lagi, "Bukannya sampai rumah ibu sudah tidur, berangkat ibu belum bangun?" Dengan agak terbata ia menjawab, "Setiap saya berangkat ibu sudah bangun. Saya hanya ingin mencium tangan ibu setiap pagi sebelum berangkat kerja, sambil berdoa semoga saya bisa membahagiakan ibu." Jawaban itu menusuk sanubariku, hanya sekedar mencium tangan ibu dan mendoakannya ia rela menempuh perjalanan delapan jam setiap hari. Sayapun ke belakang sejenak menghapus air mata yang mengalir di pipi. Kemudian saya bertanya lagi, "Apa yang kamu lakukan untuk membahagiakan ibu?" Dengan lembut ia menjawab, "Saya sudah daftarkan umroh di kantor." "Maksudnya?" seru saya. Ia menjawab, "Kalau saya berprestasi dan tidak pernah mangkir kerja, saya berpeluang mendapat hadiah umroh dari kantor. Bila saya menang, hadiah umroh itu akan saya berikan kepada ibu tercinta." Mendengar jawaban itu saya menarik napas panjang. Dengan nada agak bergetar ia melanjutkan, "Setiap hari saya pulang agar bisa mencium tangan ibu dan mendoakannya agar ia bisa pergi umroh. Saya benar-benar ingin membahagiakan ibu saya." Mendengar jawaban itu, haru dan malu bercampur menjadi satu. Air matapun mengalir deras di pipiku. Malu karena pengorbananku untuk ibuku kalah jauh dengan driver taksi ini. Bila selama ini saya yang membuat peserta training berkaca-kaca. Hari ini Asep Setiawan, driver taksi itu, yang membuatku menangis tersedu. Ia telah menjadi trainer dalam kehidupanku. Ya, Asep Setiawan telah menjadi trainerku… bukan melalui kata-katanya tetapi melalui tindakannya. (jamilazzaini.com/arrahmah.com) | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
7000 kamera canggih Pemerintah Saudi pantau keamanan dan kenyamanan pelaksanaan Haji 2015 Posted: 23 Sep 2015 01:00 AM PDT MEKKAH (Arrahmah.com) - Pemerintah Arab Saudi menyiagakan 100.000 aparat keamanan untuk menjaga kelancaran dan keamanan pelaksanaan haji tahun ini. Juru bicara Kementerian Dalam Negeri mengatakan bahwa, pengamanan tersbut dilakukan demi kenyamanan para jamaah haji yang jumlahnya berlipat ganda. "Kami selalu siaga atas ancaman yang mungkin dihadapi para jamaah haji," ujar Mayjen. Mansour Al-Turki, Sabtu kepada AP (19/9/2015). Setidaknya ada 3 juta orang dari seluruh dunia beribadah di Ka'bah, di Mina, dan di semua lokasi iadah haji, yang akan berlangsung 5 hari. Ibadah ini merupakan amalan penyuci jiwa yang mengusung persamaan dan Ukhuwah Islamiyyah. Semua Muslim yang mampu melaksanakan haji sebagai pemenuhan Rukun Islam yang kelima. Sementara Menteri Dalam Negeri telah menyiapkan 7.000 kamera digital dan peralatan canggih lainnya untuk menjaga keamanan dan kenyamanan jamaah haji di area Mekkah hingga Madinah, dua kota yang paling banyak memiliki lokasi ibadah hajinya, sebagaimana dilansir Saudi Gazette, Kamis (23/9). "Kami aktif, kami berjaga," ujar Al-Turki merujuk pada kesiapan para aparatnya mengawal ketertiban dan keamanan pelaksanaan haji 2015. Kementerian Dalam Negeri menyiapkan 7000 kamera digital dan peralatan canggih lainnya untuk pantau keamanan pelaksanaan haji 2015. (Foto: SG) (adibahasan/arrahmah.com) | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Dzulhijah bulan kebaikan para tenaga kerja rumah tangga di Mekkah Posted: 23 Sep 2015 12:00 AM PDT MEKKAH (Arrahmah.com) - Tak sedikit pekerja migran Muslim, terutama di sektor rumah tangga, merasa senang bekerja di keluarga-keluarga Saudi. Alasan mereka yang utama adalah dekatnya tempat mereka bekerja ke kota suci dan adanya kesempatan melaksanakan haji. Khususnya para Tenaga Kerja Wanita (TKW) dari berbagai negara sangat menyambut kesempatan ini dengan memilih lokasi pekerjaan di sekitar Mekkah dan Madinah, apalagi ongkos pelaksanaan haji menjadi lebih terjangkau. Kondisi keuangan Ameenah, seorang pembantu rumah tangga, bekerja di keluarga Feryal untuk 10 tahun berturut-turut. Dikarenkan keamanahan Ameenah, keluarga itu sangat mempercayainya dan bahagia atas kehadirannya. Ameenah berharap dalam kondisi keuangan yang buruk, keluarga Feryal dapat membantunya mencarikan sponsor untuk naik haji. Alhamdulillah, dengan diskusi yang baik, keluarga Feryal memberi ijin kepada Ameenah untuk bekerja di keluarga lain yang dapat memberinya sponsor ongkos naik haji beserta akomodasinya. Mimpi keluarga Amir, seorang supir dari Pakistan, menghabiskan 25 tahun untuk bekerja di sebuah keluarga Saudi di Riyadh. Kemudian ia kembali ke tanah airnya dan mendapati ayahnya sakit keras dan meninggal dunia. Saat sebuah gempa berskala besar melanda kampung halamannya, rumahnya rusak parah. Mengetahui bencana yang menimpa Amir, keluarga yang mempekerjakannya di Saudi mencoba untuk menghubunginya, tetapi mereka tidak dapat menemukannya akibat kerusakan parah dalam berbagai sarana komunikasi disana. Alhamdulillah, Allah Ta'ala mempertemukan keluarga itu dengan seorang teman Amir dan menitipkan santunan untuk membangun kembali rumah Amir. Beberapa bulan kemudian, Amir menggunakan kelebihan santunan itu untuk naik haji bersama isteri dan putri-putrinya. Hubungan yang baik Namun, Fatimah sangat ingin melaksanakan ibadah haji, sebelum meninggalkan Saudi. Melihat niat tulus pegawainya, puteri Hissah berkata, "Saat ibu saya meninggal, semua orang sangat berduka, termasuk Fatimah. Tetapi kami semua sangat takjub saat mengetahui bahwa ibu saya telah menyediakan sejumlah uang dalam warisannya sebagai ongkos Fatimah naik haji, berikut biaya pernikahannya." Maasyaa Allah. Nama baik Pemilik salon kecantikan Mona mepekerjakan sejumlah pekerja dari Filipina. Salah seorang dari mereka telah masuk Islam baru-baru ini setelah mendapatkan hidayah dari apa yang ia pelajari tentang Islam. Ia bahkan mulai belajar bahasa Arab dan menghafal Al-Qur'an. Perubahan ini mempengaruhi pekerjaan para pegawinya menjadi lebih positif. Melihat kebaikan itu, Mona lalu memutuskan untuk memberi hadiah ongkos naik haji kepada pegawainya. Mona mengatakan bahwa ia sangat bangga kepada pegawai Filipinanya karena Muslimah ini memiliki reputasi yang bagus, baik di dalam salon, maupun di luar salon. Melanggar hukum iqama Kisah mengharukan lainnya adalah tentang seorang Muslimah tenaga kerja dari Kenya. Ia bekerja beberapa bulan dengan keluarga Suadi yang baik hati. Namun, sayangnya ia tinggal di Saudi secara ilegal. Mengetahui hal tersebut, keluarga Fawzya menawarkan bantuan pemrosesan ijin tinggalnya dan membayar hukuman denda yang dijatuhkan oleh Kmenterian Tenaga Kerja. Pegawai itu menerima tawaran baik dari keluarga itu, dan berharap dapat melaksanakan ibadah haji. Alhamdulillah, keluarga Saudi itu memberangkatkannya beribadah haji, persis seperti apa yang diniatkan pegawai itu. Allahul Musta'an. Segalanya begitu mudah bagi Allah Subhanahu wa Ta'ala, jika Allah menghendaki, apapun dapat terjadi, termasuk kesempatan beribadah haji. (adibahasan/arrahmah.com) | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
25 Muslimah Palestina yang ditahan di dalam penjara "Israel" berada dalam kondisi sakit Posted: 22 Sep 2015 11:03 PM PDT TEL AVIV (Arrahmah.com) - Otoritas pendudukan "Israel" telah menahan 25 Muslimah Palestina di dalam penjara, mayoritas dari mereka dalam kondisi sakit, ujar laporan kelompok hak asasi manusia. | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Posted: 22 Sep 2015 10:30 PM PDT MOGADISHU (Arrahmah.com) - Serangan bom mematikan terjadi di istana kepresidenan yang berlokasi di ibukota Somalia, Mogadishu. Tujuh orang dilaporkan tewas dan 20 lainnya luka-luka, ujar saksi mata dan polisi. | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Rusia mulai terbangkan drone pengintai di atas Suriah Posted: 22 Sep 2015 10:06 PM PDT DAMASKUS (Arrahmah.com) - Militer Rusia mulai menerbangkan drone atau pesawat tak berawak di atas wilayah Suriah yang dikendalikan dari pangkalan udara dekat Latakia. Hal ini merupakan operasi udara pertama Rusia semenjak militer Rusia dikerahkan ke wilayah konflik di Suriah. Jumlah pesawat tempur Rusia di pangkalan itu bertambah dari empat menjadi 28 selama akhir pekan. Peningkatan itu menunjukkan bahwa Rusia sedang bersiap untuk membantu Presiden Suriah Bashar al-Assad, lansir Al Bawaba, Selasa (22/9/2015). Seperti dilansir Reuters, Selasa (22/9), seorang pejabat Amerika Serikat mengatakan bahwa operasi drone ini merupakan bagian dari misi pengintaian Rusia di Suriah. Akan tetapi, operasi ini kemungkinan bisa memicu risiko bagi koalisi yang dipimpin Amerika Serikat dan operasi militer yang dilakukan Rusia, karena mereka beroperasi di wilayah udara Suriah yang semakin terbatas. Pentagon menolak berkomentar terkait operasi drone Rusia di Suriah, dengan alasan bahwa mereka tidak bisa membahas persoalan intelijen. Namun Pentagon menyatakan bahwa AS waspada dengan situasi yang terjadi di Suriah. Seperti dilansir CNN, pejabat AS menuturkan, sejauh ini Rusia telah mengirimkan 25 jet tempur, 15 helikopter, 9 tank, tiga sistem rudal darat-ke-udara dan sedikitnya 500 personel militer ke wilayah Suriah. AS mengakui bahwa tujuan Rusia itu belum jelas dan keterlibatan militer Rusia lebih jauh di Suriah membahayakan. "Kami telah menjelaskan bahwa dukungan terhadap Assad merupakan pertaruhan yang membahayakan," ujar Juru bicara Gedung Putih Josh Earnest sebagimana dikutip Reuters, (ameera/arrahmah.com) |
You are subscribed to email updates from Arrahmah.com. To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
Google Inc., 1600 Amphitheatre Parkway, Mountain View, CA 94043, United States |